Seharusnya, Kamu Berutang 7 Hal Ini Pada Diri Sendiri di Usia 22 Tahun
Melewati usia 20 tahun, itu artinya kamu sudah harus jadi sosok yang dewasa. Walau usia memang bukan patokan seseorang dinilai dewasa atau tidak, tapi setidakanya usia menjadi tanggung jawab, bukan sekadar angka. Kamu yang berusia 22 tahun, jangan lagi hidup kekanakan seperti kamu yang dulu, sudah ada tanggung jawab yang lebih besar menunggumu.
Seharusnya, kamu berutang 7 hal ini pada dirimu sendiri di usia ini. Utang ini harus segera kamu bayar. Kalau tidak kamu akan menjalani masa mudamu dengan biasa-biasa saja dan pada akhirnya kamu sendiri yang kehilangan arah.
1. Percaya pada sesuatu.
Cinta, kemampuanmu, orang-orang di sekitarmu dan tentunya dirimu sendiri. Kamu butuh setidaknya percaya pada sesuatu di dunia ini. Bahkan jika tidak ada satupun orang yang bisa kamu percayai, percayalah pada dirimu sendiri. Kamu tentu tidak akan mengkhianati dirimu sendiri, kan?
2. Mengisi diri dengan banyak hal baik.
Baik-baiklah dengan dirimu sendiri. Lakukan apa yang membuatmu nyaman, tenang dan aman. Jangan terlalu serius atau stres. Kamu masih muda, bersikaplah sesuai kemudaanmu dan lakukan banyak hal menyenangkan. Isi dirimu dengan begitu banyak hal baik sehingga kamu bisa membagikannya kepada orang lain saat kamu sudah merasa cukup.
3. Melakukan banyak kesalahan sampai tidak melakukan kesalahan lagi.
Jangan membaliknya. Lebih baik kamu habiskan jatah salah dan gagalmu saat kamu masih muda. Daripada kamu nantinya harus menanggung semua itu saat kamu sudah tua. Jangan takut salah, semua orang pernah bersalah.
4. Tahu apa yang sedang terjadi di dunia ini.
Banyak anak muda yang malas baca berita, cuek, tidak peduli tentang apa yang terjadi di dunia ini bahkan negaranya sendiri. Padahal kamu butuh mengetahuinya. Perang saudara, kelaparan, bencana alam, kamu butuh tahu semuanya itu supaya kamu tidak menjadi orang yang tidak memiliki belas kasih, dingin dan tidak mau tahu dengan kehidupan orang lain.
5. Memikirkan tentang dirimu.
Kamu mungkin kuliah, bekerja atau melakukan kegiatan apapun yang jadi rutinitasmu setiap hari. Tapi pernahkah kamu memikirkan soal bagaimana keadaanmu? Pernahkah kamu bertanya pada dirimu sendiri bagaimana kabarmu hari ini? Kamu butuh tahu apa yang kamu rasakan. Apakah kamu bahagia atau sedih, apakah kamu tertekan atau bebas, apakah kamu puas atau tercekik. Pedulilah pada dirimu sendiri.
6. Tertawa.
Kamu butuh banyak tertawa, kamu butuh banyak bahagia. Bukan hanya karena kamu telah mendapatkan sesuatu yang baik, tapi juga belajar menerima jika sesuatu hal buruk terjadi. Itu artinya kamu bersyukur dan tahu bahwa segala sesuatu yang terjadi itu tidak kebetulan.
7. Menemukan "Hal"-mu dan mempertahankannya sampai kapanpun.
Hal yang mendefinisikan dirimu. Kamu orang yang seperti apa. Hal yang membuatmu semangat setiap hari dan ingin melakukannya terus-menerus seumur hidupmu. Hal itu yang akan menuntunmu untuk punya tujuan hidup. Kamu tidak berhenti di tempat. Kamu terus berjalan walau pelan-pelan.
Jika kamu merasa belum melakukan semua hal di atas, itu artinya kamu masih berutang pada dirimu sendiri. Segera lunasi utangmu dan hidupi masa mudamu dengan bijak dan penuh kebahagiaan. Walau kita tidak tahu apa yang bisa terjadi di masa depan, tapi setidaknya apa yang kita lakukan pada hari ini itu sangat berpengaruh.
