Setiap orang punya kriteria pasangan idaman. Ada yang kepingin punya pacar pintar, berwibawa, dewasa, baik, dan lain sebagainya. Kriteria ini sering kali dijadikan tolak ukur untuk mencari pasangan. Kalau gak sesuai kriteria, ya lebih baik cari yang lain.
Dari sekian banyak kriteria, ini dia beberapa kriteria yang paling banyak dicari orang. Apakah salah satu poinnya menjadi kriteriamu juga?
Sebagian besar orang biasanya mencari sosok pasangan yang menarik supaya enak dipandang. Misalnya, punya wajah cakep, mata bagus, senyum yang manis, pokoknya paras menjadi poin penting dalam pencarian pasangan.
Memang, pada akhirnya bukan paras yang menentukan. Tapi, kalau nyatanya orang yang berparas menarik bisa didapat, kenapa gak? Gak mungkin nolak juga.
Selain paras, banyak orang juga mencari pasangan yang hobinya sama. Katanya sih supaya menggeluti hobinya lebih seru karena sekarang gak perlu melakukannya sendiri lagi. Di sisi lain, juga punya sosok yang nyambung diajak diskusi tentang hobi.
Kedengarannya sederhana, tapi ini sangat penting bagi banyak orang. Sebab, kriteria ini salah satu yang nantinya membuat kehidupan asmara lebih hidup.
Tingkat pengendian emosional yang baik juga menjadi salah satu kriteria yang dicari betul. Banyak orang yang mau punya pasangan yang paham betul tentang kehidupannya, dan pastinya gak berusaha mencari masalah untuk mengundang keributan.
Saat capek bekerja, misalnya, pasangan mau memberikan waktu untuk istirahat sebentar agar pikirannya lebih rileks. Bukan malah menelpon berkali-kali, apalagi marah karena chat gak dibalas.
Ketika seseorang sudah berada di atas, dalam arti punya kehidupan mapan, orang itu pasti ingin punya pasangan yang juga mapan. Terlebih lagi kalau perempuan, makanya lebih sulit cari pasangan. Ditambah lagi dengan sifatnya yang pemilih dalam mencari pasangan.
Itulah alasan kenapa beberapa orang menyuruhnya untuk menurunkan kriteria supaya gak jomblo terus. Tapi, perkataan orang sebaiknya gak diikuti karena pacaran dengan orang yang gak sesuai kriteria gak bikin bahagia nantinya.
Kriteria terakhir yang biasanya dicari adalah yang dapat mengikuti caranya melihat kehidupan. Pasangan yang tahu kalau sukses itu gak didapat dalam semalam, tapi melalui proses panjang. Yang gak dengan mudahnya menyerah cuma karena alasan kecil.
Dan ketika orang yang mendekat gak punya pandangan yang sama, jelas gak akan mau meneruskan masa-masa pendekatan. Buang-buang waktu! Toh, gak cocok dari awal, untuk apa dilanjutkan?
Kekeh dengan suatu kriteria itu gak salah, asal kamu mau introspeksi juga. Jangan mau punya pasangan hebat, tapi kamunya sendiri biasa saja. Kamu harus bisa sesuaikan juga supaya dapatnya pun lebih mudah.