Cerita Sukses Usaha Nasabah Mekaar PNM Nanik Yuliati, Inspiratif!

Jakarta, IDN Times – Selalu tampak ceria, Nanik Yuliati, pensiunan guru satu ini selalu terlihat lebih muda dari usianya. Nanik yang juga nasabah Mekaar Cabang Blitar, Jawa Timur ini mengaku selalu ceria karena kesehatan tubuhnya berkat rutin minum jamu tradisional.
Ketua kelompok Precet Mewah ini memang sejak muda memang suka mengolah empon-empon atau aneka rempah menjadi jamu tradisional. Bahkan, ia mewariskan keahliannya pada anak dan adiknya. Adik Nanik pun saat ini juga ikut membuat jamu tradisional olahan dan memasarkan jamu untuk menghidupi keluarga.
1. Memberikan manfaat kepada sesama

Bagi Nanik, hal yang terpenting di hidup adalah memberi manfaat pada sesama. Prinsip yang ia pegang adalah membantu, seperti perannya menjadi ketua kelompok Mekaar. Nanik bertekad untuk membantu tetangga yang membutuhkan modal untuk usaha.
“Saya ikutan bertanggung jawab kalo ada anggota kelompok yang kesulitan. Semua saya lakukan untuk memberikan manfaat. Saya sangat berterima kasih dengan Mekaar nasabah bisa menambah modalnya. Saya memang menyarankan pinjam uang di Mekaar untuk usaha, karena kalo gak usaha pasti akan sulit mengembalikan angsuran tiap minggunya” ujar Nanik pada keterangannya, Senin (13/5).
2. Berkembang pesat berkat Program Mekaar PNM

Nanik pun merasa usahanya terus berkembang sejak ia bergabung menjadi nasabah Mekaar tahun 2020. Ia pun saat ini sudah pensiun sebagai guru dan fokus mengembangkan usaha jamu tradisionalnya.
“Ya kira-kira 4 tahun ini usaha saya berkembang, kalo dihitung usaha saya ini sejak 15 tahun lalu, tetapi memang merasakan berkembang sejak menjadi nasabah Mekaar dan sejak saya pensiun” ujar Nanik.
3. PNM fokus sejahterakan kaum perempuan

L. Dodot Patria Ary, Kepala Sekretariat Perusahaan PNM menegaskan bahwa PNM Mekaar fokus pada upaya meningkatkan kesejahteraan kaum perempuan. PNM memberikan penguatan keahlian dengan berbagai pelatihan di samping memberikan modal usaha.
Adapun tiga modal utama yang diberikan PNM kepada semua nasabah, yaitu modal finansial, modal intelektual dan modal sosial. (WEB)