Mau Healing Tanpa Beban? Jangan Lewatkan 5 Persiapan Ini ya!

Hal paling penting yang harus disiapkan sebelum berangkat liburan adalah kondisi tubuh yang fit. Alasannya jelas, siapa pun akan sulit menikmati waktu yang sudah susah payah diluangkan jika kesehatan sedang drop. Gak mau, kan, saat liburan nanti kamu justru harus berdiam diri di kamar hotel karena sakit?

Itulah kenapa, di hari-hari menjelang jadwal traveling, kamu wajib menjaga kesehatan. Lakukan hal ini dengan mengurangi konsumsi makanan-makanan tak sehat. Contohnya seperti junk food, makanan yang terlalu banyak mengandung gula, hingga goreng-gorengan. Jika kamu memiliki riwayat penyakit asam lambung, pastikan hindari pemicunya, seperti makanan pedas, asam, hingga kopi. 

Bukan hanya itu, agar kondisi tubuh tetap fit, kamu juga bisa mulai berolahraga setidaknya sebulan sebelum traveling. Terlebih lagi, jika saat liburan kamu harus banyak berjalan kaki atau melalui medan yang cukup berat. Selain itu, konsumsi suplemen sebagai sumber vitamin dan mineral tambahan juga bisa dilakukan agar imun tetap terjaga. 

Sebagian orang lebih suka traveling secara spontan tanpa perencanaan secara detail. Akan tetapi, jika kamu mengunjungi tempat yang benar-benar asing, kamu membutuhkan travel itinerary atau perencanaan destinasi dan kegiatan liburan dengan matang. Tujuannya adalah agar kamu tidak kebingungan, tersesat, dan bisa memaksimalkan waktu yang ada. 

Buatlah travel itinerary meskipun sederhana. Hal pertama yang bisa kamu lakukan adalah riset kecil-kecilan tentang wilayah yang ingin kamu kunjungi kemudian tuliskan destinasi mana saja yang menarik perhatianmu. Setelah itu, buat jadwal berkunjung ke setiap tempat. Pastikan kamu mengelompokkan destinasi yang jaraknya berdekatan dalam hari yang sama agar tidak merepotkan dan berat di ongkos. 

Selain wishlist destinasi, ada hal lain yang bisa kamu tuliskan melalui travel itinerary. Di antaranya adalah makanan yang ingin kamu cicipi dan kegiatan yang ingin dilakukan. Dengan menuliskan semuanya, kamu bisa melakukan semuanya satu per satu tanpa ada yang terlewat. 

Saat bepergian, tentu kita berharap tubuh tetap sehat. Akan tetapi, sedia payung sebelum hujan, kita tak boleh lupa menyiapkan obat-obatan untuk dibawa di dalam tas jika saja kemungkinan buruk terjadi. Terlebih, jika kamu memiliki riwayat penyakit tertentu. 

Daripada kebingungan mencari obat di tempat baru, ada baiknya jika kita telah mempersiapkannya sendiri dari rumah. Dengan begitu, jika kemungkinan terburuk kita jatuh sakit di perjalanan, kita tidak akan panik. 

Bukan hanya obat-obatan, perllindungan diri berupa asuransi diri juga dibutuhkan saat sedang traveling. Salah satu penyedia layanan asuransi yang layak dipertimbangkan adalah Tugu Insurance. 

Tugu Insurance menyediakan layanan t-fracture. Asuransi ini secara khusus bertujuan untuk melindungi kita saat berkendara. Layanan t-fracture bertujuan untuk menanggung biaya pengobatan medis dan tradisional untuk tulang retak dan patah akibat kecelakaan. Berbekal asuran ini, kamu gak perlu khawatir lagi saat berada di perjalanan.

Terlebih untuk kamu yang melakukan perjalanan dengan kendaraan pribadi atau road trip, asuransi menjadi sebuah aspek yang penting dipertimbangkan sebelum traveling. Tujuannya adalah untuk membekali diri dan agar kita tidak panik jika ada hal yang tak diinginkan terjadi. 

Layanan asuransi t-fracture dari Tugu Insurance bisa menyediakan proteksi terhadap risiko patah tulang dan keretakan akibat kecelakaan. Jadi, ketika sesuatu terjadi di jalan, biaya pengobatan untuk kejadian keretakan dan patah tulang akibat kecelakaan pun tak lagi menjadi beban pikiran. 

Premi yang harus dibayarkan untuk mendapatkan layanan t-fracture pun tidak menguras kantong, kok. Bahkan mulai dari Rp4.000-an per bulan, layanan ini bisa kamu dapatkan. Klaimnya bisa dilakukan di rumah sakit dan penyedia pengobatan tradisional yang memiliki izin praktik. 

Dengan mengantongi asuransi ini, berkurang lagi satu beban pikiran saat sedang healing. Kamu pun bisa merasa lebih aman dan nyaman saat sedang berkendara. 

Jangan sampai lupa hal yang krusial dari traveling, yaitu tiket transportasi. Pertimbangkan pula moda transportasi apa yang lebih sesuai dengan kebutuhan dan budget yang ada. Jika kamu sudah menentukan tanggal keberangkatan dan waktu pulang, segeralah lakukan pemesanan. Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan tiket dengan harga yang relatif lebih murah.

Selain itu, urusan pekerjaan juga tak boleh terlewat. Sebelum berlibur, pastikan kamu sudah mengajukan cuti kepada atasan jauh-jauh hari agar momen healing-mu tidak terganggu. Jangan sampai semua rencana dan persiapan yang telah dilakukan buyar hanya gara-gara kamu lupa mengajukan cuti. 

Dengan berbagai persiapan yang matang seperti di atas, kamu pun tak perlu khawatir akan terbebani saat sedang berlibur. Terakhir, jangan lupa bersenang-senang! Momen healing dengan traveling harus dimanfaatkan sebaik mungkin. 

Taruh sejenak semua beban pikiran dan pekerjaan agar kamu bisa menikmati waktu liburan. Kamu layak mendapatkannya setelah bekerja keras selama ini, kok. Have a nice healing time! (WEB)