7 Pekerjaan Rumah yang Hanya Bisa Kamu Latih Saat Jadi Anak Rantau

Ketika kamu di rumah, makanan sehari-hari sudah disiapkan sama ibu. Makanan selalu siap sedia di kulkas, kamu tinggal ambil gak perlu susah-susah keluar rumah buat beli. Sedangkan saat kamu di kos, kamu dituntut buat menyiapkan atau beli makanan sendiri. 

Buat berhemat uang bulanan, gak jarang kamu juga belajar masak sendiri di kos. Walaupun dengan masakan yang gampang dibuat, secara gak langsung kamu jadi terbiasa buat masak sendiri. Kegiatan yang jarang kamu lakukan saat ada di rumah, benar gak nih?

Pekerjaan rumah tangga lain yang secara gak langsung bisa kamu latih adalah bersih-bersih kamar kos. Kamu akan tahu gimana rasanya menyapu lantai, ngelap meja, membersihkan kaca, atau ngepel lantai kamar kos. Jika di rumah ada yang membersihkan kamar kamu, di kosan kamu harus belajar membersihkan sendiri.

Saat di tempat rantau, kamu juga sudah terbiasa buat membersihkan piring dan cuci baju sendiri. Keahlian ini juga bisa jadi modal kamu berumah tangga nanti lho! Jangan sepelekan.

Ya kalo kamu ada pacar atau teman sih boleh juga pergi ke kampus atau beli makan barengan. Tapi buat kamu masih single, mau gak mau kamu harus keluar sendiri. Meski begitu, keluar sendirian jadi melatih kemandirian kamu juga.

Kalau di rumah kamu selalu dianter, di kos kamu dituntut buat berani keluar sendiri sekaligus belajar buat jaga diri. Gak cuma mandiri, dengan jadi anak rantau dan berani kemana-mana sendiri kamu jadi lebih mudah menyesuaikan dengan lingkungan baru. 

Hal krusial dalam rumah tangga lain yang bisa kamu latih adalah dengan mengatur keuangan bulanan. Kamu jadi berpikir keras bagaimana menggunakan uang dari orang tua atau gaji bulanan kamu dengan sebijak mungkin. Mengatur keuangan gini gak setiap anak mau dan mampu buat melakukannya, apalagi bagi mereka yang selalu bisa minta duit saat habis.

Sebaliknya, justru dengan jadi anak rantau kamu jadi belajar buat mengatur uang sampai akhir bulan. Skill dalam manajemen keuangan bulanan kamu jadi meningkat saat jadi anak rantau.

Jadi anak rantau juga menuntutmu buat lebih perhatian terhadap lingkungan sekitar, yang sekaligus juga kebutuhan kamu sendiri. Kalau di rumah ada yang sudah mengurus bayar-bayar bulanan, di kos kamu yang harus membiasakan rutin mambayarnya. Secara gak langsung kamu akan berlatih membiasakan bayar iuran kebersihan, listrik, air, wifi, dll sendiri.

Kamu kaum cewek barangkali tetap akan minta tolong tukang galon atau tukang gas saat memasangnya, namun setidaknya kamu jadi lebih aware  saat air atau gas buat masak habis. Sebagai kaum cowok kamu juga bisa melatih skill  pekerjaan rumah tangga yang keliatan simple tapi gak setiap orang bisa ini.

Saat hidup sebagai anak rantau di kos atau kontrakan, kamu barangkali dihadapkan pada hal-hal di luar harapan. Seperti contohnya adalah saat lampu kamar mati, mau gak mau kamu harus belajar menggantinya meski perlu googling atau melihat tutorial di youtube terlebih dahulu. Atau ketika kendaraan kamu sedang mogok, alhasil kamu jadi harus cari bengkel terdekat, mencari tahu penyebabnya, dan membereskannya sendiri. 

Menjadi anak rantau bukan hanya mengajarkan tentang kemandirian, tetapi juga melatih banyak pekerjaan yang nantinya bakal bermanfaat untuk berumah tangga nanti. Kamu yang jadi anak rantau harus bangga nih!