5 Tips Menjalani Hidup Agar Lebih Bahagia ala Michelle Obama

Pada tahun 2016 Michelle Obama pernah bepartisipasi di acara diskusi internasional tentang pentingnya akses bagi anak perempuan untuk menempuh pendidikan yang layak. Dalam pidatonya, ia mendorong para perempuan yang masih mengenyam bangku sekolah maupun universitas untuk saling mendukung dan tidak takut akan kegagalan.

"Satu-satunya cara kamu agar berhasil dalam hidup dan satu-satunya cara agar kamu belajar adalah dengan kegagalan. Apa yang kamu lakukan setelah kamu gagal adalah hal yang terpenting dalam menjalani hidup, apakah kamu berhenti? Apakah kamu menyerah? Atau apakah kamu menjadikan kegagalanmu sebagai pendorong agar menjadi lebih baik lagi?" Ujar Michelle dalam pidatonya.

Kita hidup di dunia dimana besarnya materi yang kamu miliki, latar belakang sosial, ras dan ketampanan maupun kecantikan seseorang seringkali menjadi faktor penentu sikap kita terhadap satu sama lain. Banyak dari kita mendengar komentar-komentar dengan nada menghakimi terhadap diri kita.

Didalam bukunya Michelle Obama memberikan nasihat bagaimana untuk menghadapi hal ini, "Semenjak aku terjun di dunia politik, aku dikenal oleh orang-orang sebagai angry black woman (wanita kulit hitam yang pemarah.) Orang-orang banyak menganggapku tidak kredibel atas jabatanku yang akibatnya mereka banyak mempertanyakan keputusan-keputusanku, bahkan ada seorang anggota kongres Amerika Serikat yang menjadikan pantatku bahan olok-olokan.

Aku menghadapi semua hal tersebut dengan senyuman, karena aku tahu siapa diriku sendiri dan aku menghargai siapa diriku, karena tidak akan pernah ada orang lain yang lebih menghargai diriku sendiri kecuali aku"

Menjadi seorang anak perempuan, kakak, istri dan seorang ibu, perempuan seringkali menempatkan oranglain terlebih dahulu dibandingkan dirinya sendiri. Dalam bukunya, Michelle Obama mengaku bahwa dalam kehidupan pernikahannya ia pernah terlalu fokus pada kehidupan suaminya bahkan hingga ia melupakan dan mengorbankan kebahagiannya sendiri, hal tersebut bukan hanya membuat Michelle tertekan, hubungan ia dan suaminya pun menjadi renggang akibatnya.

"Kadangkala kunci agar kita bisa mencintai seseorang lebih baik adalah dengan mencitai diri kita sendiri terlebih dahulu" ujar Michelle dalam bukunya.  

Merencanakan sesuatu dalam hidupmu sangatlah penting, Michelle Obama memperlajari ini dari keluarganya, "Aku dibesarkan di keluarga yang percaya akan pentingnya hidup yang terencana, aku diajarkan akan pentingnya latihan menghadapi kebakaran, gempa dan bencana alam lainnya orangtuaku juga sangat menekankan pentingnya untuk selalu datang tepat waku dalam acara apapun." 

"Semua yang terjadi dalam hidupmu adalah bentuk dari perbuatanmu sendiri dan kamu harus bertanggung jawab terhadap segala ha; yang terjadi dalam hidupmu, oleh karena itu menjalani hidup yang terencana sangatlah penting karena bukan hanya kamu bertanggung jawab atas segala yang telah terjadi dalam hidupmu namun juga kamu bertanggung jawab terhadap segala hal yang akan terjadi dalam hidupmu" ujar Michelle dalam memoirnya.

Michelle Obama sadar akan pentingnya berpikiran positif saat kehidupan menjadi sulit. Senyuman dan kegembiraan dapat memberikan kita kekuatan tambahan agar bisa mengatasi segala hambatan yang ada dalam hidup. Ketika ekonomi Amerika Serikat sedang berada dalam kondisi yang buruk, Michelle mengadakan pesta Halloween di gedung putih untuk staff-staff gedung putih dan anak-anak yatim piatu.

Walaupun saat itu staff komunikasi kepresidenan gedung putih kurang setuju dengan aksinya tersebut karena terkesan terlalu mencolok dan mahal diadakan ketika keadaan ekonomi Amerika Serikat yang buruk saat itu, namun dalam bukunya Michelle berpendapat, "Aku tahu dari pengalamanku bahwa ketika masa-masa sulit, terutama pada masa-masa sulit, sangat penting agar selalu bisa bergimbira dan tersenyum."   

Dari kelima tips di atas manakah yang menjadi favoritmu? Apakah kamu setuju dengan semua tips dari Michelle Obama? Semoga menginspirasi ya!