5 Masalah Keuangan yang Biasa Dialami Fresh Graduate, Bisa Relate?

Setelah mendapat pasokan uang bulanan selama menyandang status sebagai mahasiswa, para lulusan baru harus menerima fakta bahwa mereka harus mandiri dan mengelola keuangannya sendiri. Masa transisi ini biasanya gak semulus yang diharapkan. Sebab, gak banyak fresh graduate punya kesiapan finansial.
Hal ini wajar karena manajemen keuangan memang gak dipelajari di bangku sekolah dan kuliah, kecuali mereka mengambil jurusan ekonomi, manajemen, atau belajar secara mandiri. Gak heran deh, kalau kemudian masalah keuangan di bawah ini dialami para lulusan baru. Kira-kira mana aja yang relate sama kamu?
1. Belum bisa membedakan kebutuhan dan keinginan
Saat masih jadi mahasiswa, keuangan biasanya terjamin karena dapat transferan setiap bulannya. Gak sedikit juga yang uang bulanannya bersih karena kebutuhan lain seperti biaya kuliah dan akomodasi sudah di-cover.
Tanpa bekal manajemen finansial yang cukup, banyak yang terlena dengan membeli banyak keinginan yang sebenarnya gak perlu-perlu amat. Dengan memegang uang banyak, para mahasiswa juga seakan "balas dendam" karena semasa sekolah menerima uang jajan yang terbatas.
Sayangnya, kebiasaan ini biasanya terbawa setelah lulus kuliah. Gaya hidup jadi salah satu faktor yang paling berpengaruh. Fenomena fear of missing out atau FOMO membuat orang ingin selalu memiliki barang up to date agar diterima di lingkungannya.