Apakah Perlu Memakai Parfum Sebelum Tidur? Ada Manfaatnya, loh!

- Aroma parfum sebelum tidur mempengaruhi kualitas tidur
- Ritual malam hari dengan wewangian dapat meningkatkan relaksasi dan kualitas tidur
- Memilih wewangian yang tepat penting untuk menghindari gangguan tidur dan iritasi kulit sensitif
Memakai parfum sebelum tidur mungkin terdengar tidak biasa bagi sebagian orang. Namun, kebiasaan ini ternyata memiliki manfaat yang tak disangka. Di tengah kesibukan, menciptakan kebiasaan seperti menyemprotkan parfum sebelum beristirahat bisa menjadi bentuk self-care sederhana namun efektif.
Jika wewangian cukup baik untuk menciptakan kenyamanan di siang hari, aroma harum juga dapat memberikan efek yang sama untuk tidur. Lantas, apakah sebenarnya perlu memakai parfum sebelum tidur? Yuk, simak pembahasannya menurut para ahli!
1. Mengapa perlu memakai parfum sebelum tidur?

Menetapkan ritual malam hari sebelum tidur pada dasarnya melatih otak untuk mengenali isyarat khusus untuk rileks, sehingga lebih mudah untuk tertidur. Aroma menjadi salah satu isyarat yang paling kuat.
"Bau dapat membangkitkan ingatan, memengaruhi suasana hati, meredakan ketegangan, dan bahkan membentuk perilaku," kata Hayley Pedrick, pendiri dan kepala dokter di klinik nutrisi dan pengobatan fungsional Habitude, dikutip laman Harpers Bazaar.
Sejalan dengan Pedrick, jurnalis dan penikmat wewangian, Alice du Parcq, percaya bahwa wewangian dapat memberikan perasaan tenang, nyaman, dan aman.
"Waktu tidur adalah waktu yang tepat untuk menggunakan wewangian. Hanya dengan memiliki wewangian di dekatmu, baik itu diffuser, parfum, atau sedikit balm beraroma, dapat menjadi pelipur lara yang sesungguhnya. Asosiasi sesuatu yang menenangkan dan menyejukkan pada waktu tidur dapat menjadi begitu kuat," ungkap Parch, dilansir laman Harpers Bazaar.
Pedrick juga merekomendasikan pillow mist, roll-on perfume, atau body mist yang dirancang untuk waktu tidur karena lebih lembut daripada parfum sehari-hari.
2. Apakah memakai parfum saat tidur meningkatkan kualitas tidur?

Kunci untuk tidur malam yang nyenyak adalah tempat tidur yang bersih, suhu kamar yang sempurna, dan kualitas udara yang baik. Menurut, Eudora Nwasike, spesialis wewangian yang disertifikasi oleh The Fragrance Foundation, dirinya yakin bahwa kita dapat meningkatkan kualitas tidur kita dengan wewangian, baik disemprotkan ke titik nadi seperti leher dan pergelangan tangan, atau pada seprai.
"Manfaat menggunakan wewangian untuk meningkatkan kesejahteraan seseorang dapat ditelusuri kembali ke Yunani dan Romawi Kuno, yang dikatakan telah menggunakan lavender untuk melawan insomnia,” kata Nwasike, dikutip laman Refinery 29.
Pedrick juga setuju dengan hal ini. Berikut tiga cara yang menurutnya dapat membuat malam terasa lebih tenang:
- Mendukung pola tidur
Aroma tertentu, misalnya mawar, terbukti meningkatkan pembelajaran dan ingatan, membantu otak memperkuat kebiasaan tidur yang baik dan membuatnya lebih mudah untuk mempertahankan ritme yang konsisten dari waktu ke waktu. - Meningkatkan relaksasi
Aroma dapat mengalihkan tubuh dari mode “fight or flight” ke keadaan yang lebih tenang dan rileks, ideal untuk tidur nyenyak. - Meningkatkan kualitas tidur
Aroma tertentu seperti lavender dan vanila terbukti meningkatkan kekuatan gelombang otak delta dan sleep spindles selama tidur NREM, yaitu saat tubuh memperbaiki dirinya sendiri, meremajakan sel, dan meningkatkan kesehatan serta pemulihan.
3. Apakah aman memakai parfum sebelum tidur?

Mengenakan wewangian, baik di siang hari maupun sebelum tidur, umumnya dianggap sangat aman untuk dilakukan. Satu-satunya masalah yang mungkin terjadi adalah saat memilih wewangian, karena aromanya tidak boleh mengganggu tidur.
Wewangian yang kuat dan menyengat dapat membanjiri indra, yang justru memiliki efek sebaliknya. Wewangian memiliki kemampuan unik untuk membangkitkan nostalgia, jadi sebaiknya pilih wewangian yang dikaitkan dengan kenangan positif dan menenangkan.
Orang dengan kulit sensitif juga perlu mempertimbangkan jenis bahan dalam wewangian mereka. Sama seperti perawatan kulit beraroma, parfum dapat mengiritasi kulit sensitif karena mengandung alkohol dan bahan pengiritasi lainnya. Dilansir laman Hello Magazine, dokter kulit Dr. Anjali Mahto, mengatakan ada sekelompok kecil orang yang perlu berhati-hati dengan perawatan kulit beraroma, seperti menggunakan parfum sebelum tidur.
4. Rekomendasi aroma parfum untuk tidur

Kita mungkin ingin memilih sesuatu yang lebih menenangkan untuk parfum sebelum tidur. Aroma waktu tidur pun berbeda dari apa yang dipilih untuk siang hari. Namun, sebenarnya tidak ada aturan dalam memilih parfum atau harus aroma tertentu yang digunakan.
Selain lavender yang lembut, Nwasike merekomendasikan neroli. Itu adalah aroma hijau yang lapang, beraroma jeruk dengan sedikit madu dan jeruk, terkenal untuk meredakan stres dan mengurangi tekanan darah.
Lalu ada melati, bunga putih dengan aroma manis yang embantu “membersihkan pikiran,” menghilangkan stres, dan meningkatkan kewaspadaan di siang hari. Aroma floral lainnya seperti mawar hingga vanila juga termasuk yang direkomendasikan.
Kesimpulannya, memakai parfum sebelum atau saat tidur memiliki manfaat untuk meningkatkan aktivitas relaksasi. Saat bangun di pagi hari, kamu pasti akan mendapatkan efek segar dan pikiran yang menyehatkan.