Ini 5 Alasan Logis Kamu Gak Perlu Iri sama Hidup Orang Lain di Medsos

Kata siapa hidup orang-orang di media sosial itu sempurna dan selalu bahagia? Pasti itu cuma bisikan-bisikan yang berasal dari pikiranmu sendiri, kan? Kamu sendiri yang menanamkan konsep itu dalam benakmu hingga seolah semuanya nyata. Padahal, mana bisa kehidupan seseorang bisa tergambar hanya dalam satu foto atau satu postingan belaka.

Kita bisa menciptakan apa aja di media sosial, termasuk sebuah kebahagiaan dalam satu frame yang sederhana. Kita gak tahu sama sekali keseluruhan cerita dibalik sebuah foto atau sebuah unggahan status dari seseorang.

Siapa yang tau kalau misalnya orang itu hanya mengarang dan membuat-buat itu semua? Bisa jadi kan kalau semua itu cuma kepalsuan? 

Gak bisa disangkal lagi, media sosial sekarang ini menjadi wadah untuk saling menunjukkan kebahagiaan dan hal-hal indah yang tengah dialami. Entah itu beneran atau sekadar kepura-puraan, yang pasti semua orang berusaha hidupnya terlihat baik-baik aja dan bahkan mendekati sempurna ketika ada kamera yang menangkap momen itu.

Sekarang pikir-pikir lagi deh, pantas gak sih kita merasa iri sama sesuatu yang gak real seperti itu? Lebih baik fokus pada momenmu sendiri saat ini, kan?

Kebahagiaan apa pun yang dirasakan orang-orang dan dibagikan di media sosialnya, kamu gak perlu merasa iri dengan hal tersebut. Bagaimanapun juga indahnya hidup seseorang, dia pasti punya masalah. Hanya saja, dia memang gak membagikan masalah itu di media sosialnya dan menyimpannya untuk diri sendiri.

Malah, bisa jadi masalah yang dialami orang itu ternyata lebih parah daripada masalahmu saat ini. Jadi, tetaplah positif dan menghargai apa yang kamu miliki.

Merasa iri sama hidup orang lain hanya ketika kita melihat media sosialnya, itu sama sekali gak perlu untuk dilakukan. Terutama karena hal itu hanya akan mendatangkan hal-hal negatif lainnya. Seperti misalnya kamu jadi marah-marah sama pasanganmu karena dia gak tampak seperhatian si A di media sosial.

Atau, kamu jadi mudah menangis dan merutuki diri sendiri karena merasa kariermu gak semulus si B yang selalu bisa dia pamerkan di media sosial. Aduh, cuma bikin rugi kan kalau begini?

Jadikanlah media sosial sebagai alat komunikasi yang membuatmu terhubungan dengan teman, keluarga, atau kerabat jauh. Manfaatkan sebaik mungkin, tapi jangan sampai kamu menghabiskan terlalu banyak waktu untuk medsos tersebut. Hindarkan diri dari melihat kehidupan orang lain karena ini cuma mendatangkan rasa iri yang gak perlu. Setuju?