5 Cara Bujuk Orangtua untuk Restu Menikah, Yakinkan Dirimu Sudah Siap

09 Jul 2023, 21:55 WIB

ilustrasi orangtua dan anak (pexels.com/RODNAE Productions)

Restu orangtua memang salah satu hal terpenting untuk bisa melangkah ke jenjang pernikahan. Namun juga sering menjadi hal yang sulit didapatkan dari orangtua untuk merestui keputusan anaknya yang ingin menikah. Yang mana mungkin setiap orangtua perlu diyakinkan terlebih dulu sebelum memberikan restu pada anaknya untuk menikah.

Bukannya mau menghambat atau tidak mengizinkan, akan tetapi yang namanya orangtua pasti ingin anaknya benar-benar siap untuk ia restui menikah, kan. Maka dari itu cara membujuk orangtua dalam hal ini pun juga ada caranya tersendiri, seperti lima cara dia bawah ini yang bisa kamu lakukan. Intinya bujuk orangtua pelan-pelan sampai yakin kalau kamu benar-benar siap menikah.

1. Bicarakan tentang pemahaman dan tujuanmu menikah

ilustrasi orangtua dan anak (pexels.com/Cottonbro Studio)

Untuk bisa mendapat restu orangtua tentu harus ada pembicaraan terlebih dulu tentang pernikahan antara orangtua dan anak. Yang mana orangtua akan lebih lapang dada untuk merestui anaknya menikah jika pemahaman dan tujuannya menikah sudah benar dan dewasa. Supaya orangtua tahu bahwa dirimu sudah benar-benar tumbuh dewasa untuk bisa melangkah ke jenjang tersebut karena sudah benar-benar paham apa itu pernikahan dan punya tujuan yang benar dalam memutuskannya.

2. Beritahu sampai sejauh mana persiapan yang kamu dan pasangan lakukan

ilustrasi orangtua dan anak (pexels.com/Cottonbro)

Untuk membujuk orangtua untuk merestuimu menikah juga bisa dilakukan dengan bersikap terbuka pada mereka. Yang mana kamu perlu memberitahu mereka tentang persiapan yang sudah kamu dan pasangan lakukan untuk menikah, dari situ orangtua bisa menilai bahwa kamu dan pasangan benar-benar serius dengan langkah besar hubungan kalian. Kalau anaknya sudah sebegitunya berusaha tentu orangtua pun pasti bakal luluh dan merestui.

3. Yakinkan kalau kamu sudah siap mental untuk menikah

ilustrasi bicara (pexels.com/SHVETS Production)

Gak hanya sekadar pembicaraan santai mengenai pernikahan, deep talk mengenai kesiapan mentalmu untuk menikah pun juga perlu untuk membujuk restu orangtua. Yang mana kamu dapat terbuka lebih dalam tentang kesiapan mentalmu untuk menghadapi berbagai hal dalam pernikahan, tentang emosimu yang sudah bisa dikendalikan, juga tentang batinmu yang ikhlas dengan fase kehidupan setelah pernikahan. Karena salah satu ketekutan orangtua sebelum merestui ialah kalau anaknya belum siap secara mental untuk menjalani kehidupan pernikahan.

4. Pasangan menghadap pada orangtuamu untuk meminta restu secara gentle

ilustrasi ngobrol (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Meminta restu bukan hanya tugasmu seorang diri saja, yang mana pasangan juga harus turut berusaha untuk bisa mendapatkan restu orangtuanya dan orangtuamu. Sehingga cara yang bisa dilakukan adalah datang langsung menemui orangtuamu untuk meminta izin menikahimu dengan cara yang gentle. Dengan begitu bisa sama-sama dibicarakan misalnya ada yang membuat orangtua keberatan atau justru ada syarat-syarat tertentu yang diminta orang-tua untuk bisa merestui.

5. Libatkan orangtua dalam proses dan usaha untuk menikah

ilustrasi orangtua dan anak (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Cara membujuk restu orangtua sebenarnya gak sulit, yang mana cukup pahami keresahannya dan buat dia tenang. Salah satu caranya adalah dengan melibatkan orangtua dalam proses dan usaha yang dilakukan untuk mewujudkan rencana pernikahan. Dengan begitu orangtua bisa tenang merestui sambil mendampingi setiap proses anaknya menuju pernikahan.

Itulah tadi lima cara yang bisa dilakukan untuk membujuk restu orangtua jika kamu ingin menikah. Lakukan pelan-pelan sampai mereka yakin kalau kamu dan pasangan benar-benar siap dan yakin dengan keputusan kalian untuk menikah.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.