6 Alasan Seseorang Bisa Gak Suka Orang Baik, Kenapa ya?

Sebagai manusia normal, kita pasti suka dengan orang yang baik. Definisi baik sendiri bisa beragam, tapi secara umum orang yang dianggap baik adalah orang yang ramah, suka membantu, tulus, dan jujur. Entah sebagai teman atau bahkan pasangan, kamu juga pasti senang jika bisa berhubungan dengan orang baik.
Tapi kamu mungkin menyadari bahwa orang yang baik ternyata bisa juga tidak disukai orang lain. Kamu sendiri mungkin merasa bahwa dirimu cukup baik, tapi toh tetap ada saja orang yang gak suka padamu. Kira-kira kenapa bisa begitu? Inilah enam kemungkinan alasan yang bisa menyebabkan seseorang gak suka pada orang baik.
1. Iri hati

Salah satu alasan yang umum kenapa ada orang yang gak suka pada orang baik adalah karena merasa iri. Perasaan iri bisa timbul karena melihat orang yang baik banyak disukai orang lain, punya banyak teman, dan mungkin punya pasangan yang baik pula.
Nah, orang-orang yang gak memiliki itu semua bisa jadi gak suka pada mereka karena iri hati. Bisa jadi sebenarnya mereka juga suka pada sifat-sifat si orang baik. Tapi rasa iri dalam hatinya lebih berkuasa sehingga membuatnya jadi gak suka pada mereka.
2. Gak mau terlihat kalah baik dari orang tersebut

Perasaan tidak mau kalah juga bisa membuat seseorang jadi gak suka pada orang yang baik. Mungkin ia sendiri ingin dikenal sebagai orang baik, tapi ketika melihat orang lain yang tampak lebih baik darinya, ia merasa terusik dan tidak mau kalah. Akhirnya, ia pun mulai mencoba merendahkan kebaikan orang tersebut demi mengangkat dirinya sendiri.
Misalnya ketika seorang yang baik sharing soal kebaikan yang ia lakukan di media sosial, orang yang gak suka biasanya akan menuduhnya sedang pamer. Itu dilakukan supaya kebaikan orang lain terlihat berkurang nilainya, sehingga kebaikan diri sendiri pun jadi terlihat meningkat. Padahal ia tahu, bahwa cerita soal kebaikan gak selalu bertujuan untuk pamer.
3. Tidak suka dinasihati

Terkadang, orang yang baik suka menasihati orang-orang di sekitarnya untuk berbuat baik pula. Atau sekadar mengingatkan untuk tidak berbuat jahat. Selama dilakukan tanpa memaksa atau menghakimi, tentu hal itu sah-sah saja, bahkan perlu dilakukan. Tapi sebagus apapun nasihatnya, umumnya gak semua orang akan menerima dengan baik.
Ada saja orang-orang yang justru merasa kesal jika mendapat nasihat demikian. Akhirnya bukannya berterima kasih, mereka malah jadi gak suka pada orang baik tersebut. Ya, meskipun bertujuan baik, suka menasihati orang lain pun bisa jadi penyebab orang yang baik gak disukai orang lain.
4. Tidak mau diajak kerjasama dalam keburukan

Orang yang baik tentu akan berusaha menghindari perbuatan buruk yang bisa merugikan orang lain. Tapi orang-orang di sekitarnya mungkin gak sebaik itu, bahkan kerap melakukan hal-hal buruk.
Nah, bisa jadi mereka pernah mengajak si orang baik untuk turut melakukan hal buruk itu, atau setidaknya berbohong untuk menutupi perbuatan buruk mereka. Orang baik tersebut tentu akan menolaknya, termasuk menolak untuk berbohong demi melindungi mereka. Karena merasa dirugikan, mereka pun jadi kesal dan gak suka pada si orang baik.
5. Pernah disakiti orang munafik

Terkadang, seseorang bisa jadi terlihat baik dari luar, tapi sebenarnya punya banyak sifat jahat yang tersembunyi. Orang seperti itu bisa mengelabui orang lain dengan pencitraan dirinya, tapi pada akhirnya melakukan kejahatan yang sangat merugikan. Ia pantas disebut munafik, dan perbuatannya bisa sangat mencoreng citra orang yang benar-benar baik.
Kenapa? Karena orang-orang yang pernah jadi korban kemunafikan seperti itu bisa cenderung berprasangka buruk pada orang lain. Ketika melihat orang yang benar-benar baik pun, mereka bisa jadi malah gak mau dekat-dekat karena takut tertipu lagi. Ya, karena keburukan satu oknum, kadang orang lain yang gak bersalah pun ikut kena getahnya.
6. Pernah disakiti oleh orang baik

Jangan lupa bahwa orang yang baik pun tetap gak sempurna. Ia pasti pernah berbuat kesalahan, bahkan mungkin kesalahan besar yang menyakiti orang lain. Terkadang kesalahan itu bisa menimbulkan luka yang sangat dalam membekas.
Maka orang yang baik juga punya kemungkinan gak disukai oleh orang lain karena ia pernah menyakiti orang tersebut. Meski sudah berdamai pun, ketidaksukaan itu bisa tetap sulit dihilangkan. Bukan gak suka pada sifat-sifat baiknya, tapi memang butuh usaha keras untuk membuang kenangan buruk akibat perbuatan salah orang lain.
Itulah enam hal yang bisa menyebabkan seseorang gak suka pada orang baik. Terlihat bahwa orang yang baik pun bisa gak disukai karena beragam alasan. Tapi tentu hal itu tidak seharusnya menghalangi kita jadi orang baik. Karena biar bagaimanapun, menjadi orang baik punya manfaat jangka panjang yang jauh lebih besar daripada menjadi orang jahat.