Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kamis Putih Pakai Baju Warna Apa? Ini Penjelasannya!

Ilustrasi Ekaristi (pexels.com/Gabriel Manjarres)
Intinya sih...
  • Kamis Putih adalah peringatan Perjamuan Terakhir Yesus sebelum disalibkan.
  • Warna liturgi untuk Kamis Putih adalah putih, melambangkan kemurnian, kasih, dan sukacita.
  • Umat dianjurkan memakai pakaian rapi, sopan, bernuansa lembut atau netral saat mengikuti ibadah Kamis Putih.

Menjelang Paskah, umat Katolik memasuki rangkaian Pekan Suci yang diawali dengan Kamis Putih. Hari ini memperingati Perjamuan Terakhir Yesus bersama para murid sebelum disalibkan.

Lantas untuk merayakan Kamis Putih di gereja, umat perlu pakai baju warna apa? Cari tahu penjelasannya di bawah ini!

1. Apa itu Kamis Putih?

Ilustrasi Gereja (pexels.com/Marcelo Chagas)

Kamis Putih adalah hari suci yang diperingati dalam tradisi Katolik untuk mengenang Perjamuan Terakhir Yesus sebelum Ia disalibkan. Pada malam itu, Yesus membasuh kaki para murid dan memperkenalkan Sakramen Ekaristi sebagai lambang tubuh dan darah-Nya.

Kamis Putih juga menjadi awal dari Tri Hari Suci Paskah. Misa Kamis Putih biasanya dilakukan di sore atau malam hari, dan dilakukan dengan penuh penghormatan serta kesederhanaan.

2. Putih sebagai warna liturgi

Ilustrasi pakaian liturgi (pexels.com/Jan van der Wolf)

Dalam tradisi Katolik, warna liturgi untuk Kamis Putih adalah putih, sesuai namanya. Warna putih melambangkan kemurnian, kasih, dan sukacita, yang mencerminkan momen penetapan Ekaristi dan semangat pelayanan Yesus.

Meski Kamis Putih merupakan bagian dari Pekan Suci yang umumnya bernuansa tobat, hari ini dipandang sebagai perayaan kasih dan persekutuan. Imam atau pelayan liturgi biasanya mengenakan jubah berwarna putih saat memimpin misa Kamis Putih.

3. Umat disarankan memakai warna netral atau putih

Ilustrasi rosario (pexels.com/RDNE Stock project)

Tidak ada kewajiban khusus bagi umat untuk memakai warna tertentu saat mengikuti ibadah Kamis Putih, tetapi disarankan mengenakan pakaian yang rapi, sopan, dan bernuansa lembut atau netral. Warna putih juga bisa dikenakan sebagai bentuk kesatuan dengan suasana liturgi.

Umat dianjurkan untuk menghindari pakaian berwarna mencolok atau motif yang terlalu ramai, karena Kamis Putih tetap berada dalam konteks misa sakral. Tujuan utamanya adalah menunjukkan penghormatan dan kesiapan batin dalam mengikuti perayaan Ekaristi.

Demikian penjelasan warna baju untuk dipakai saat Kamis Putih. Jangan sampai salah kostum, ya!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhammad Tarmizi Murdianto
Klara Livia Silitonga
Muhammad Tarmizi Murdianto
EditorMuhammad Tarmizi Murdianto
Follow Us