5 Tanda Persahabatan Kamu Bakalan Awet sampai Tua

28 Agu 2021, 14:20 WIB

ilustrasi persahabatan (unsplash.com/Becca Tapert)

Mencari seorang sahabat lebih sulit daripada mencari musuh adalah sebuah ungkapan yang biasa kita dengan. Benar adanya bahwa menemukan seorang sahabat butuh waktu dan proses yang panjang. Kamu harus berkenalan, berteman, kemudian pada akhirnya kalian menganggap satu sama lain sebagai sahabat. Di era saat ini, teknologi komunikasi memudahkan kamu untuk bertemu dengan siapa saja yang memungkinkan menjadi sahabatmu.

Lalu, kalau sudah punya sahabat bagaimana selanjutnya? Tentunya kamu harus menjaga persahabatan tersebut. Tak dimungkiri bahwa permasalahan akan selalu ada. Nah, lima tanda ini akan menunjukan bahwa persahabatan kamu dan dia bakalan awet.

1. Mereka akan menegur dengan jujur dan tegas saat kamu melakukan kesalahan

ilustrasi orang mengobrol (unsplash.com/S. Tsuchiya)

Dasar persahabatan yang baik harus dibangun dengan kejujuran dan ketulusan. Meskipun bersahabat, dia boleh saja tidak setuju denganmu setiap waktu. Sahabat yang baik akan menegurmu bila kamu memang melakukan hal yang salah. Mereka akan selalu membawamu ke sisi yang benar dengan tetap menghormati setiap keputusan yang kamu ambil.

Sahabatmu akan mengatakan apa yang seharusnya kamu dengar, bukan yang ingin kamu dengar. Hubungan semacam ini menganggap kejujuran dan kebenaran sebagai bentuk kepedulian satu sama lain.

2. Kalian saling menerima satu sama lain apa adanya, baik dan buruk

ilustrasi tertawa bersama (unsplash.com/Taisiia Stupak)

Menjalani sebuah hubungan yang sehat bisa ditandai dengan kamu merasa menjadi diri sendiri saat bersama sahabatmu. Kamu tidak dituntut untuk mengikuti standar sosial di sekitarmu dan berekspresi secara luwes saat bersama sahabat. Sahabat sejati akan menerima dirimu apa adanya tanpa menuntut banyak hal.

Mereka tidak akan menghakimi penampilan, opini, atau apapun yang ada pada dirimu. Seorang sahabat juga tidak akan berbicara buruk di belakangmu. Justru mereka akan langsung mengatakan padamu langsung bila ada hal yang mengganjal.

3. Mereka ada di saat kamu mengalami kesulitan

ilustrasi sahabat sejati (unsplash.com/Helena Lopes)

Salah satu hal yang bisa membuktikan mereka adalah teman sejati atau palsu dapat ditunjukan dengan kehadiran. Tidak hanya saat kamu sedang bahagia saja, sahabat sejati juga akan ada di sisimu saat masa sulit.

Sedangkan teman palsu akan meninggalkan tanpa mengabarimu sama sekali. Persahabatanmu bakalan awet karena seorang sahabat sejati akan sebisa mungkin untuk membantumu, melewati kesulitanmu. Meskipun terkadang kehadiran mereka ditolak, sahabat akan tetap mengawasi dan memperhatikanmu.

4. Kalian saling mempercayakan rahasia satu sama lain

ilustrasi sedang bercanda (unsplash.com/Nqobile Vundla)

Kalian saling bertukar cerita, bahkan rahasia yang mungkin selama ini kamu pendam sendiri. Kamu mempercayainya sehingga kamu merasa aman saat curhat dengan sahabatmu. Seorang sahabat akan menyimpan dan menjaga rahasia itu baik-baik. Mereka tidak akan mengambil keuntungan dari hal itu bila sewaktu-waktu kamu dan dia terlibat konflik.

5. Kalian tidak cemburu sahabat hangout dengan teman yang lain

ilustrasi pendamping pengantin (unsplash.com/Genessa Panainte)

Meski bersahabat dekat, kamu dan dia tetap punya kehidupan masing-masing. Kadang kala, kalian akan pergi hangout dengan teman-teman yang lain, seperti teman kuliah atau kerja.

Hal ini mungkin bisa menyebabkan kamu insecure atau menganggap sahabat meninggalkanmu. Namun, persahabatanmu bakalan tetap awet kalau kamu bersikap dewasa yaitu dengan memahami bahwa kalian juga harus bergaul dengan orang lain. Hal ini akan membuat kamu tidak merasa cemburu saat melihat sahabatmu bersama orang lain.

Sejatinya persahabatan yang awet adalah usaha bersama. Bagaimana kamu dan sahabatmu berkomitmen untuk menjaga hubungan ini. Kamu sungguh beruntung kalau bisa punya sahabat sampai tua nanti!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.