9 Quotes Aktivis Dunia yang Bakar Semangat, Soe Hok Gie hingga Malala

Di tengah hiruk pikuk politik dan kebijakan yang sering kali terasa jauh dari nurani rakyat, suara perlawanan tuh jadi sesuatu yang krusial. Mahasiswa dan masyarakat yang turun ke jalan di depan gedung DPR bukan hanya sekumpulan massa biasa, melainkan perwujudan dari kegelisahan yang sama dan disatukan oleh semangat untuk menuntut keadilan.
Semangat perlawanan ini sering kali dikobarkan oleh kata-kata. Quotes dari para aktivis legendaris, baik dari dalam maupun luar negeri yang mampu menembus waktu dan terus relevan buat menyulut api keberanian. Simak artikel ini sampai tuntas, yuk!
1. "Lebih baik diasingkan daripada menyerah pada kemunafikan." - Soe Hok Gie

2. "Apabila usul ditolak tanpa ditimbang, suara dibungkam, kritik dilarang tanpa alasan, maka hanya ada satu kata: LAWAN!" - Widji Thukul

3. "Hidup kita mulai berakhir pada hari di mana kita menjadi diam tentang hal-hal yang penting." - Martin Luther King Jr.

4. "Ketika seluruh dunia diam, bahkan satu suara pun menjadi sangat kuat." - Malala Yousafzai

5. "Belajar tidak hanya untuk mengejar IPK, namun juga untuk menjadi manusia yang utuh dan berguna bagi sesama." - Munir Said Thalib

6. "Jika kamu netral dalam situasi ketidakadilan, maka kamu telat memilih pihak penindas." - Desmond Tutu

7. "Idealisme adalah kemewahan terakhir yang hanya dimiliki oleh pemuda." - Tan Malaka

8. "Saya ingin kalian bertindak seolah-olah rumah kita sedang terbakar. Karena memang begitulah adanya." - Greta Thunberg

9. "Sesuatu hal selalu tampak mustahil sampai hal itu selesai dilakukan." - Nelson Mandela

Pada akhirnya, quotes dari para pejuang ini adalah bukti bahwa semangat perlawanan tidak terikat oleh ruang dan waktu. Entah itu di Surabaya tahun '45 atau di depan gerbang DPR hari ini, esensinya tetap sama, yaitu sebuah penolakan terhadap ketidakadilan dan seruan untuk tidak pernah diam saat melihat penindasan. Mereka adalah bahan bakar abadi yang mengingatkan kita bahwa sekecil apapun suara kita, ia akan selalu berarti dalam riuhnya perjuangan.