5 Sebab Pasangan Senang jika Kamu Pulang Bawa Oleh-oleh Makanan

Sehabis bepergian dari mana saja, termasuk sepulang kerja setiap hari, biasanya kamu bawa oleh-oleh apa buat pasangan di rumah? Jika dirimu pernah membelikan makanan untuknya tetapi sering juga pulang, tanpa membawa apa-apa, coba perhatikan perbedaan ekspresi pasangan.
Gak perlu kecermatan tinggi cuma buat mengetahui bahwa dia tampak jauh lebih antusias, saat kamu membawakan oleh-oleh makanan. Bahkan saking senangnya, makanan itu kerap diunggah ke media sosial sembari mencantumkan keterangan bahwa itulah buah tanganmu hari ini.
Kamu barangkali bingung, apa istimewanya oleh-oleh makanan yang murah dan cuma seporsi buat pasangan? Jangan salah, karena makanan yang kamu bawakan untuknya bisa berarti lebih dari sekadar sesuatu untuk disantap. Meski cuma jajanan murah meriah, dan ia juga mampu membelinya sendiri, inilah lima sebab pasanganmu senang ketika kamu bawa oleh-oleh makanan untuknya.
1. Kejutan yang menyenangkan meski tak tahu apa isinya

Isinya bisa menjadi nomor dua buat pasanganmu. Apa pun makanan yang kamu belikan untuknya sudah tentu layak jual dan santap. Pun tak jarang makanan yang dijual pedagang ribet kalau mau coba dimasak sendiri. Bikinnya lama, tapi makannya cepat.
Oleh sebab itu, dia gak fokus soal isi bungkusanmu. Baik itu makanan berat atau camilan bakal tetap disambut dengan gembira. Apalagi kalau kamu bisa memvariasikan makanannya. Setiap hari oleh-olehmu berbeda. Pasangan akan antusias sekali buat cepat-cepat mengetahui isinya dan terhindar dari rasa bosan.
Gak usah bingung memikirkan makanan yang hendak dibeli. Sepanjang jalan antara rumah dengan kantor atau tempat lain yang menjadi lokasi kegiatanmu hari ini ada banyak sekali pedagang makanan.
Kamu dapat memilih makanan berat atau ringan dan rasanya manis atau gurih. Bila kamu mau menyusuri jalan, dalam sebulan pun dirimu dapat membawakan 30 jenis makanan yang berbeda buat pasangan di rumah sekalian icip-icip kuliner.
2. Jika pun tanya dulu keinginannya, berarti dirimu peduli

Bisa juga kamu memberikan oleh-oleh makanan sesuai dengan keinginannya saja. Bila di pagi hari dirinya berpesan agar dibelikan makanan tertentu, itulah yang akan dirimu bawakan ketika pulang nanti. Bisa juga, kamu menghubunginya mendekati waktu pulang buat menanyakan ia ingin dibawakan apa.
Sekalipun rasa terkejut pasangan menjadi hilang sebab sudah tahu isi oleh-olehmu, dia tetap senang. Pasalnya, oleh-olehmu persis menjawab keinginannya. Walau itu cuma sebungkus mi ayam bahkan cilok pun bakal terasa enak sekali, ketika dia menginginkannya.
Gak usah cemas pasangan bakal merepotkanmu dengan permintaan akan makanan yang susah didapat. Biasanya dia hanya meminta jajanan yang lokasi berjualannya dilewati olehmu. Bila warungnya tutup, hubungi ia lagi dan tawarkan pilihan-pilihan lain. Sesimpel keinginannya akan makanan dipedulikan olehmu sudah bisa bikin ia merasa begitu dicintai.
3. Di rumah lagi gak ada makanan

Kalau di rumah lagi gak ada makanan dan pasangan tak pergi ke mana-mana, kamu tidak perlu buru-buru menyuruhnya buat memasak saja. Dirimu harus paham bahwa dia juga kadang capek, lagi tak enak badan, atau malas buat memasak. Daripada ribet mending dirimu pulang sekalian membawakan makanan.
Kalau orang di rumah cuma sedikit, membeli makanan juga malah bisa lebih hemat serta praktis. Rasanya pun lebih bervariasi sehingga dapat mengobati rasa bosan dengan masakan rumahan. Pasangan bisa saja memesannya melalui aplikasi, tapi tentu berbeda rasanya apabila inisiatif itu datang darimu yang sedang berada di luar rumah.
Berarti kamu peka dengan situasi meja makan di rumah. Jangan malah pasangan sedang tidak memasak kemudian dirimu kesal dan makan di luar sendirian. Berkomunikasilah dengan pasangan di rumah tentang nanti ia mau memasak atau kamu beli makanan saja buat bersama.
4. Ada perasaan tidak sia-sia bertugas jaga rumah

Menjaga rumah selama kamu pergi bekerja atau ada keperluan lain di luar bukanlah hal yang gampang. Jaga rumah juga sering kali bermakna seseorang mesti sekalian membereskan segalanya. Belum lagi bertanggung jawab atas keamanan rumah kalau-kalau kedatangan orang yang berniat kurang baik.
Walaupun kamu juga capek setelah beraktivitas di luar rumah, usaha pasangan untuk membuat rumah kalian rapi dan aman wajib diapresiasi. Begitu pula dengan kesetiaannya menunggumu, meski bisa saja ia ikut pergi bahkan pulang lebih lambat darimu. Biar kamu pulang-pulang masih melihat rumah yang berantakan.
Walaupun pintu dan pagar dapat dikunci selama rumah kosong, memiliki pasangan yang bisa diajak bekerja sama adalah anugerah. Kalian dapat meninggalkan rumah bergantian kecuali saat harus pergi bersamaan seperti ke kantor.
Hargai kesediaannya di rumah selagi kamu keluar dengan pulang-pulang membawa buah tangan berupa makanan. Jangan malah dirimu selalu cuma memberinya pakaian kotor dan perintah buat membikinkan kopi dan makanan.
5. Kamu tak enak-enakan makan di luar sendirian atau bersama teman

Setelah menikah, hindari kamu kenyang sendirian apa pun kondisinya. Sebagai contoh, dirimu makan di luar bersama klien. Sekalipun kamu cuma ditraktir, pastikan dirimu pulang membawa makanan buat pasangan dan anak.
Sebisa mungkin bawakan makanan yang sama seperti yang kamu nikmati. Dirimu dapat kembali ke restoran tersebut beberapa saat selepas pertemuanmu dengan klien berakhir sehingga ia tidak perlu membayari jatah pasangan serta anakmu. Namun, jika harga makanan itu terlalu mahal untuk kantongmu, belikan saja makanan lain yang kamu mampu.
Sangat tidak etis bila nanti dirimu cuma bercerita pada pasangan tentang traktiran itu, sedangkan ia malah belum makan atau sehari-hari hanya menyantap masakan sendiri. Dengan atau tanpa pasangan bilang, bahwa dia menginginkannya juga, selalu bawakan makanan sesuai dengan kemampuanmu.
Lebih dari sekadar seporsi makanan, ini bisa menjadi tanda seberapa egois dirimu sebagai pasangan dan orangtua. Bila kamu gak egois seharusnya setiap dirimu makan di luar, wajah pasangan dan anak seketika membayangimu.
Jangan takut uangmu menjadi lebih cepat habis karena mengoleh-olehi pasangan. Justru membuatnya senang dengan hal-hal yang wajar akan menjadi keberkahan buatmu. Dengan uang beberapa ribu rupiah saja, kamu sudah bisa bikin pasangan lebih bahagia setiap suara kendaraanmu terdengar.