6 Alasan Sosok Perfeksionis Berpotensi Besar Melakukan Kecerobohan

Sosok perfeksionis selalu menempatkan standar kesempurnaan tertinggi dalam hidupnya. Baik dari pencapaian kecil sampai pencapaian dalam skala besar. Kesalahan adalah hal yang harus dihindari. Namun demikian, sikap perfeksionis tidak selalu membawa kebaikan.
Sebaliknya, mereka yang memiliki standar kesempurnaan tinggi rawan melakukan kecerobohan. Banyak kesalahan kecil yang tidak disadari. Hal ini terjadi karena suatu alasan, tentu menjadi perhatian tersendiri bagi kamu dengan karakter perfeksionis.
1. Hanya fokus pada satu bagian tertentu

Kecerobohan bisa membawa akibat fatal terhadap keberhasilan. Kondisi seperti ini tentu dihindari. Apalagi kamu memiliki sikap perfeksionis berlebihan. Standar kesempurnaan adalah syarat utama.
Tanpa disadari, sosok perfeksionis justru berpotensi besar melakukan kecerobohan. Orang-orang seperti mereka hanya fokus pada satu bagian tertentu. Padahal untuk meraih keberhasilan harus fokus secara menyeluruh. Karena seluruh bagian memiliki peran penting terhadap keberhasilan.
2. Kurang memperdulikan bagian kecil dan sepele

Proses meraih kesuksesan terdiri dari beberapa tahap, mulai dari tujuan dalam skala kecil sampai skala besar. Ternyata ini menjadi permasalahan tersendiri bagi mereka yang memiliki karakter perfeksionis.
Orang-orang tersebut kurang memperdulikan bagian kecil dan sepele. Bagian kecil bahkan tidak dianggap sebagai tahapan menuju keberhasilan. Padahal, fase ini justru memegang peranan penting. Ketika tahapan kecil tersendat, fase selanjutnya tidak bisa maksimal.
3. Memiliki rasa takut yang tinggi akan kegagalan

Seseorang dengan rasa takut akan kegagalan cenderung berhati-hati. Sebelum bertindak segala sesuatunya dipikirkan secara matang. Tapi berbeda jadinya saat seseorang didominasi sikap perfeksionis.
Rasa takut yang tinggi akan kegagalan malah menjadi hambatan. Kamu tidak berani melangkah karena bayangan buruk yang menyertai. Pikiran didominasi oleh prasangka negatif yang belum tentu terjadi.
4. Sering terjebak burnout

Stres dan kecemasan bisa mengganggu konsentrasi. Pekerjaan tidak selesai sesuai yang diharapkan. Sebaliknya, banyak bagian penting terbengkalai. Kondisi demikian ini tentu tidak diharapkan.
Sering terjebak burnout menjadi alasan seseorang perfeksionis berpotensi besar melakukan kecerobohan. Mereka tidak bisa mempertimbangkan keputusan dengan matang. Bahkan mengambil langkah yang tidak sesuai dengan perencanaan.
5. Memikirkan opini orang lain secara berlebihan

Kita tidak bisa memisahkan diri dari opini orang-orang sekitar. Baik opini yang baik maupun buruk. Kalaupun memperoleh komentar kurang menyenangkan, jadikan itu sebagai motivasi. Bukan menjadi opini yang meruntuhkan rasa percaya diri.
Ternyata ada alasan mengapa sosok perfeksionis berpotensi besar melakukan kecerobohan. Tipe orang seperti mereka memikirkan opini orang lain secara berlebihan. Satu kalimat kurang menyenangkan dari orang lain dianggap sebagai kebenaran.
6. Cenderung ragu saat hendak mengambil keputusan

Dengan standarnya yang tinggi, sosok perfeksionis seharusnya bisa meraih keberhasilan. Tapi fakta yang terjadi justru berbeda. Orang-orang dengan karakter perfeksionis justru berpotensi besar melakukan kecerobohan.
Hal ini tidak bisa dipisahkan dari sikap ragu-ragu. Mereka berpikir terlalu panjang dan rumit. Akibatnya, justru menunda keputusan penting saat situasi sedang mendesak. Banyak kesempatan dan peluang berharga terlewat.
Standar yang tinggi dari sosok perfeksionis seharusnya bisa mendorong keberhasilan. Namun sebaliknya, justru berpotensi besar melakukan kecerobohan. Orang-orang perfeksionis cenderung fokus pada satu bagian tertentu, sekaligus didominasi rasa takut gagal berlebihan. Sadar memiliki sikap perfeksionis dalam diri, kendalikan dengan jangan sampai menghambat tujuan.