7 Tanda Kalau Kamu Memang Orang yang Outgoing Introvert
Yang selama ini diketahui banyak orang hanyalah ada tiga kepribadian yaitu ekstrovert, introvert dan ambivert. Namun, ternyata di antara ektrovert dan introvert, ada kepribadian jelnis introvert lain yang bernama outgoing introvert. Ibarat warna, outgoing introvert ini adalah abu-abu di antara putihnya ekstrovert dan hitamnya introvert.
Outgoing introvert ini sering disalah artikan sebagai ambivert, padahal bukan. Karena ambivert adalah perpaduan setengah-setengah dari ekstrovert dan introvert, maka outgoing introvert lebih condong ke introvert hanya memiliki sedikit saja sifat ekstrovert di dalamnya.
Jangan bingung, kenali 7 tanda di bawah ini apakah kamu seorang outgoing introvert atau tidak.
1. Teman baik outgoing introvert adalah media sosial.
Media sosial memiliki dua fungsi, yaitu tempat bersosialisasi dan juga tempat melarikan diri, seorang outgoing introvert akan merasa sangat nyaman berteman dengan media sosial karena media sosial bisa digunakannya untuk kabur dari banyak orang, tapi juga bisa membawanya menemukan orang lain jika dia mau.
2. Outgoing introvert cenderung tidak bisa menetap untuk kebanyakan hal.
Misalnya saja pekerjaan, pacaran, atau tempat favorit. Bukan berubah-ubah, tapi tidak bisa menetap. Jika di suatu pekerjaan dia sudah bertahan selama 3 tahun, maka sudah pasti dia harus mencari tempat baru. Soal urusan pasangan, outgoing introvert akan setia jika mendapat pasangan yang cocok.
3. Orang dengan kepribadian ini menganggap basa-basi itu sangat membuang waktu.
Outgoing introvert cenderung lebih tegas dari introvert. Jika introvert masih memikirkan bagaimana perasaan orang lain, outgoing introvert akan lebih dulu memikirkan dirinya. Basa-basi dengan orang lain membuatnya jengah dan membuang waktu. Lebih baik dia tidak berbasa-basi dan langsung ke intinya. Begitulah seorang outgoing introvert.
4. Outgoing introvert tidak suka sunyi, mereka akan menyalakan radio tanpa mendengarkannya hanya karena agar ada suara yang menemaninya.
Jika seorang introvert suka dengan kesunyian dan akan merasa sangat tenang dengan suasana sepi, maka outgoing introvert tidak menyukainya. Mereka akan menonton tv, mendengarkan lagu atau radio tanpa benar-benar menyimak apa yang dia tonton atau dengarkan hanya agar dia mendengar ada suara yang menemaninya sehingga dia tidak merasa sendirian.
5. Outgoing introvert melakukan penelitian tentang segala sesuatu sebelum berkomentar.
Orang dengan kepribadian ini akan memilih diam sambil mencari tahu dibanding lebih dulu berkomentar. Tentang apa yang menyebabkan seseorang memiliki sifat yang jahat atau kenak-kanakan, outgoing introvert akan mencari tahu penyebabnya dulu.
6. Orang dengan karakter ini akan pergi jika diajak bicara tentang hal-hal tidak penting.
Outgoing interovert akan fokus pada faedah apa yang bisa dia dapatkan dalam sebuah pembicaraan. Jika pembicaraan itu hanya pembicaraan singkat yang dibarengi dengan cerita tidak jelas, mereka akan memilih pergi. Sedangkan jika dia menemukan partner bicara yang menguntungkan atau lebih bisa memberi ilmu padanya, maka dia akan bertahan untuk terus bicara.
7. Outgoing introvert tidak malu untuk datang ke pesta, tapi juga tidak suka terlalu banyak bicara dengan orang di pesta.
Jika seorang introvert akan malu bertemu dengan orang baru di pesta, outgoing introvert tidak malu untuk datang, tapi bukan berarti juga dia suka berbicara dengan orang-orang baru tersebut di pesta. Mereka akan diam karena malas membicarakan hal tidak penting, jadi mereka lebih memilih pulang dan membaca serial horor yang lebih menantang.
