Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Digital Detox bagi Anak Muda, Jaga Keseimbangan Hidup

ilustrasi sosial media (pexels.com/Oleksandr P)

Hidup di era digital membuat seseorang harus pandai dalam menetapkan batasan. Sebab, dunia digital, baik sosial media maupun kecanggihan yang diciptakan manusia seperti AI seringkali melalaikan manusia. Terlalu sering melihat sesuatu 'wah' di sosial media pun dapat membuat seseorang overthinking, alih-alih bukannya termotivasi malah merendahkan diri sendiri. 

Begitupun dengan kecanggihan AI, jika digunakan oleh orang yang salah maka akan berdampak buruk bagi dirinya di masa depan. Padahal AI adalah alat bantu, bukan sebagai penggerak utamanya. Oleh karena itu menetapkan digital detox menjadi hal penting yang wajib kamu lakukan. Yuk pelajari tips digital detox agar untuk menjaga keseimbangan hidup. 

1.Tetapkan waktu gawai free day

ilustrasi memegang smartphone (pexels.com/Nikita Khandelwal)

Tidak jarang seseorang merasa tertekan jika terus-menerus menggunakan gawai. Itulah mengapa sekali kita butuh luangkan waktu untuk sehari atau beberapa jam bebas dari perangkat digital. Gunakan waktu tersebut untuk mengistirahatkan mata layar digital. 

Alihkan perhatianmu untuk melakukan kegiatan offline yang bermanfaat. Membaca buku, beres-beres, olahraga, memasak, maupun berpiknik dapat menjadi alternatif mu agar tidak terus menerus menatap layar gawai. Alih-alih yang katanya scrolling sosial media lebih membuat candu, cobalah lakukan kegiatan di atas, bukan tidak mungkin kamu akan merasa lebih nyaman melakukan kegiatan tersebut yang lebih bermanfaat. 

2. Mulailah dengan detox diary

ilustrasi sedang menulis (pexels.com/Judit Peter)

Detox diary bisa diartikan sebagai catatan pribadi yang digunakan sebagai media untuk mencatat hal selama kamu melakukan digital detox. Tujuan dari detox diary ini adalah agar seseorang lebih aware tentang kebiasaan digital, terutama tentang dampak negatif maupun positif yang ditimbulkan. 

Kamu bisa menuliskan apa pun tentang hidupmu. Keresahan, harapan, maupun tujunmu di masa depan. Rasakan perbedaan ketika kamu tidak terhubung dengan perangkat digital. Biasanya kebiasaan baru akan terbentuk saat kamu mulai mengurangi interaksi dengan perangkat digital. Hal tersebut dapat menciptakan keseimbangan antara kehidupan nyata dan kehidupan digital. 

3. Ciptakan momen gadget-free hangout bersama teman

ilustrasi piknik bersama teman (pexels.com/Helena Lopes)

Nikmati momen bersama teman-temanmu, ajaklah mereka untuk berkumpul. Buatlah kegiatan rutin untuk menciptakan momen tanpa gadget. Matikan semua ponsel atau letakkan di satu tempat agar kebih fokus untuk menikmati momen bersama. Hal ini juga akan membuatmu tidak ketergantungan pada perangkat. 

Kamu dan teman-temanmu bisa melakukan kegiatan lain seperti piknik di puncak, olahraga bersama, atau mengadakan kegiatan aksi sosial yang bermanfaat bagi banyak orang. Anggap saja hangout sekaligus menebar manfaat bagi orang lain. Nikmati momennya, sesekali kamu harus mengabadikannya di memori, bukan di galeri.

4. Lakukan offline challenge dengan diri sendiri

ilustrasi seorang wanita di perpustakaan (pexels.com/pixabay)

Setelah melakukan aktivitas seharian penuh dengan hampir menggunakan perangkat digital, alangkah lebih baiknya kamu meluangkan waktu untuk diri sendiri. Ciptakan momen untuk me time tanpa gangguan. 

Kamu bisa melakukan solo date, journaling, explorasi hobi baru, dan hal lain yang membuatmu merasa bahagia. Kamu juga bisa melakukan ritual self-care di rumah seperti, meluangkan waktu untuk merawat tubuh dengan mandi air hangat disertai lilin aromaterapi serta menggunakan masker yang seringkali dapat membuat wajah lebih tenang. Hal tersebut merupakan investasi kesehatan mental yang wajib kamu lakukan.

5. Cobalah escape sehari dengan alam

ilustrasi seseorang menikmati pemandangan alam (pexels.com/LUIS PABLO TRENTIN MACK)

Selain melakukan langkah di atas, ternyata menghabiskan waktu di alam juga penting, loh. Faktanya, alam mempunyai suasana yang berbeda. Udara yang sejuk, aroma tanah basah, pemandangan yang indah, serta suasananya yang menenangkan membuat diri terbawa dengan suasana tenangnya. 

Jadikan waktu ini sebagai momen spesial untuk menikmati keindahan yang Tuhan ciptakan. Escape sehari dengan alam ini bukan hanya sebagai rutinitas tetapi juga untuk memulihkan kembali tubuh dan pikiranmu yang lelah. Barangkali kamu akan merasa lebih tenang dan siap untuk menghadapi hari esok. 

Menjaga keseimbangan hidup memang menjadi hak yang penting. Bedakan mana prioritas atau hanya sekadar keinginan yang membuatmu kecanduan. Faktanya, era digital akan membuat seseorang terus-menerus berada pada layar digital jika kita tidak bisa mengontrol. Oleh karena itu, lebih pandai lagi kontrol diri, ya. Jangan sampai kamu yang di kontrol oleh perangkat digital!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Eli Suratmi
EditorEli Suratmi
Follow Us