5 Tips Terhindar dari Self-harm saat Merasa Lelah, Lawan!

Pernahkah kamu merasa begitu lelah secara emosional sampai-sampai ingin menyakiti diri sendiri (self-harm)? Rasanya seperti terjebak dalam lingkaran setan, di mana rasa sakit emosional mendorongmu untuk menyakiti diri dan self-harm justru memperparah rasa sakitmu. Tenang, kamu tidak sendirian. Banyak orang yang mengalami hal ini.
Berita baiknya, ada cara yang lebih sehat untuk menghadapi lelah emosional. Berikut lima tips ampuh untuk membantumu menghindari self-harm saat merasa lelah.
1. Bicaralah dengan seseorang yang dipercaya

Mencari dukungan saat merasa lelah bisa sangat membantu. Berbicara dengan seseorang yang dipercaya, seperti teman dekat atau anggota keluarga, dapat memberikan perspektif baru dan mengurangi beban emosional. Jika perlu, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan seorang psikolog atau konselor yang dapat memberikan panduan profesional dan strategi coping yang efektif.
Membuka diri tentang perasaanmu dapat menjadi langkah pertama yang penting dalam proses penyembuhan. Dengan berbagi, kamu tidak hanya melepaskan emosi yang terpendam tetapi juga membangun jaringan dukungan yang dapat diandalkan saat kamu membutuhkan bantuan.
2. Lakukan kegiatan kreatif

Aktivitas kreatif bisa menjadi saluran positif untuk emosi yang intens. Menulis puisi, melukis pemandangan, atau menciptakan musik dapat membantu mengekspresikan apa yang sulit diungkapkan dengan kata-kata. Ini juga memberikan kesempatan untuk mencapai keadaan ‘flow’ di mana kamu sepenuhnya tenggelam dalam aktivitas, melupakan masalah untuk sementara waktu.
Selain itu, kegiatan kreatif sering kali menghasilkan rasa pencapaian dan kepuasan pribadi. Ketika kamu menciptakan sesuatu yang indah atau mengekspresikan diri dengan cara yang unik, itu dapat meningkatkan harga diri dan membantu mengurangi dorongan negatif seperti self-harm.
3. Gunakan teknik relaksasi

Teknik relaksasi adalah alat penting dalam mengelola stres dan kecemasan. Pernapasan dalam, misalnya, adalah metode cepat dan mudah untuk menenangkan sistem saraf. Yoga dan meditasi juga sangat efektif dalam menenangkan pikiran dan mengurangi ketegangan fisik yang sering menyertai stres emosional.
Dengan secara teratur mempraktikkan teknik relaksasi, kamu dapat mengembangkan ketahanan terhadap stres dan meningkatkan kesejahteraan emosionalmu. Ini akan membantu kamu dalam jangka panjang untuk menghadapi tantangan tanpa merasa perlu untuk melakukan self-harm.
4. Distraksi diri

Distraksi bisa menjadi strategi yang sangat efektif untuk mengatasi keinginan melakukan self-harm. Saat pikiran mulai berputar-putar, cobalah untuk mengalihkannya dengan kegiatan yang kamu nikmati. Membaca buku yang menarik, mendengarkan playlist musik favorit, atau menonton serial yang menarik bisa memberikan jeda yang diperlukan dari pikiran negatif.
Kegiatan ini tidak hanya memberikan kesenangan sementara tetapi juga membantu membangun kebiasaan positif. Dengan waktu, kamu akan lebih cenderung mencari distraksi yang sehat daripada berpaling ke perilaku yang merugikan diri sendiri.
5. Latihan fisik

Olahraga adalah salah satu cara terbaik untuk meningkatkan mood secara alami. Berjalan kaki di alam terbuka, berlari, atau berpartisipasi dalam kelas olahraga grup tidak hanya baik untuk kesehatan fisik tetapi juga memiliki manfaat psikologis. Endorfin yang dilepaskan selama aktivitas fisik dapat meningkatkan perasaan bahagia dan euforia.
Selain itu, olahraga dapat membantu membangun kepercayaan diri dan memberikan rasa kemajuan. Ketika kamu mencapai tujuan kebugaran, kamu juga membangun kekuatan mental yang akan membantu kamu menghadapi masa-masa sulit tanpa merasa perlu untuk melakukan self-harm.
Merasa lelah dan ingin menyakiti diri sendiri adalah hal yang wajar. Tapi ingatlah, kamu tidak sendirian. Ada banyak orang yang peduli denganmu dan ingin membantumu. Jangan ragu untuk mencari bantuan dan dukungan. Semangat!