“Orang yang mempunyai masalah di kulit kepala itu, mempunyai kerontokan rambut yang lebih besar daripada yang gak ada masalah,” ucapnya.
Dove Hadirkan Hairfall Control untuk Semua Tipe Kulit Kepala
Intinya sih...
- 80% kerontokan rambut berasal dari kulit kepala, perlu perawatan khusus
- Dove memperkenalkan teknologi Dynazinc™ Complex+ untuk mengurangi rambut rontok
- Tiap jenis kulit kepala butuh penanganan berbeda, Dove hadirkan produk sesuai kebutuhan
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)
Jakarta, IDN Times - Pernah gak bertanya-tanya kenapa rambut tetap rontok atau berketombe padahal sudah berkali-kali ganti shampo? Ada banyak faktor yang melatarbelakangi. Mungkin, kamu memakai produk yang berbeda dengan kebutuhan kulit kepalamu, lho!
Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia, Dove menghadirkan rangkaian produk Hairfall Control yang disesuaikan dengan jenis kulit kepala. Apa bedanya? Cari tahu lewat artikel ini, yuk!
1. Masalah pada rambut 80 persen berakar dari kulit kepala
Sebagai orang yang bermasalah dengan rambut, hal pertama yang harus kamu tahu adalah penyebabnya. Coba cari tahu apakah permasalahanmu berasal dari produk yang gak cocok atau memang kondisi kulit kepalamu yang tidak baik-baik saja.
Menurut Journal International Academy Cosmetic Dermatology (IACD), ternyata 80 persen kerontokan rambut berakar dari kulit kepala. Hal itu disampaikan oleh Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Prof. dr. Kusmarinah Bramono, Sp.D.V.E, Subsp.D.T. Ph.D. FINSDV, FAADV dalam peluncuran Dove Hairfall Control pada Senin (15/12/2025).
Menurut dr. Kusmarinah, sebenarnya masyarakat Indonesia sudah tahu jenis kulit kepala mereka. Hanya saja, sebagian besar tidak bisa merawatnya dengan baik sehingga menyebabkan berbagai masalah seperti rambut rontok dan ketombean.
“Jadi, perawatan kulit kepala itu penting untuk mencegah atau menjaga agar rambut kita gak rontok,” lanjutnya.
2. Dove memperkenalkan teknologi Dynazinc™ Complex+ yang mampu mengurangi rambut rontok
Pada momen peluncuran itu, Dove memperkenalkan rangkaian inovasi perawatan rambut pertama di Indonesia dengan skincare dan teknologi Dynazinc™ Complex+. Inovasi ini mampu memperkuat lapisan pelindung kulit kepala, mengurangi rambut rontok, serta dapat menumbuhkan +2.700 helai rambut dalam waktu 4 minggu.
Formula baru dalam rangkaian Dove Hairfall Control, berfokus pada perawatan rambut rontok mulai dari kesehatan kulit kepala. Lengkap dari sampo, conditioner, creambath, hingga hair tonic yang membantu pertumbuhan rambut.
“Sama seperti kulit wajah, kulit kepala juga membutuhkan perawatan dan nutrisi dari skincare ingredients untuk menjaga kesehatannya,” jelas Shakina Dharma selaku Demand Generation Lead for Premium Hair & Innovation Unilever Indonesia.
3. Tiap permasalahan kulit butuh penanganan yang berbeda
Sebagai Head of R&D Beauty & Wellbeing Unilever Indonesia, Matthew Seal menjelaskan bahwa kulit kepala juga membutuhkan skincare seperti halnya wajah. Dr. Kusmarinah juga mengatakan bahwa kulit kepala butuh perawatan yang gak jauh berbeda dengan wajah.
“Ada bahan-bahan yang bisa digunakan ke wajah dan kepala,” sebut dr. Kusmarinah.
Rangkaian produk terbaru Dove terbagi menjadi beberapa jenis kulit kepala. Biotin untuk kulit kepala kering dan Micellar bagi kulit kepala berminyak. Terdapat juga kandungan Niacinamide untuk kulit kepala yang rentan berketombe.
“Niacinamide bisa mengurangi iritasi dan peradangan. Bahan ini bisa untuk skincare juga scalp care,” kata dr. Kusmarinah.
Ada kandungan Hyaluron yang cocok untuk kulit kepala sensitif. Bahan ini berfungsi melembapkan kulit. Serta, dilengkapi Ceramide untuk memperkuat lapisan pelindung kulit kepala.
Kandungan skincare yang disesuaikan untuk berbagai tipe kulit kepala menjadikan produk ini solusi praktis bagi siapa pun yang ingin mengurangi kerontokan sekaligus merawat rambut. Gimana, tertarik untuk mencoba?
