Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Bikin Keuangan Boncos, Stop Lakukan 3 Hal Ini Sekarang Juga

ilustrasi perencanaan keuangan (pexels.com/Bich Tran)

Banyak orang yang masih kesulitan mengatur keuangan mereka. Memang sih, mengatur keuangan bukanlah hal yang mudah karena dibutuhkan kedisiplinan dan juga kesabaran yang tinggi. Karena inilah mengatur keuangan pribadi merupakan tantangan yang sulit bagi sebagian orang, karena terkadang sekeras apa pun usaha kita untuk mengatur keuangan ada aja hal yang bisa bikin "boncos" atau keuangan menjadi tidak stabil.

Nah, buat kamu yang mungkin masih bingung mungkin beberapa hal berikut bisa membuat kamu sadar kenapa keuanganmu terkadang tidak stabil. Yuk simak beberapa faktor yang mempengaruhi keuanganmu.

1. Berhutang

Ilustrasi Utang (IDN Times/Arief Rahmat)

Banyak banget masalah yang bisa ditimbulkan dari adanya hutang, tapi terkadang beberapa orang juga bisa memanfaatkan hutang sebagai peluang untuk modal usaha. Tapi, kalau kamu tidak bisa membayar hutang maka akan membebani kamu dan akhirnya keuanganmu tidak terkendali karena harus membayar hutang yang menumpuk apalagi jika hutangmu memiliki bunga yang cukup tinggi maka akan sangat berat untuk kamu membayarnya.

Oleh karena itu, jika bisa kamu harus membayar hutang sebelum bunganya menjadi tinggi, selain itu kamu harus berpikir ulang ketika kamu ingin berhutang. Ingat! Kamu boleh berhutang jika ada kebutuhan yang sangat mendesak dalam hidup, jangan berhutang hanya untuk pamer kepada banyak orang bahwa kamu mampu membeli barang mewah, karena pada akhirnya semua hutang yang menumpuk hanya akan menyusahkan.

2. Pengeluaran implusif

ilustrasi belanja (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Arti dari pengeluaran implusif ini adalah kamu selalu menghamburkan uang untuk hal yang tidak penting dan berbelanja secara sembrono, jika ingin keuanganmu stabil maka belajarlah untuk membuat anggaran tentang pengeluaran dan pemasukan yang kamu miliki.

Mungkin kamu berpikir bahwa kamu memiliki banyak uang tapi uang itu akan habis jika kamu tidak memperhatikan setiap pengeluaran yang kamu keluarkan seperti membeli jajan, menonton film, atau berbelanja barang yang lucu, mungkin kamu senang dengan semua itu tapi uangmu akan habis dengan cepat.

Karena itulah diperlukan angggaran untuk melacak kemana saja uangmu pergi, dan kamu juga harus mengendalikan diri untuk tidak berbelanja hal yang tidak perlu. Ingatlah bahwa kamu harus membelanjakan uangmu untuk barang yang dapat memberikan manfaat jangka panjang.

3. Tidak ada rencana keuangan

ilustrasi perencanaan keuangan (pexels.com/Bich Tran)

Semua hal itu harus memiliki rencana begitu juga dengan keuangan, mungkin kamu berpikir bahwa hidup dengan uang gaji ke gaji bisa memenuhi kebutuhanmu sekarang ini tapi tidak dengan masa yang akan datang, bagaimana jika terjadi hal yang tidak terduga dalam hidup kamu kedepannya. 

Jika kamu ingin keuanganmu stabil setidaknya kamu memiliki tabungan atau investasi kan uangmu untuk memberikan manfaat kedepannya, seperti menyiapkan dana darurat jika ada hal buruk yang memerlukan uang, karena inilah rencana keuangan merupakan hal yang harus diperhatikan karena bisa menentukan keuanganmu ke depannya.

Mengelola keuangan memang merupakan tantangan, tapi pastikan untuk memahami dan buat rencana yang tepat agar kamu bisa terhindar dari keuangan yang boncos. Ingatlah untuk tidak cepat menyerah karena mengatur keuangan memerlukan kesabaran jadi, tetaplah untuk terus berusaha komitmen pada rencana dan tujuan keuangan kamu.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dyah Sekar Aruni
EditorDyah Sekar Aruni
Follow Us