5 Tips Hindari Kemacetan, biar Gak Terjebak!
Tidak ada seorang pun yang ingin terjebak dalam kemacetan lalu lintas, baik itu saat pergi ke tempat tujuan atau kembali dari tempat tujuan. Jika kamu tinggal dan beraktivitas di kota besar, kamu akan terus menghadapi masalah kemacetan hampir sepanjang hari. Terjebak dalam situasi seperti ini memang menjengkelkan, apalagi jika sampai membuat kamu datang terlambat ke tempat tujuan.
Namun, kamu pasti sudah tahu waktu yang tepat ketika kamu akan pergi ke tempat tujuanmu agar tidak menghadapi kemacetan lalu lintas. Jadi, mengapa kamu tidak mengambil tindakan pencegahan? Untuk menghindari kemacetan lalu lintas yang terjadi hampir setiap saat, kamu bisa mengikuti lima tips ini. Penasaran, kan? Yuk cari tahu!
1. Hindari jam sibuk
Kamu pasti pernah mendengar nasihat terkait ‘jam sibuk’ dari semua orang. Memang benar, jam sibuk adalah hal terpenting yang harus kamu hindari. Puncak dari kemacetan lalu lintas akan terjadi pada jam sibuk. Mengutip jurnal Geoid, jam sibuk adalah jam dalam satu periode sibuk pagi hari dan sore hari waktu setempat.
Usahakan untuk menghindari bepergian pada jam-jam sibuk pagi dan sore. Kamu harus paham dengan jam sibuk daerah sekitar tempat tinggalmu, agar kamu bisa mengetahui waktu yang tepat untuk berangkat dan pulang kerja. Carilah waktu di mana lalu lintas mulai lenggang secara bertahap. Mungkin kamu bisa berangkat sedikit lebih awal dan pulang lebih lambat.
2. Pilih jalan alternatif
Pastikan kamu memiliki jalan alternatif ke tempat tujuan kamu. Jika kamu tidak ingin terjebak kemacetan pada jam sibuk, maka jalan alternatif adalah satu-satunya yang bisa kamu harapankan. Kamu bisa menggunakan jalan alternatif seperti gang-gang kecil untuk menerobos kemacetan.
Jalan di gang-gang kecil cenderung tidak terlalu padat seperti jalan raya di perkotaan. Namun, ada kemungkinan bahwa ini akan memakan waktu sedikit lebih lama untuk kamu sampai ke tempat tujuan karena jalan di gang-gang kecil kebanyakan berkelok-kelok.
3. Tetap ikuti arus lalu lintas
Saat terjebak kemacetan lalu lintas, sebisa mungkin kamu harus tetap mengikuti arus lalu lintas di depan kendaraanmu. Jika kamu menghindari kemacetan dengan putar arah, ini akan membuat kemacetan yang terjadi semakin bertambah parah dan berpotensi terjadi kecelakaan lalu lintas.
Kamu harus tetap waspada dan selalu patuhi rambu-rambu lalu lintas. Jangan sampai kamu melewatkan pergantian lampu lalu lintas, karena ini akan membuat pengendara lain di belakang kendaraanmu membunyikan klakson.
4. Gunakan kendaraan roda dua
Kamu bisa memanfaatkan kendaraan roda dua atau motor sebagai moda transportasi kamu sehari-hari. Ini akan menjadi penyelamat kamu ketika terjebak kemacetan karena kamu bisa dengan mudah bermanuver. Kamu bisa menyalip dengan mudah di tengah kemacetan sehingga kamu bisa lebih cepat sampai ke tempat tujuan.
Jika kamu tidak memiliki SIM (Surat Izin Mengemudi) motor, kamu bisa menggunakan sepeda, asalkan tempat tinggal kamu tidak tinggal terlalu jauh dari tempat kerja. Tidak hanya sebagai moda transportasi, bersepeda secara teratur juga sangat baik bagi kesehatan tubuh kamu.
5. Gunakan transportasi umum
Menggunakan moda transportasi umum juga bisa menjadi pilihan yang tepat bila kamu tidak ingin terjebak dalam kemacetan. Kamu bisa memanfaatkan moda transportasi umum berbasis rel seperti KRL, MRT, atau LRT sebagai alternatif agar kamu cepat sampai ke tempat tujuan.
Menggunakan moda transportasi umum berbasis rel ketika hendak bepergian bisa membuatmu memangkas ongkos dan waktu perjalanan. Namun, perlu diingat bahwa kamu juga harus memperhatikan jam sibuk agar tidak terjebak di dalam kepadatan yang terjadi di stasiun.
Selain lima tips di atas, kamu juga bisa memanfaatkan ponselmu untuk mendapatkan informasi seputar arus lalu lintas. Jangan bertindak berdasarkan intuisi jika kamu tidak ingin terjebak kemacetan. Kamu bisa menggunakan sistem GPS pada ponselmu untuk melihat arus lalu lintas secara real-time sehingga kamu bisa menghindari jalanan yang macet dan mencari jalan alternatif lain yang lebih cepat sampai ke tempat tujuan kamu.
