#GreenBeauty Kita Punya Kesempatan Sama untuk Lestarikan Bumi Tercinta

17 Jun 2021, 10:27 WIB

Ilustrasi tindakan go green (freepik.com/jcomp)

Apa yang pertama melintas di benakmu ketika mendengar kata 'Bumi'? Bagiku, Bumi yang kita pijak adalah anugerah terbesar dari yang Maha Kuasa. Bayangkan saja, dari sekian banyak planet di tata surya, hanya Bumi lah yang paling sempurna untuk dihuni oleh berbagai macam kehidupan.

Sebab itu, sudah seharusnya kita memberi timbal balik untuk kebaikan Bumi yang telah memfasilitasi hidup kita selama ini. Ya, timbal balik dengan sesuatu yang baik, bukan malah sebaliknya.

Aku percaya, setiap dari kita memiliki kesempatan yang sama untuk berpartisipasi dalam melestarikan Bumi. Tak peduli apa profesi dan statusmu, kita semua bisa melakukannya dengan cara kita sendiri. Sebagai seorang penulis, berikut ini cara dan komitmenku untuk menjaga Bumi agar tetap asri. Let's check it out!

1. Stop beli kertas binder baru! Manfaatkanlah kertas bekas yang ada di sekitar

Kertas binder reuse dan perforator (dok. pribadi/Mutiara A.)

Tahukah kamu, jika untuk memproduksi satu ton kertas dibutuhkan sekitar 24 pohon? Yap, kertas yang sering kita pakai sehari-hari asalnya dari pohon, lho. Itu artinya, semakin sering kita memakai kertas baru, semakin banyak pula pohon yang akan ditebang.

Penebangan pohon secara berkala dan besar-besaran dapat berdampak pada global warming. Sebuah data menyebutkan bahwa ada sekitar 15 miliar pohon di seluruh dunia ditebang setiap tahunnya untuk diproduksi menjadi kertas. Banyak banget, kan?

Maka dari itu, sebagai seorang penulis yang selalu membutuhkan catatan untuk menampung ide-ide liar di kepala, selain memanfaatkan phone notes aku juga sering me-reuse kertas-kertas bekas untuk isi binderku.

Ini adalah salah satu komitmen #onestepgreen yang aku upayakan untuk mengurangi penggunaan kertas baru yang akan berdampak pada pemanasan iklim di Bumi. Menurutku, hobi dan pekerjaan yang keren itu ialah yang memiliki celah partisipasi untuk melestarikan Bumi. Yuk, temukan celahmu sendiri!

2. Biasakan pilah sampah sebelum membuangnya

Tong sampah organik dan non organik (dok. pribadi/Mutiara A)

Desa wisata adalah julukan untuk lingkungan di mana aku tinggal. Ya, banyak sekali spot wisata bertemakan alam yang sangat menawan. Tiap weekend-nya pasti banyak wisatawan yang berkunjung ke sini.

Karena itu, pihak pengelola menyediakan tong sampah organik dan non organik di beberapa titik lokasi. Selain sebagai upaya menekan lonjakan sampah, ini juga dimaksudkan untuk mengedukasi wisatawan serta masyarakat agar membiasakan pilah sampah sebelum membuangnya.

Menurutku, hal sederhana seperti pilah sampah ini merupakan perilaku #onestepgreen yang akan berdampak besar bagi kelangsungan hidup Bumi serta seluruh makhluk di dalamnya. Kalau gitu, yuk, biasakan dari hal yang sederhana dulu!

3. Bawa tumbler sendiri jika mau bepergian

Tumbler atau tempat minum (dok. pribadi/Mutiara A.)

Terlahir di desa wisata dengan lingkungan yang hijau nan asri membuat tekadku semakin kuat untuk mejaga Bumi agar tetap lestari. Jangan cuma menikmati keindahannya saja, tapi sadari juga kalau masalah lingkungan itu nyata, bukan hanya sekedar isu belaka.

Sebab itulah setiap kali aku pergi menyusuri keindahan alam di lingkunganku, aku selalu membawa tumbler-ku sendiri. Ini juga merupakan komitmen #onestepgreen-ku untuk mengurangi limbah plastik yang bisa merusak Bumi di masa yang akan datang.

Selain tumbler, aksi nyata memerangi sampah plastik juga bisa dilakukan dengan membawa tas belanja sendiriaa ketika pergi ke pasar, supermarket, atau tempat perbelanjaan lainnya. Apakah kamu termasuk salah satu yang sudah menerapkah hal ini?

4. Pakai produk yang memiliki misi bersama untuk menjaga Bumi

Garnier Micellar Cleansing Water (dok. pribadi/Mutiara A.)

Berkomitmen untuk menjaga dan melestarikan Bumi tercinta rasanya kurang maksimal jika tak dibarengi dengan menggunakan produk yang ramah lingkungan. Sebab itu, aku berupaya untuk selalu menggunakan produk-produk yang recycleable, salah satunya pada produk kecantikan.

Aku kira bakal sulit menemukan produk kecantikan yang ramah lingkungan. Tapi siapa sangka, aku bisa mendapatkannya dengan mudah pada Garnier. Yap, Garnier, brand kecantikan ternama di Indonesia ini memiliki komitmen #GarnierGreenBeauty untuk keberlangsungan hidup Bumi dalam jangka panjang.

Tidak hanya menerapkan bahan-bahan alami pada setiap produknya, seperti Micellar Cleansing Water yang aku pakai saat ini, Garnier juga memiliki keunggulan recycleable pada packaging-nya. Benar, semua packaging bekas produk Garnier bisa banget di recycle atau daur ulang.

Garnier juga berkomitmen tinggi untuk mengurangi emisi karbon dan penggunaan air pada kegiatan produksinya. Sejauh ini, Garnier telah mengurangi sebanyak 84% emisi karbon dan 60% penggunaan air di pabriknya. Good news, tahun 2021 sekarang komitmen Garnier semakin kuat untuk mewujudkan zero carbon emission dan produk tissue mask yang bisa terurai dengan metode composting.

Selain merawat diri, kita juga harus menyayangi Bumi. Yuk, pakai produk Garnier untuk menyempurnakan komitmen #onestepgreen-mu! Untuk mendapat informasi keren lainnya terkait Garnier Green Beauty, ayo kunjungi website https://www.garnier.co.id/garnier-beauty

5. Sebarkan environmental awareness melalui tulisan

Ilustrasi mengetik (pexels.com/cottonbro)

Bukan rahasia lagi jika masih banyak masyarakat yang abai akan isu-isu lingkungan saat ini. Maka dari itu, sebagai seorang penulis, aku juga memiliki komitmen untuk spread environtmental awareness atau menyebarkan kepedulian terhadap lingkungan melalui tulisan-tulisanku.

Untuk mewujudkan hal ini, tentu aku membutuhkan platform membaca yang bisa diakses oleh seluruh kalangan, khususnya Millenials dan Gen Z. Untungnya, IDN Times hadir untuk mefasilitasi komitmenku ini. Luar biasanya lagi, IDN Times berkolaborasi langsung dengan Garnier dalam #GarnierXIDNTimes untuk mengampanyekan #onestepgreen dan #GarnierGreenBeauty.

Wah, asik banget kan kalau tulisanmu bisa bermanfaat untuk banyak orang? Kamu tidak akan pernah tahu satu kalimat yang kamu sebarkan bisa saja menggugah kesadaran lingkungan bagi orang-orang yang membacanya. Kalau gitu, yuk, mulai spread environtmental awareness lewat tulisan dan karya-karya lainnya!

Kita semua memiliki kesempatan yang sama untuk menjaga dan melestarikan Bumi. Mulailah dari hal-hal kecil yang selaras dengan versimu sendiri. Rawat diri, sayangi Bumi, dan sebarkan rasa peduli.#GarnierGreenBeauty #onestepgreen #GarnierXIDNTimes

5. Sebarkan environment awareness melalui tulisan

Ilustrasi mengetik (pexels.com/cottonbro)

Bukan rahasia lagi jika masih banyak masyarakat yang abai akan isu-isu lingkungan saat ini. Maka dari itu, sebagai seorang penulis, aku juga memiliki komitmen untuk spread environtment awareness atau menyebarkan kepedulian terhadap lingkungan melalui tulisan-tulisanku.

Kita semua memiliki kesempatan yang sama untuk menjaga dan melestarikan Bumi. Mulailah dari hal-hal kecil yang selaras dengan versimu sendiri. Rawat diri, sayangi Bumi, dan sebarkan rasa peduli.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.