5 Buku dari Korea Wajib Baca, Gak Kalah Seru dari KDrama

Novel Kim Ji-Yeong lahir tahun 1982 ditulis oleh Cho Nam-Joo dan diterbitkan pada tahun 2016 di Korea selatan. Pada tahun 2019 novel ini diterjemahkan ke bahasa Indonesia dan diterbitkan oleh penerbit Gramedia Pustaka Utama.

Novel ini begitu banyak dibicarakan karena mengangkat isu misoginis, patriarki, dan kesataraan perempuan. Sehingga banyak perempuan yang merasa sangat relate dengan tokoh Kim Ji Yeong di buku ini. Kisah Kim Jin Yeong juga diadaptasi dalam bentuk film dan telah tayang tahun 2019 lalu.

Buku ini bercerita tentang Kim Ji Yeong, lahir pada tahun 1982 di keluarga yang menginginkan anak laki-laki. Sepanjang hidupnya ia mengalami dikriminasi karena ia bergender perempuan.

Saat menikah, ia mengundurkan diri dari pekerjaannya dan menjadi ibu rumah tangga sepenuhnya. Meski hidup dengan lelaki yang tulus menyayanginya, namun tekanan yang ia rasakan sudah bertumpuk sejak lama, hingga membuat ia berperilaku tak biasa dan membutuhkan pengobatan dari psikiatri.

My Brilliant Life lahir dari tangan seorang penulis Korea bernama Kim Ae Ran. Novel yang terbit pada tahun 2011 ini telah diadaptasi menjadi sebuah film yang tayang tahun 2014. Novel ini mengajak pembaca untuk merenung dan memaknai kehidupan. Sudah banyak pembaca yang tersentuh dan terinspirasi dari tokoh di novel ini.

Bercerita tentang seorang remaja bernama Areum, pengidap progeria yaitu penyakit yang membuat penderitanya tumbuh lebih cepat dari usia sebenarnya. Hal ini mengakibatkan Areum yang saat ini berusia 17 tahun memiliki tubuh seperti berusia 80 tahun.

Kondisi ini dia lalui dengan dukungan dari orangtuanya yang juga masih sangat muda. Sadar bahwa usianya tak akan panjang, Areum mencoba untuk melakukan hal-hal yang ia sukai. Bagi Areum, segala hal kecil yang ada di sekitarnya sangatlah berharga.

Novel yang mendapatkan penghargaan "Internasional Man Booker" pada tahun 2016 ini ditulis oleh pengarang asal Korea Selatan bernama Han Kang. Novel ini telah diterjemahkan ke bahasa Indonesia dan diterbitkan oleh penerbit BACA.

The Vegetarian mengisahkan tentang seorang perempuan bernama Kim Yeong Hye yang memutuskan berhenti memakan daging dan menjadi seorang vegetarian. Obsesinya untuk menjadi vegetarian membuat hubungannya dengan sang suami bermasalah. Hal ini semakin ganjil dan berkembang hingga mengakibatkan kejadian-kejadian tak terduga.

Novel Please Look After Mom ini mengantarkan sang penulis, Shin Kyung Sook, untuk menjadi penulis penulis Korea pertama yang mendapatkan "Man Asian Literary Prize" pada tahun 2011. Buku ini sangat sensasional hingga menjadi best seller dan sudah terjual hingga 1,5 juta copy.

Menceritakan tentang pasangan suami istri tua dari desa, mereka ingin menjenguk anaknya yang berada di Seoul. Sayangnya, saat di stasiun kereta api sang suami terpisah dengan istrinya yang sedang sakit-sakitan dan tak bisa membaca.

Hilangnya sang istri membuat suami dan anak-anaknya menjadi panik. Kehilangan ini juga membuat mereka tersadar akan berartinya seorang ibu dan istri. Di tengah rasa bersalah dan penyesalannya, mereka berusaha untuk mencari kembali sang ibu.

Novel The Plotters ditulis oleh salah satu penulis terkenal Korea bernama Un Su Kim. Novel ini mendapat nominasi penghargaan internasional pada tahun 2017, yaitu "Grand Prix de la Littéraire Policière" di Perancis untuk kategori novel kriminal dan detektif. The Plotters juga menjadi novel pertama Su Kim yang diterjemahkan dalam bahasa Inggris dan beberapa bahasa lainnya termasuk bahasa Indonesia.

The Plotters menceritakan tentang kisah seorang pembunuh bayaran bernama Reseng. Hampir separuh hidupnya dihabiskan untuk bekerja yakni menghabisi daftar nama yang diberikan oleh si perencana. Hingga ia sadar bahwa suatu hari nanti, namanya akan ada dalam daftar si perencana untuk dilenyapkan.

Nah, sudah mengantisipasi judul buku apa yang buat kamu tertarik? Segera koleksi deretan buku di atas dan mari menyelami literasi Korea seperti kamu menyukai KDrama atau KPop, nih.