6 Penyebab Gebetan Ragu Memegang Tanganmu, Gugup atau Tidak Tertarik?

Kalian memang belum menjadi sepasang kekasih. Namun, gak salah juga kalau kamu berharap gebetan lebih berani mengekspresikan perasaan cintanya padamu melalui sentuhan. Tentu sentuhannya harus tetap sopan dan bukan menggerayangi yang bakal bikin dirimu marah, takut, risi, serta ogah melanjutkan masa PDKT.
Bentuk kontak fisik yang umum diinginkan orang ketika menjalin kedekatan dengan gebetan ialah berpegangan tangan. Pegangan tangan cukup aman karena tidak mengarah ke bagian-bagian tubuh yang sensitif. Dari cara seseorang memegang tanganmu, kamu juga bisa merasakan kenyamanan bahkan menebak-nebak karakternya.
Seperti bila genggamannya erat, di samping ia mencintamu juga tanda bahwa kepercayaan dirinya bagus. Dia pun seakan-akan menyatakan kesiapannya buat selalu menjagamu. Namun, bagaimana kalau gebetan justru terlihat ragu untuk memegang tanganmu atau membalas genggamanmu? Belum tentu lantaran dia gak cinta, lho. Ini enam penyebab yang perlu diketahui olehmu biar gak keburu sedih.
1. Takut kamu tidak suka dan langsung menarik tangan

Gebetan hanya tak ingin merusak jalannya kencan kalian. Dia tidak tahu sejauh mana upaya pendekatan yang disukai olehmu. Apakah memegang tanganmu merupakan keputusan yang tepat untuk dilakukan di kencan pertama kalian?
Atau, bahkan dirimu tak mengharapkannya selama kalian belum berstatus sepasang kekasih? Dia memikirkan risiko dari menggenggam tanganmu tanpa persetujuanmu. Barangkali kamu bakal seketika menunjukkan penolakan dengan cepat-cepat menarik tangan.
Kalau itu sampai terjadi tentu gebetan sontak salah tingkah. Ia akan merasa bersalah, tidak sopan, bahkan bodoh. Maka dia memilih untuk tidak menyentuhmu daripada habis ini dirimu gak mau lagi pergi bersamanya. Bila gebetanmu tipe orang yang sangat berhati-hati, tak ada salahnya untukmu terlebih dahulu memegang tangannya. Itu memberinya kepastian bahwa kamu tidak anti berpegangan tangan dengan lawan jenis.
2. Gugup sampai gak bisa membalas genggamanmu sama eratnya

Akan tetapi, apa jadinya jika kamu sudah terlebih dahulu memegang tangannya dan dia gak merespons sesuai harapan? Gebetan memang tidak menarik tangannya dari genggamanmu. Hanya saja, pegangannya kurang erat. Jari-jarinya tidak terkatup di punggung tanganmu.
Tentu dirimu menjadi berpikir jangan-jangan dia tak mau dipegang olehmu. Dugaan ini kemungkinan besar keliru. Apabila seseorang menolak dipegang, pasti ia buru-buru memintamu melepaskannya. Namun, dengan dia hanya tidak membalas genggamanmu sama eratnya mungkin ia malu-malu.
Kalaupun dia sempat berusaha menggenggam tanganmu pasti cuma sebentar sekali kemudian kendur lagi. Pertahankan posisi ini sampai gebetan merasa lebih nyaman dan percaya diri. Nanti ia akan mulai membalas genggamanmu. Kamu pun menjadi tahu bahwa dia mampu bersikap hangat padamu. Gebetan tidak sedingin kelihatannya.
3. Posisi tangan kalian berjauhan

Faktor posisi tangan kalian juga memengaruhi keputusan gebetan buat meraih tanganmu atau tidak. Apabila tangan kalian berjauhan, dia harus membuat gerakan yang mencolok. Misalnya, kalian duduk bersebelahan. Alih-alih dirimu meletakkan tangan di pangkuan atau meja, kamu justru bertopang dagu.
Jika gebetan hendak memegang tanganmu, artinya tangannya harus mendekati dagumu. Gerakannya mungkin mengejutkanmu. Kamu juga dapat merasa terganggu bila bertopang dagu merupakan posisi favoritmu dan terpaksa harus mengubah posisi. Begitu pula apabila kalian duduk berseberangan. Tangan kalian sama-sama di atas meja.
Akan tetapi, tangannya sudah di tengah meja sedangkan tanganmu di tepiannya. Kalau dia menjulurkan tangan melewati tengah meja hanya untuk menjangkaumu, takutnya itu tak sopan. Apalagi dengan adanya berbagai hidangan. Jangan sampai gerakannya tidak sengaja mengenai gelas atau mangkuk dan mengacaukan acara makan malam. Jaga kedekatan tangan kalian apabila kamu berharap gebetan sewaktu-waktu memegangnya.
4. Ada banyak orang

Buatmu, berpegangan tangan saat berkencan barangkali merupakan hal biasa. Pikirmu, kebanyakan orang juga bakal memakluminya. Sekadar berpegangan tangan tidak menunjukkan kemesraan yang berlebihan. Cuma tanda adanya kedekatan yang lebih spesial dibandingkan teman biasa.
Dengan kalian berpegangan, satu sama lain juga menunjukkan usaha buat melindungi. Tapi gebetanmu mungkin terlalu malu melakukannya ketika ada banyak orang di sekitar kalian. Meski kenyataannya tak ada yang menggubris kalian berdua, ia merasa seisi dunia sedang mengawasi gerak-geriknya.
Walaupun gebetan mencintaimu, dia bukan tipe orang yang lantas merasa dunia ini cuma milik kalian berdua. Kamu jangan buru-buru kecewa, ya. Sikapnya yang hati-hati dan sangat mempertimbangkan pemikiran orang-orang di sekitar kalian adalah tanda sifatnya yang selalu berusaha menjaga kesopanan. Baik sopan terhadap orang-orang di sekitar kalian maupun dirimu.
5. Telapak tangan mudah berkeringat

Beberapa orang mengalami masalah terkait telapak tangan yang mudah basah oleh keringat. Dikutip dari Siloam Hospitals, telapak tangan yang berkeringat dapat dipicu oleh sejumlah penyebab. Yaitu, kondisi psikis seperti kecemasan, gangguan hiperhidrosis primer, penyakit jantung, masalah pada kelenjar tiroid, diabetes, kebiasaan merokok, hingga menopause.
Bila kamu kerap melihat gebetan mengelap tangan padahal tidak habis memegang makanan yang berminyak atau basah oleh air, kemungkinan ia mengalami salah satu dari penyebab di atas. Memang kurang sopan untukmu tiba-tiba menanyakannya. Kalau kalian sudah makin dekat, dia bakal menceritakan sendiri persoalannya terkait telapak tangannya yang gampang berkeringat.
Nah, jika dirimu sudah mengetahui hal ini sebelum kalian berkencan, tunjukkan bahwa kamu tidak merasa jijik dengan kondisinya. Kamu bisa memegang tangannya duluan sebagai isyarat bahwa dirimu menerimanya apa adanya. Awas, jangan sampai setelah itu kamu tanpa sadar mengelap telapak tanganmu. Ini menunjukkan adanya pertentangan dengan tindakan sebelumnya alias dirimu gak betul-betul merasa baik-baik saja bersentuhan dengannya.
6. Emosimu lagi gak stabil dan ia khawatir memperkeruhnya

Umumnya genggaman menyalurkan ketenangan serta kekuatan pada orang lain. Khususnya, ketika seseorang bersedih dan perlu dikuatkan. Akan tetapi, efeknya dapat lebih bervariasi apabila emosi yang mendominasimu lebih ke marah. Apalagi kalau gebetan yang menjadi penyebab kekesalanmu.
Segala bentuk sentuhannya barangkali tidak diharapkan olehmu. Jika dia nekat memegang tangan atau bahumu, reaksimu ialah menepisnya dengan kasar. Memang apa yang dikhawatirkannya belum tentu terjadi. Dirimu dapat saja menjadi lebih tenang andai ia mau menggenggam tanganmu.
Namun, gebetan perlu waktu buat menimbang-nimbang tepat atau tidak bila ia melakukan kontak fisik denganmu sekarang. Buat amannya, dia memilih menunggu kemarahanmu reda. Kalau dia memegang tanganmu secepatnya padahal emosimu lagi memuncak, bukan cuma penolakan yang dapat diperolehnya. Tapi mungkin juga bikin dirimu tambah murka.
Berpegangan tangan dengan gebetan menjadi tanda hubungan kalian sudah makin dekat. Terlebih saat kalian berdua sama-sama mantap dalam menggenggam. Kalaupun gebetan terasa belum sepenuh hati membalas genggamanmu atau tak terlebih dahulu menunjukkan inisiatifnya, jangan khawatir. Di kencan kalian kesekian, dia bakal lebih nyaman dan percaya diri melakukannya.