6 Gaya Hidup Ramah Lingkungan sebagai Bentuk Adaptasi Iklim

- Hemat energi dengan mematikan lampu dan alat elektronik, serta menggunakan produk hemat energi atau energi terbarukan.
- Gunakan transportasi hijau seperti berjalan kaki, bersepeda, atau kendaraan listrik/hybrid untuk perjalanan yang lebih berkelanjutan.
- Terapkan pola makan ramah lingkungan dengan mengurangi konsumsi daging merah, hindari pemborosan makanan, dan beli produk makanan lokal.
Perubahan iklim yang kian nyata mendorong kita untuk beradaptasi melalui berbagai cara, salah satunya dengan menerapkan gaya hidup ramah lingkungan. Gaya hidup ramah lingkungan membantu menciptakan lingkungan yang lebih sehat, tangguh, dan berkelanjutan.
Dengan begitu, kita bisa sekaligus mendukung pelestarian alam mulai dari hal-hal kecil yang kita lakukan sehari-hari. Lantas, apa saja yang termasuk gaya hidup ramah lingkungan sebagai bentuk adaptasi iklim? Cari tahu di sini!
1. Hemat energi

Salah satu hal terpenting yang perlu diingat saat kamu beralih ke gaya hidup ramah lingkungan adalah melakukan perubahan kecil akan memberikan dampak besar. Menghemat energi menjadi salah satu contoh untuk menjalani gaya hidup ini.
Mulailah perhatian dengan mematikan lampu dan alat elektronik lainnya yang menggunakan listrik setelah selesain menggunakan. Kamu juga bisa memilih produk lampu hemat energi yang beredar di pasaran atau langsung switch ke penggunaan energi terbarukan seperti panel surya, yang lebih bersih dan murah. Dengan begitu, kamu dapat menghemat pengeluaran dari tagihan listrik yang tinggi.
Jangan lupa untuk juga menghemat air untuk mendukung adaptasi cuaca yang terkadang tak menentu. Tutup keran saat tidak digunakan, karena produksi dan distribusi air juga membutuhkan energi.
2. Gunakan transportasi hijau

Jika kamu bisa melakukan perjalanan dengan berjalan kaki, bersepeda, atau menggunakan transportasi umum, maka lakukanlah. Mengemudi kendaraan bermesin pembakaran bukanlah cara yang ramah lingkungan, justru akan menambah jejak karbon.
Apabila kamu harus memang harus mengemudi, pastikan memanfaatkan kendaraan sebaik mungkin dengan menjaga kecepatan tetap rendah, memastikan ban terisi angin dengan benar, dan mesin berjalan dengan lancar.
Menggunakan kendaraan listrik maupun hybrid juga menjadi cara termudah untuk bepergian secara lebih berkelanjutan. Ini karena kendaraan listrik tidak membutuhkan energi dan tidak menghasilkan gas rumah kaca.
3. Terapkan pola makan ramah lingkungan

Berhati-hati dalam mengonsumsi makanan juga termasuk gaya hidup ramah lingkungan yang perlu diterapkan. Misalnya, mengurangi konsumsi daging merah dan beralih ke pola makan nabati, meskipun hanya 2-3 hari seminggu, dapat memberikan dampak yang cukup signifikan dalam mengurangi jejak karbon. Ini dikarenakan daging merah dan produk olahan peternakan menghasilkan emisi metana tinggi.
Selain itu, hindari pemborosan makanan karena akan menambah jumlah CO2 dan metana yang dihasilkan di tempat pembuangan sampah. Jadi, cara mudah untuk ramah lingkungan di dapur adalah dengan membekukan sisa makanan dan mengonsumsi makanan yang akan segera kadaluwarsa terlebih dahulu.
Usahakan juga beli produk-produk makanan lokal, karena jika dibuat dan dibeli di negara sendiri, semakin sedikit karbon yang dihasilkan dari transportasinya. Tidak hanya itu, kamu juga sekaligus mendukung ekonomi lokal, yang berarti seiring waktu pasar brand lokal akan meningkat, sehingga banyak variasi produk.
4. Mengelola sampah

Terapkan prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle), pilah sampah, gunakan produk daur ulang, dan hindari barang sekali pakai seperti plastik. Gunakan tas kain yang dapat digunakan kembali, beli buah dan sayuran tanpa kemasan, serta hindari air minum dalam botol.
Adapun salah satu penyumbang terbesar sampah global adalah polusi plastik. Menurut penelitian Our World in Data, ada 381 juta ton plastik diproduksi pada tahun 2015. Jumlah ini setara dengan sekitar dua pertiga populasi dunia, merusak kesehatan satwa liar global dan lautan serta kehidupan laut planet.
Gaya hidup ramah lingkungan lainnya sebagai bentuk adaptasi iklim adalah membuat kompos sendiri di rumah. Ini juga menjadi cara paling efektif untuk meminimalkan jumlah sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir. Selain mengurangi gas metana yang menjadi faktor utama dalam perubahan iklim, ini juga mengendalikan bau tempat sampah dan menghasilkan pupuk yang kaya nutrisi.
5. Menanam dan merawat tumbuhan

Menanam sayuran sendiri bukan hanya cara yang baik untuk menghemat uang, tetapi juga cara yang bagus untuk mengurangi jejak karbon dan ramah lingkungan. Jika kamu idak punya ruang di luar rumah, meletakkan pot di ambang jendela adalah cara yang baik untuk mempercantik pemandangan, menyaring udara yang masuk ke rumah, dan menyediakan banyak ruang untuk tanaman herbal dan kebun sayuran kecil.
Hal lain yang bisa kamu lakukan adalah menanam lebih banyak pohon asli untuk menggantikan pohon yang telah ditebang dan untuk meningkatkan kualitas udara. Pohon menyerap CO2 dan melepaskan oksigen, serta membantu ekosistem tetap sehat.
6. Kurangi belanja fashion

Jika memungkinkan, mengurangi belanja fashion juga jadi cara mudah untuk menerapkan gaya hidup ramah lingkungan. Pakailah pakaian yang ada di lemari jika pakaian itu masih bagus. Kamu juga bisa mendaur ulang pakaian lama dengan memodifikasinya.
Apabila harus membeli pakaian bagi, carilah kain serat alami, seperti katun dan hindari poliester. Selain terasa jauh lebih nyaman saat dikenakan, katun juga tidak mengandung zat seperti mikrofiber yang masuk ke air dan kehidupan laut saat kita mencuci pakaian. Selain itu, belilah pakaian dari merek dan perusahaan yang benar-benar berkelanjutan.
Lakukan riset saat mencari produk dan merek yang berkomitmen pada praktik berkelanjutan. Biasanya, merek tersebut mengurangi penggunaan bahan kimia berbahaya dalam produksi, serta penggunaan bahan daur ulang atau serat berkelanjutan seperti kapas organik.
Nah, itulah gaya hidup ramah lingkungan yang bisa kamu terapkan di rumah, sebagai bentuk adaptasi iklim. Jadi gimana, mudah kan mengikuti lifestyle yang lebih bertanggung jawab ini? Yuk, segera dimulai!


















