5 Tips Mendapat Nilai Cumlaude Tiap Semester, Maba Wajib Tahu!

Ingatlah bahwa kamu sudah masuk dalam dunia perkuliahan. Kamu tidak bisa terus menerus spoon feeding alias menunggu disuapi. Dengan kata lain, kamu tidak bisa hanya mengandalkan materi yang diberikan dosen di kelas.

Melainkan kamu mengulik sendiri materi mata kuliah yang akan dibahas saat kelas. Kamu bisa membaca buku, artikel jurnal, dan sumber terpercaya lainnya yang bisa memperkaya pengetahuanmu. Sehingga, nantinya saat di kelas kamu mudah memahami materi yang diberikan.

Usahakan untuk menjadi partisipan yang aktif dalam proses diskusi atau pembelajaran di kelas. Yang perlu kamu tanamkan adalah jangan malu bertanya dan jangan takut salah. Dengan pola pikir yang seperti itu akan mendorong kamu menjadi mahasiswa yang aktif!

Selain dapat meningkatkan kemampuan komunikasi dan diskusi kamu, berperan aktif di kelas membuatmu diingat oleh dosen. Dengan begitu, dosen tidak akan segan memberikan nilai bagus. 

Jangan pernah menganggap remeh tugas yang diberikan oleh dosen. Justru mengerjakan tugas adalah hal yang krusial dalam perkuliahan. Terlebih lagi, usahakan untuk mengumpulkan sebelum tenggat waktu yang ditentukan.

Selain harus tepat waktu, kamu juga harus mengikuti instruksi yang diberikan, misalnya format penulisan, konten yang harus disertakan, dan lain-lain. Dua hal ini penting untuk diperhatikan karena bisa mempengaruhi penilaian.

Buat kamu yang masih memiliki pola pikir bahwa dosen tidak akan memeriksa tugasmu satu persatu, alangkah baiknya untuk mengubah pola pikir tersebut. Kuliah bukan hanya tentang siapa yang mendapat nilai paling bagus, tetapi juga siapa yang berperilaku baik.

Jadi, hindari untuk melakukan plagiasi atau menyontek tugas orang lain. Sebagai gantinya adalah percaya pada kemampuan sendiri. Jangan hanya karena kamu merasa tidak pintar, kamu menyerah begitu saja. Ingat, banyak jalan menuju roma.

Apabila kamu telah berusaha semaksimal mungkin namun tidak ketemu jalannya, barulah meminta bantuan orang lain. Misalnya dengan cara melakukan diskusi materi atau tugas bersama, namun eksekusi pengerjaannya tetap masing-masing.

Seperti yang dikatakan pada poin sebelumnya, selain harus memperhatikan nilai, mahasiswa juga harus menjaga sikap dan perilaku. Analoginya adalah apabila kamu pintar secara akademik, tetapi tidak mampu menjaga sikap dan perilaku, semua pencapaianmu tidak berarti apa-apa.

Bersikap dan berperilaku baik tidak sesulit itu, kok! Sebagai contoh dalam lingkungan kampus, setiap bertemu dosen kamu bisa mengucap salam. Lalu, kalau dalam pertemanan, kamu tidak boleh melakukan bullying atau hal tidak baik lainnya.

Itulah lima tips yang bisa kamu terapkan untuk meraih nilai cumlaude setiap semester. Intinya adalah atur pola pikir bahwa mendapat nilai bagus bukan hanya untuk orang pintar saja, tetapi orang yang berusaha dan konsisten. Berusaha untuk giat belajar, mengerjakan tugas, dan berperilaku baik.