Saat kamu memutuskan berkomitmen untuk menjalin hubungan dengan pasanganmu saat ini, pasti membayangkan bahwa hubunganmu nanti akan berjalan mulus, bahkan hingga ke pelaminan. Tapi masalahnya, gak ada orang yang bisa menebak bagaimana kenyataan di masa depan.
Jika diperhatikan dari bagaimana kamu menjalani hubungan dengan pasanganmu selama ini, bisa jadi, dia bukanlah jodoh yang selalu kamu harapkan. Ada beberapa tanda yang bisa kamu perhatikan. Simak!
Salah satu tanda yang paling kentara kalau hubunganmu dengan pasangan sudah tak lagi sehat, adalah kebahagiaan yang dulu sering kamu rasa di awal hubungan, kini berganti jadi kesedihan, kekhawatiran, rasa cemas, stres, hingga hubungan jadi terasa seperti beban.
Bila ini sudah kamu usahakan untuk perbaiki, tapi tak kunjung ada perkembangan, maka tanda kalau jalinan asmaramu sudah mentok. Kamu dan dia sudah tak sejalan lagi, sehingga cinta yang harusnya membahagiakan, malah jadi menyakiti.
Tiap orang punya jiwa kekanak-kanakan, dan ini yang sering kamu keluarkan waktu di bulan-bulan pertama kalian menjalin hubungan. Kamu sering melakukan hal konyol di depannya, dan memang sudah karaktermu seperti itu.
Namun, kritikan yang sering dia lontarkan saat kamu jadi dirimu sendiri, atau teguran yang dia berikan, lambat laun membuatmu jadi berubah. Kamu bukan lagi sosok lepas yang dikenal oleh orang-orang sekitarmu. Kamu berubah jadi pendiam dan ‘normal’. Tentu saja hal itu bukan kamu banget!
Hati-hati dengan pasangan yang berusaha mengendalikan hidupmu, meskipun itu ia lakukan atas nama cinta. Karena cinta, harusnya tak seperti itu. Sampai melanggar privasimu segala.
Cinta seharusnya bisa memberimu kebebasan untuk memilih dan bertanggung jawab terhadap keputusan-keputusan hidupmu. Tugasnya sebagai pasangan, hanyalah untuk mendukung, dan memberi saran jika memang dibutuhkan. Bukan mengatur-atur atau malah melarang-larang.
Ciri lain kalau kamu dan dia tak berjodoh, pasanganmu adalah tipe yang sering meremehkan orang lain. Untuk membuat dirinya terlihat bagus dan cemerlang, ditempuh bukan dengan mengandalkan kemampuan sendiri, melainkan menjatuhkan orang lain.
Ia tak peduli, bahkan jika orang lain itu adalah pasangannya sendiri. Dalam hatinya, tak ingin melihatmu maju dan berkembang. Makanya, ia sering meremehkan!
Kamu tak perlu memaksakan untuk berjodoh dengannya, kalau dia memiliki kebiasaan sering melimpahkan kesalahan pada orang lain. Tipe pasangan seperti ini, akan sangat besar kemungkinannya menjadi seorang pelaku kekerasan emosional.
Dia jadi sering memanipulasi atau melakukan playing victim, demi membuatmu menuruti apa yang ia inginkan. Pasangan kayak gini bahaya, lho. Tipenya toksik!
Waktu kamu berkomitmen dengannya, bisa jadi karena perasaan cinta yang menggebu-gebu, kamu tak sadar dengan karakternya yang tak baik. Atau mungkin saja, dia lihai menyembunyikan perangai asli, dan baru kelihatan ketika kalian sudah berhubungan lama.
Jika memang dia bukan pasangan yang tepat, dicirikan oleh tanda-tanda di atas, maka jangan paksakan terus menjalin asmara dengannya. Hanya akan membuatmu tertekan!