Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Apakah Isra Miraj Boleh Puasa? Ini Aturan dan Bacaan Niatnya

Ilustrasi berbuka puasa. (pexels/Sami Abdullah)
Ilustrasi berbuka puasa. (pexels/Sami Abdullah)
Intinya sih...
  • Puasa di bulan Rajab diperbolehkan dan memiliki banyak keutamaan, termasuk pada tanggal 27 Rajab yang bertepatan dengan Isra Mi'raj.
  • Menurut Syekh Syatha ad Dimyati dan Imam Nawawi, puasa sunah di bulan Rajab memiliki pahala besar dan dianjurkan untuk dilakukan.
  • Rasulullah sering melaksanakan puasa sunah Senin-Kamis, sehingga umat Muslim dapat melaksanakan puasa sunah pada waktu tersebut. Bacaan niat puasa juga disertakan.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Puasa menjadi ibadah yang mulia dan mendatangkan banyak pahala bagi umat Muslim yang menjalankannya. Terlebih berpuasa di bulan-bulan haram atau asyhurul hurum, yakni 4 bulan suci di antaranya Muharram, Rajab, Dzulhijjah, dan Sya'ban.

Namun, bolehkah melaksanakan puasa saat Isra Mi'raj yang jatuh pada 27 Rajab? Berikut adalah keterangan para ulama terkait hal tersebut! 

1. Keistimewaan berpuasa

Ilustrasi sajian berbuka puasa (Pexels.com/Zak Chapman)
Ilustrasi sajian berbuka puasa (Pexels.com/Zak Chapman)

Pada bulan Rajab, umat Islam memang dianjurkan untuk memperbanyak ibadah seperti puasa. Sebab, puasa memiliki keutamaan dan keistimewaan yang besar. Bahkan dalam sebuah hadis disebutkan, puasa adalah ibadah yang diperuntukan bagi Allah. Hal ini menunjukkan betapa spesialnya ibadah tersebut.

"Setiap amalan kebaikan anak Adam (manusia) akan dilipatgandakan, satu kebaikan dibalas dengan sepuluh sampai tujuh ratus kali lipat. Allah berfirman: Kecuali puasa, karena puasa itu untuk-Ku dan Aku sendiri yang akan membalasnya. Ia (orang yang berpuasa) telah meninggalkan syahwatnya dan makannya karena-Ku." (HR Bukhari Muslim)

2. Bolehkah puasa saat Isra Miraj?

Ilustrasi berbuka puasa. (Pexels.com/Anna Tarazevich)
Ilustrasi berbuka puasa. (Pexels.com/Anna Tarazevich)

Menurut Syekh Syatha ad Dimyati dalam kitab I'anah at Thalibin yang dijelaskan dalam laman resmi NU Online, bahwa hukum puasa pada bulan Rajab, termasuk tanggal 27 Rajab adalah sah dan diperbolehkan. Keterangan tersebut juga memberi penjelasan bahwa bulan haram menjadi bulan yang baik untuk berpuasa. 

Imam Nawawi dalam kitab al-Majmu' Syarah al-Muhadzab juga berpendapat bahwa menurut mazhab Syafi'i, puasa sunah di bulan Rajab (serta bulan haram) memiliki pahala yang besar. Oleh karena itu, melaksanakan puasa di bulan Rajab akan mendatangkan banyak pahala. 

Selain itu, Isra Mi'raj 1446 Hijriyah yang jatuh pada 27 Januari 2025 bertepatan dengan Hari Senin. Pada hari itu, Rasulullah sering melaksanakan puasa sunah Senin-Kamis sehingga umat Muslim dapat melaksanakan puasa sunah pada waktu tersebut. 

3. Niat puasa 27 Rajab, bertepatan dengan Isra Mi'raj

Ilustrasi berbuka puasa (pexels.com/Gül Işık)
Ilustrasi berbuka puasa (pexels.com/Gül Işık)

Dilansir dari laman NU Online, berikut adalah bacaan niat puasa sunah Rajab:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ رَجَبَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin 'an adâ'i sunnati Rajaba lillâhi ta'âlâ

Artinya: "Aku berniat puasa sunah Rajab esok hari karena Allah SWT."

Berikut adalah niat puasa Rajab di siang hari seandainya lupa membaca niat di malam hari sebelumnya: 

نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ رَجَبَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma hâdzal yaumi 'an adâ'i sunnati Rajaba lillâhi ta'âlâ

Artinya: "Aku berniat puasa sunah Rajab hari ini karena Allah SWT."

Itulah informasi terkait puasa sunah di bulan Rajab dan saat Isra Mi'raj. Semoga dapat membantumu! Wallahualam bissawab.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dina Salma
Febriyanti Revitasari
3+
Dina Salma
EditorDina Salma
Follow Us