Jadi Nomor Satu, Bos L’Oreal Indonesia Cerita 4 Hal Ini di IMS 2020

Selama berbincang dalam sesi, Umesh menjelaskan bahwa potensi yang dimiliki Indonesia itu besar. Maka dari itu, inilah alasan mengapa pabrik L'Oréal merupakan pabrik terbesar di dunia dari 150 negara pada saat dibangun. Lokasi pabrik tersebut tepatnya di Jababeka.

Seperti yang kalian tahu, berbagai merek L'Orèal sudah menjadi andalan para wanita di dunia kecantikan dengan 36 merek internasional yang di antaranya seperti Maybelline, L’Oreal Paris, Kerastase, Lancome, Kiehl’s dan lain-lain. Siapa yang sampai saat ini tidak mengenal berbagai brand ini? Kualitas produknya justru mampu membuat nama L'Orèal populer di kalangan wanita.

Hal yang membuat Umesh bangga, ternyata L'Oréal mampu meraih predikat kosmetik nomor dua di Indonesia. L’Oréal memiliki strategi Universalisation dan Beauty for All, di mana menawarkan inovasi kosmetika terbaik dalam hal kualitas, efektivitas, dan keamanan bagi pria dan wanita di seluruh dunia. 

Selain dua poin yang Umesh bagikan kepada milenial, dirinya memaparkan rahasia di balik kesuksesan L'Oréal menjadi top brand, yaitu consumer centricity, believe and invest in talent, dan science-based innovation. 

Kata kunci yang pertama, consumer centricity. L'Oréal ingin menjadi perusahaan yang mengerti kebutuhan para konsumennya di dunia kecantikan maupun perawatan tubuh sebagai perusahaan global. Ia menyebutkan salah satu contoh produknya, yakni Maybelline Fit Me Foundation. Produk tersebut adalah foundation dengan shade terbanyak di dunia dan satu-satunya foundation yang memiliki 40 shades. Selain itu, consumer centricty merupakah hal yang penting, yaitu memahami konsumen secara mendalam untuk dapat memenuhi aspirasi konsumen.

Kedua, believe and invest in talent. Indonesia sebagai pasar yang menjanjikan, maka Umesh pun meyakini sumber daya manusianya juga berkompeten untuk bergabung di perusahaannya. Dalam hal ini, ia menyebutkan bahwa L'Oréal telah menjalin kerja sama (menandatangani MoU) dengan perguruan tinggi Indonesia seperti ITB dan UI. 

Lebih lanjut, Umesh membagikan cerita bahwa tiga mahasiswa ITB tengah mengikuti kompetisi internasional di Paris terkait mempresentasikan produk L'Oréal. Mengharukannya, ketiga mahasiswa tersebut menjadi pemenang internasional yang sukses mengalahkan peserta berjumlah lebih dari 1.000 orang dari 60 negara.

Terakhir, science-based innovation. Setiap peluncuran produk, L'Oréal membawa pengalaman berbasis sains yang luar biasa kepada para konsumen sehingga inilah yang juga menjadi keuntungan konsumen mengenal komposisi dari produk L'Oréal. 

Tanpa disangka-sangka, pria asal negara berikon Taj Mahal ini, mengungkapkan bahwa Aries Susanti atau atlet panjat tebing Indonesia adalah sosok yang menginspirasi dirinya. Melalui pribadi Aries, Umesh memetik pelajaran untuk bisnisnya sebagai President Director Indonesia L’oréal agar selalu berambisi tetapi tetap rendah hati.