5 Alasan Pentingnya Menghargai Perbedaan Prioritas Setiap Orang

2. Terhindar dari rasa sombong karena merasa paling baik

ilustrasi teman yang produktif (Pexels.com/Helena Lopes)

Melek soal perbedaan prioritas juga menghindarkan kita dari sifat sombong. Kita jadi gak merasa sebagai yang paling baik karena sudah memilih jalan hidup yang berbeda dari orang yang hidupnya pas-pasan. Sebab, kita gak tahu bagaimana dan apa yang sudah mereka lalui hingga sampai di titik itu.

Prioritas mereka juga pasti berbeda karena jalan hidup mereka yang kita gak tahu secara utuh. Memahami adanya perbedaan ini bikin kita lebih memahami kehidupan orang lain juga. 

Baca Juga: 5 Perbedaan antara Pujian dan Sanjungan, Jangan Sampai Keliru 

3. Lebih terbuka terhadap perbedaan

ilustrasi orang berteman (Pexels.com/kat wilcox)

Semua orang punya masalahnya masing-masing, semua orang juga punya jalan hidupnya masing-masing. Apa yang membuat mereka berpikir dan bertindak seperti sekarang, tentu ditentukan oleh apa yang sudah berhasil mereka lalui hingga saat ini. Mengetahui perbedaan ini, bikin kita lebih terbuka juga soal perbedaan prioritas.

Kita jadi gak melulu melihat prioritas kita sebagai satu-satunya yang paling benar. Selain itu, kita juga gak dengan mudahnya menyalahkan orang lain atas keputusan yang dia ambil untuk hidupnya. 

4. Belajar melihat dari sudut pandang yang lain

ilustrasi hidup bertetangga (Pexels.com/Pacel Danilyuk)

Gak menjadikan diri kita sebagai satu-satunya yang paling penting di dunia, bikin kita belajar lebih memahami perasaan orang di sekitar kita. Ada orang yang mungkin sangat menganggap penting keluarganya dan ada pula yang mengutamakan hartanya. Semua itu bisa jadi benar bisa pula salah. Tergantung dari bagaimana cara mereka memperlakukan prioritasnya tersebut.

Namun bukan tugas kita pula untuk mengurusi benar atau salahnya prioritas mereka. Yang penting kita sudah bisa keluar dari cangkang dan lebih memahami bahwa dari sudut pandang yang lain, bahkan prioritas kita pun bisa aja dianggap salah oleh orang lain. 

5. Gak semena-mena dan memaksa orang lain untuk sepemahaman dengan kita

ilustrasi orang berdebat (Pexels.com/George Milton)

Pentingnya mengetahui perbedaan prioritas juga berujung pada kemampuan kita untuk mengendalikan diri dan gak memaksakan kehendak. Ketika seseorang menolak untuk sependapat atau melakukan apa yang kita sarankan padanya, kita jadi gak langsung kesal, marah, atau bersikap memaksa. Sebab kita tau bahwa mungkin aja dia punya preferensi yang berbeda.

Ketika memberi saran dan masukan pun, kita gak benar-benar sepenuhnya berharap orang itu akan setuju. Gak ada, deh, perasaan kecewa atau sedih ketika saran kita gak didengar. Toh, tujuan kita hanya menyarankan sesuatu yang dianggap baik, selebihnya tergantung pada keputusan orang yang bersangkutan. 

Memahami bahwa prioritas setiap orang itu berbeda akan menghadirkan sikap dewasa dan bijak saat kita berinteraksi dengan orang lain. Kita gak serta merta menyalahkan cara mereka menyikapi suatu masalah, keputusan yang mereka ambil, atau respons mereka terhadap suatu kejadian. Seberapa dalam pemahamanmu soal perbedaan ini? 

Baca Juga: 5 Cara Menghargai Diri Sendiri Terlepas dari Kekurangan yang Dimiliki