Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Menata Dapur Jelang Ramadan, Memasak Jadi Lebih Menyenangkan

ilustrasi dapur bersih dan rapi jelang Ramadan (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Banyak hal yang harus dipersiapkan dalam menyambut bulan suci Ramadan, salah satunya adalah menata dapur. Menata dapur jelang Ramadan sangat penting dilakukan agar kegiatan memasak berbagai menu sahur dan berbuka puasa menjadi lebih higienis, produktif, dan efisien. Selain itu, ruangan dapur yang tertata dengan rapi akan terasa bersih, sehat, nyaman, dan membuat puasa kamu jadi lebih lancar.

Berikut lima tips menata dapur jelang Ramadan, bikin kegiatan masak sahur kamu jadi lebih efisien dan menyenangkan!

1. Bersihkan dapur

ilustrasi mencuci peralatan makan jelang Ramadan (pexels.com/RDNE Stock project)

Untuk menyambut bulan suci Ramadan, langkah awal menciptakan dapur yang bersih dan nyaman adalah membersihkan dapur secara menyeluruh. Bersihkan rak piring, kompor, rice cooker, microwave, dan oven dengan lap bersih untuk menghilangkan debu dan kotoran. Cuci bersih semua peralatan masak dan makan agar terbebas dari noda dan kerak, kemudian keringkan sebelum disimpan kembali. Singkirkan peralatan masak dan makan yang sudah rusak, jangan digunakan lagi agar space dapur terasa ringkas dan lebih luas.

Perhatikan juga kebersihan lantai dan dinding dapur. Sapu dan pel lantai dapur untuk menghilangkan kotoran dan lengket. Gunakan kemoceng atau sapu untuk membersihkan dinding dapur dari debu dan jaring laba-laba.

2. Bersihkan kulkas

ilustrasi membersihkan kulkas (pexels.com/RDNE Stock project)

Membersihkan kulkas jelang Ramadan juga penting untuk menjaga kebersihan dan kesegaran makanan. Caranya, cabut steker kulkas dari stop kontak untuk memutus aliran listrik. Keluarkan semua bahan makanan dan minuman dari kulkas maupun freezer, biarkan pintu freezer tetap terbuka agar bunga es mencair. Buang makanan yang sudah kedaluwarsa dan tidak layak konsumsi untuk mencegah pertumbuhan bakteri.

Cuci rak serta laci kulkas dengan sabun pencuci piring dan air bersih untuk menghilangkan noda dan bau tidak sedap. Bagian luar kulkas cukup dibersihkan dengan lap basah saja. Setelah dibilas dan dikeringkan, tata kembali rak dan laci kulkas. Begitu juga dengan makanan dan minuman, simpan dengan rapi dan teratur di kulkas.

3. Tata ulang layout dapur

ilustrasi zona dapur, manfaatkan dinding untuk rak gantung peralatan masak dan makan (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Menata dapur jelang Ramadan salah satunya menata ulang layout dapur dan membaginya menjadi beberapa zona. Hal ini berguna untuk memudahkan aktivitas memasak menu sahur dan berbuka puasa. Usahakan zona penyimpanan atau tempat menyimpan peralatan masak, peralatan makan, dan bahan makanan tersusun rapi agar mudah dijangkau saat ingin digunakan. Pastikan zona persiapan dan zona memasak untuk menyiapkan dan memasak makanan memiliki ventilasi dan sirkulasi udara yang baik, serta space yang cukup untuk bergerak. Pastikan juga saluran air di zona pencucian untuk membersihkan peralatan masak dan makan tidak ada kendala dan mudah dibersihkan.

Simpan bahan makanan kering dalam rak tertutup agar terhindar dari debu dan kotoran. Manfaatkan juga dinding dapur untuk menggantung panci, wajan, spatula, talenan, serbet, atau rak mini khusus bumbu dapur. Pastikan juga dapur kamu memiliki pencahayaan yang cukup.

4. Food preparation

ilustrasi food preparation jelang Ramadan (pexels.com/Nataliya Vaitkevich)

Food preparation atau food prep adalah metode menyiapkan bahan makanan dalam jumlah banyak untuk beberapa hari. Food prep sangat berguna untuk menghemat waktu memasak, serta mencegah kebingungan dalam menyiapkan menu sahur dan berbuka puasa selama bulan Ramadan. Rencanakan terlebih dahulu menu makanan untuk beberapa hari ke depan. Pastikan menu makanan dalam food preparation kamu mengandung karbohidrat, protein, serat, dan vitamin yang cukup. Sebaiknya, pilih bahan makanan yang dapat disimpan lebih lama, mudah diolah, dan tetap segar saat dikonsumsi.

Untuk menyiapkan food prep, pisahkan masing-masing jenis sayuran, cuci bersih, taruh di wadah kedap udara, dan simpan di kulkas. Begitu juga dengan bumbu masakan, kamu bisa membuat racikan bumbu halus dari bahan dasar bawang merah, bawang putih, cabai, dan lain sebagainya. Jangan lupa taruh di wadah kedap udara, dan simpan di kulkas. Bahan makanan beku seperti ikan, ayam, dan daging, sebaiknya simpan di freezer.

5. Siapkan tempat sampah

ilustrasi menyiapkan tempat sampah di dapur jelang Ramadan (pexels.com/SHVETS production)

Menyiapkan tempat sampah juga menjadi bagian dalam menata dapur jelang Ramadan, karena aktivitas memasak jadi lebih sering dan produksi sampah pun bertambah. Pastikan dapur kamu memiliki tempat sampah besar yang dilengkapi penutup untuk mencegah serangga dan bau tidak sedap. Gunakan kantong sampah untuk menampung sampah basah agar tidak mengotori tempat sampah dan lantai dapur.

Kamu juga bisa menyediakan tempat sampah terpisah untuk jenis sampah organik dan anorganik agar mempermudah proses daur ulang. Sebaiknya, buang sampah setiap hari untuk menghindari pembusukan dan bau tidak sedap. Jaga kebersihan tempat sampah dengan mencucinya dan dikeringkan agar menghilangkan bau dan mencegah pertumbuhan bakteri.

Selain menciptakan suasana yang efisien dan menyenangkan, menata dapur jelang Ramadan juga membantu kamu mencegah pemborosan, mengurangi stres, menjaga kebersihan makanan, dan ruangan dapur. Dengan begitu, kamu akan lebih siap menyambut bulan suci Ramadan, dan lebih khusyuk dalam menjalani ibadah puasa.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anemone
EditorAnemone
Follow Us