6 Sebab Tak Perlu Sinis pada Resolusi Orang Lain, Dukung Lebih Baik

Meski kamu sendiri gak pernah bikin resolusi

Setiap akhir dan awal tahun, beranda media sosial biasanya sudah penuh dengan resolusi. Banyak orang menuliskan resolusi mereka. Ada yang hanya menuliskan garis besarnya, tapi ada pula yang begitu terperinci sehingga daftar resolusinya panjang.

Di kantor atau kampus pun, teman-temanmu menjadi suka membicarakannya. Masing-masing punya resolusi yang terdengar hebat. Bagaimana reaksimu? Semoga kamu tak lantas bersikap sinis pada isi resolusi orang lain. Berikut lima alasannya dan belajarlah menjadi teman yang suportif.

1. Resolusi buat kamu gak penting, bagi orang lain menjadi penyemangat

6 Sebab Tak Perlu Sinis pada Resolusi Orang Lain, Dukung Lebih Baikilustrasi menulis (pexels.com/cottonbro studio)

Setiap orang punya pendapat berbeda tentang resolusi tahunan. Sebagian orang menganggapnya penting dibuat, sebagian lagi merasa tidak memerlukannya. Kamu harus bisa menghormati teman yang bikin resolusi sekalipun dirimu tak pernah melakukannya.

Sebab bagi mereka yang gak pernah lupa membuat resolusi, yang terpenting bukanlah terwujudnya resolusi itu. Namun, awal tahun yang penuh semangat. Daftar resolusi seperti bahan bakar untuk mereka menjalani tahun yang baru. 

2. Meski resolusi seseorang terlihat muluk, siapa tahu bisa kesampaian semuanya

6 Sebab Tak Perlu Sinis pada Resolusi Orang Lain, Dukung Lebih Baikilustrasi bekerja dari rumah (pexels.com/Sam Lion)

Resolusi yang tampak muluk di matamu, boleh jadi sesuai dengan kemampuan yang dimiliki oleh pembuatnya. Jadi, tak usah meremehkannya seakan-akan dia tak bakal bisa mewujudkan poin-poin dalam daftar resolusinya. Seseorang tentunya gak asal-asalan dalam membuat resolusi.

Sering kali ia berkaca pada resolusi tahun lalu dan kemampuannya dalam mewujudkan. Sehingga bila resolusi tahun lalu banyak yang tak tercapai, resolusi tahun ini akan dibuat lebih realistis. Akan tetapi ingat, ukuran realistisnya adalah kemampuannya. Jangan melihatnya dari kacamatamu saja.

Baca Juga: 5 Alasan Pentingnya Bikin Target di Awal Tahun, Momen Resolusi

3. Sejelek-jeleknya eksekusi, sebagian resolusi pasti terlaksana

6 Sebab Tak Perlu Sinis pada Resolusi Orang Lain, Dukung Lebih Baikilustrasi menulis resolusi (pexels.com/Monstera)
dm-player

Makin panjang daftar resolusi seseorang memang makin besar kemungkinan tidak semuanya dapat terlaksana. Meski demikian, entah sebagian besar atau sebagian kecilnya pasti dilakukan. Misalnya, dari sepuluh poin resolusi ada lima yang terwujud. Ini sudah bagus.

Bahkan bila yang terlaksana kurang dari 50 persen, itu telah menjadi bukti langkah maju dalam hidupnya. Dia jadi punya ukuran yang jelas tentang berapa persen keberhasilannya dari total target yang ditetapkan. Tahun depan tinggal melanjutkan resolusi yang belum berhasil diwujudkan atau mengoreksinya.

4. Walaupun bikin resolusi bukan kebiasaanmu, tak perlu mengejek orang lain

6 Sebab Tak Perlu Sinis pada Resolusi Orang Lain, Dukung Lebih Baikilustrasi menulis (pexels.com/Karolina Grabowska)

Sikap mengejek resolusi orang lain sama saja dengan mencemooh hal-hal lain. Ini bukan sikap yang baik. Kamu hanya akan terkesan gak bisa menghargai perbedaan. Bikin resolusi atau tidak merupakan hak masing-masing orang.

Soal apakah resolusi itu bakal tercapai atau gak, biarkan menjadi urusannya. Nikmati saja kesempatan setahun sekali untuk melihat dan mendengar resolusi teman-teman baik di dunia maya maupun nyata. Siapa tahu di antara resolusi itu ada yang menginspirasimu.

5. Kamu juga punya resolusi, cuma gak ditulis apalagi dipublikasikan

6 Sebab Tak Perlu Sinis pada Resolusi Orang Lain, Dukung Lebih Baikilustrasi berpikir (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Resolusi sebenarnya hanyalah rencana dan harapan untuk satu tahun. Rasanya tidak mungkin seseorang sama sekali tak mempunyai rencana serta harapan buat hidupnya sendiri. Tidak terkecuali kamu dan orang-orang yang mengaku tak pernah membuat resolusi tahunan.

Yang membedakan kamu dengan teman hanyalah dirimu tidak mencatat resolusi apalagi memberitahukannya pada orang lain. Kamu cuma membayangkan tahun depan akan melakukan sejumlah hal penting dan menginginkan ini itu. Sebab, semua orang punya rencana dan asa, sinis pada resolusi orang lain malah mengesankan dirimu munafik.

6. Kalau belum bisa bantu mewujudkan resolusi teman, minimal kasih support

6 Sebab Tak Perlu Sinis pada Resolusi Orang Lain, Dukung Lebih Baikilustrasi mengobrol bersama teman (pexels.com/Monstera)

Ingat, bahwa pertemanan selalu diuji oleh perbedaan, termasuk perbedaan kebiasaan membuat resolusi tahunan atau tidak. Mengingat itu hak setiap orang dan terwujud atau tidaknya resolusi teman sama sekali tak merugikanmu, kenapa kamu gak kasih support saja?

Tunjukkan bahwa dirimu bukan hanya kawan yang mampu menghargai perbedaan, melainkan juga setia memberikan dukungan untuk setiap hal baik dalam hidupnya. Caranya bisa dengan mengingatkannya saban mulai kehilangan fokus di tengah upayanya mewujudkan resolusi. 

Pembuatan resolusi tahunan mirip dengan pembuatan outline bagi penulis fiksi. Banyak penulis fiksi yang memerlukan outline tertulis agar dapat menyelesaikan naskahnya dengan baik. Akan tetapi, ada pula penulis fiksi yang bekerja tanpa outline tertulis. Meski tentu saja, di dalam pikirannya sedikit banyak telah ada gambaran ceritanya. 

Tidak ada yang salah dari cara kerja kedua tipe penulis ini. Terpenting akhirnya naskah jadi juga. Begitu pula antara kamu yang gak pernah punya resolusi tahunan dengan teman-teman yang senantiasa membuatnya. Tak usah dibandingkan mana yang lebih baik sebab yang terbaik adalah kalian fokus dengan tujuan hidup masing-masing.

Baca Juga: 5 Tips agar Resolusi di Tahun Baru Mudah Terwujud

Marliana Kuswanti Photo Verified Writer Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ines Sela Melia

Berita Terkini Lainnya