Hari Peduli Sampah Nasional, 5 Hal Ini Dapat Kamu Lakukan untuk Negeri

Hari Peduli Sampah Nasional yang jatuh kemarin sebenarnya mulai dicanangkan oleh Kementerian Negara Lingkungan Hidup pada tanggal 21 Februari 2006 lalu. Peringatan ini muncul karena desakan beberapa pihak terkait untuk mengenang tragedi di Leuwigajah, Cimahi, Jawa Barat. Peristiwa yang terjadi akibat dari curah hujan yang tinggi dan ledakan gas metana yang mengakibatkan 100 jiwa lebih melayang.
Peristiwa terjadi di Tempat Pembuangan Sampah, Lauwigajah. Peristiwa tersebut tidak akan terjadi apabila ada kepedulian dari pemerintah dan juga masyarakat. Oleh sebab itu, sebagai masyarakat kita juga patut membantu lingkungan bersih dari sampah. Beberapa hal kecil yang dapat kita lakukan untuk lingkungan kita adalah sebagai berikut.
1. Ikut menjaga kebersihan lingkungan sekitar kita

Hal terkecil yang dapat kita lakukan adalah menjaga kebersihan lingkungan kita sendiri. Dimulai dari lingkungan tempat tinggal, kerja, dan tempat-tempat yang kita kunjungi. Caranya dengan tidak membuang sampah sembarangan. Jika tidak ada tempat sampah, maka sudah seharusnya sampah itu kita simpan dan dibuang ketika sudah menemukan tempat sampah.
2. Tidak membuang sampah di pinggir jalan

Masih banyak masyarakat yang belum mendapatkan kesadaran untuk tidak sembarangan membuang sampah di jalan. Terbukti masih banyak sampah-sampah makanan yang dapat kita temukan di pinggir jalan. Sampah yang dibuang oleh para pengguna jalan raya yang dapat mencemarkan lingkungan dan menjadi kotor. Akan lebih baik jika masyarakat Indonesia mulai peduli terhadap sampah masing-masing dan tidak membuangnya sembarangan.
3. Mengurangi penggunaan kantong plastik

Saat ini, pemerintah sudah mulai mencanangkan gerakan untuk tidak menggunakan kantong plastik dalam berbelanja. Hal ini juga sudah banyak diterapkan di beberapa supermarket besar maupun toko kelontong. Hanya saja masih banyak masyarakat yang masih sulit untuk memahami dan mengerti tentang pengurangan penggunaan kantong plastik ini. Sampah plastik itu sendiri termasuk sampah yang tidak dapat didaur ulang dan cukup sulit untuk dimusnahkan.
4. Mulai mengajari anak-anak untuk membuang sampah pada tempatnya

Sudah berkeluarga ataupun belum, kita sudah sepantasnya mengajari anak-anak yang ada di sekitar kita untuk peduli terhadap sampah. Pengajaran sejak dini ini sangatlah berguna untuk masa depan mereka. Selain mereka akan menjadi anak yang peduli lingkungan, hal ini juga dapar membantu mereka agar tidak melihat kepunahan terhadap pohon dan hewan akibat dari sampah.
5. Memisahkan sampah organik dan anorganik

Di sekeliling kita terdapat sampah yang disebut dengan anorganik dan organik, yaitu sampah yang dapat didaur ulang dan tidak dapat didaur ulang. Dalam proses membuang sampah itu, sudah wajib kita pisahkan mana yang dapat didaur ulang dan tidak. Mengapa demikian? Karena sampah yang tidak dapat didaur ulang harus dimusnahkan dan yang dapat didaur ulang bisa digunakan untuk keperluan yang lain.
Itulah lima hal yang dapat kita lakukan untuk membantu mengurangi dampak dari sampah yang semakin merajalela.