Kembar Mayang Tak Diangkat di Pernikahan Denny Caknan, Begini Maknanya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pernikahan dengan adat Jawa memiliki beberapa rangkaian dan aturan upacara yang harus diikuti bagi pengantin. Pada upacara pernikahan Jawa, setiap hal dilakukan atas filosofi tertentu.
Sebagaimana dilakukan penyanyi Denny Caknan dengan sang istri, Bella Bonita yang melaksanakan pernikahan dengan rangkaian adat Jawa. Saat ini tengah ramai disoroti prosesi kembar mayang dalam pernikahan Denny dan Bella. Simak penjelasan lengkapnya mengenai prosesi tersebut sekaligus maknanya lewat artikel ini, yuk!
1. Makna dan filosofi kembar mayang
Kembar mayang merupakan dekorasi yang terbuat dari daun kelapa (janur) serta bunga mayang (pinang) yang dirangkai menjadi ornamen pernikahan. Dekorasi ini dianyam dan dibuat menjadi sebuah dekorasi yang biasanya dirangkai menjadi dua buah atau kembar.
Rangkaian janur memiliki makna yang beragam, misalnya bentuk keris melambangkan kebijaksanaan dalam kehidupan. Sementara ornamen burung menggambarkan motivasi tinggi dalam hidup.
2. Kembar mayang dan filosofi gadis-perjaka dalam pernikahan adat Jawa
Dalam jurnal filsafat 'Makna Filosofis Kembar Mayang dalam Kehidupan Masyarakat Jawa' oleh Sri Widayanti, disebutkan kembar mayang biasanya digunakan pada upacara pernikahan dan kematian apabila orang tersebut belum pernah menikah, atau masih perawan/jejaka. Kembar mayang secara simbolis menjadi simbol perkawinan seorang gadis atau pun jejaka.
Editor’s picks
Di masa lampau, kembar mayang menjadi media upacara bagi masyarakat. Namun seiring perkembangan zaman, fungsi kembar mayang sebagai media upacara menjadi kabur dan hanya diambil hal pokoknya saja.
Baca Juga: 7 Busana dan Makeup Pernikahan Bella Bonita, Istri Denny Caknan
3. Perbedaan pemaknaan kembar mayang
Kembar mayang dalam upacara pernikahan adat Jawa menjadi lambang harapan agar perkawinan dapat langgeng. Selain itu, kembar mayang juga menjadi simbol kehidupan baru bagi pasangan pengantin.
Ramai diperbincangkan mengenai kembar mayang yang tidak diangkat dalam pernikahan Denny dan Bella. Hal tersebut menimbulkan perbedaan pendapat di mata beberapa orang.
Namun, modernisasi menggeser pemaknaan kembar mayang. Banyak orang menganggap kembar mayang sebagai dekorasi semata, tidak dimaknai secara khusus dan filosofis. Sehingga calon pengantin mungkin saja salah menempatkan kembar mayang dan tidak mengangkatnya karena kurang memahami makna ornamen tersebut.
Demikianlah penjelasan mengenai kembar mayang yang ada di pernikahan adat Jawa. Semoga bisa menambah pemahaman kamu, ya!
Baca Juga: 9 Dekorasi Pernikahan Denny Caknan, Megah bak Taman Bunga