Menikah merupakan keputusan yang serius dan tidak main-main. Apalagi bagi mereka yang menganut paham menikah sekali seumur hidup, sehingga saat mereka memutuskan untuk menikah maka ia sudah mempertimbangkannya dari berbagai macam hal.
Ada beberapa wanita yang ingin menikah muda dan ada juga yang lebih memilih menikah di usia yang matang, yang biasanya adalah pilihan para wanita karier. Inilah lima alasan wanita karir yang lebih memilih menikah di usia yang matang.
Bagi wanita karier menikah membutuhkan kesiapan secara mental baik dari dirinya maupun sang pria karena wanita karier terbiasa sibuk bekerja. Pekerjaan mereka yang bisa menuntut lembur atau melakukan perjalanan dinas membuat mereka sadar bahwa mereka membutuhkan pria yang tepat dan cocok sehingga dapat mengerti rutinitas kesibukan pekerjaan mereka tersebut.
Mereka menyadari bahwa mencari orang yang tepat dan cocok itu tidaklah mudah sehingga mereka tidak mempermasalahkan jika mereka akhirnya telat menikah, daripada harus menikah cepat tapi dengan orang yang tidak tepat.
Mereka ingin meniti karier hingga mencapai posisi yang mereka cita-citakan sejak dulu, di mana keinginan tersebut membuat wanita karier merasa lebih bangga akan pencapaian pribadinya. Jika ia bisa meraih posisi tersebut membuat mereka puas karena ternyata mereka memiliki kemampuan untuk meraihnya.
Mereka merasa sudah dewasa saat menikah di usia yang matang sehingga dapat memperkecil jika ada perdebatan yang terjadi karena emosi yang masih labil. Kedewasaan emosi yang terbentuk membuat hubungan dengan pasangan saat berubah tangga nanti terasa tidak terlalu berat karena tidak akan saling mempertahankan egonya. Ia menyadari bahwa jika ia menikah muda mungkin ia masih merasa emosinya belum stabil.
Mereka ingin mandiri secara finansial terlebih dahulu sehingga tidak membebankan biaya pernikahan kepada orang tua atau pasangan mereka kelak. Apalagi jika mereka menginginkan pesta pernikahan yang tidak biasa dengan konsep yang sesuai dengan keinginan mereka sehingga pasti membutuhkan biaya yang tidak sedikit.
Wanita karier yang terbiasa mandiri tidak ingin merepotkan orang tua dan pasangan hanya demi menggelar pesta pernikahan yang sesuai dengan keinginannya tersebut.
Mereka ingin membahagiakan orangtua mereka terlebih dahulu sebelum mereka memutuskan untuk menikah dan mulai berbahagia dengan pasangannya kelak. Orangtua mereka mungkin tidak menuntut tapi mereka ada kebanggaan tersendiri saat mereka berhasil memenuhi semua kebutuhan orangtua mereka.
Apalagi jika mereka terlahir dari keluarga yang terbilang kurang secara ekonomi dan orang tua mereka berjuang membiayai sekolah dan kuliah mereka dulu.
Itulah lima alasan wanita karier yang lebih memilih menikah di usia yang matang.