7 Cara Membantu Pasangan Saat Alami Midlife Crisis, Yuk Terapkan!

Midlife crisis atau krisis paruh baya memang sering terjadi di usia 40 tahun ke atas. Entah karena jenuh, masalah pekerjaan maupun masalah keluarga, nyatanya masih banyak orang yang tanpa sadar pernah mengalami hal ini ketika sudah memasuki usia 40 tahun.
Meski tidak semua orang mengalaminya, tetapi beberapa di antaranya pernah merasakan untuk mulai memikirkan ulang lagi tujuan hidupnya, pernikahan yang dijalaninya serta pekerjaannya saat ini. Mereka menyadari bahwa tidak sepenuhnya menjalani hidupnya dengan bahagia.
Jika suatu hari pasanganmu mulai menunjukkan tanda-tanda bahwa ia sedang alami midlife crisis, kamu tidak perlu khawatir. Yuk, coba terapkan 7 cara ini untuk bantu pasanganmu melewati masa ini.
1. Ajak membahas rencana kehidupan kalian di masa depan

Gak ada salahnya untuk meluangkan waktu bersama untuk membahas rencana masa depan. Kamu akan tahu bagaimana responnya terhadap rencana yang akan kalian buat. Jika dia tidak merespon dengan baik, coba bicarakan dengannya perlahan-lahan, agar dia dapat memahami pentingnya rencana masa depan.
2. Dengarkan dulu apa yang ingin dia sampaikan

Sebagai pasangannya, kamu harus bisa menjadi pendengar yang baik untuknya. Dengarkan apa yang dia inginkan saat ini. Kamu akan dapat memahaminya dan mencoba mencari jalan keluarnya.
3. Berikan dia saran yang bijak

Jangan lupa berikan dia saran yang bijak untuk mengatasi masalahnya. Bicarakan pelan-pelan padanya, agar dia dapat memikirkan kembali apakah saran yang kamu berikan dapat mengatasi masalahnya.
4. Hindari membuat keputusan yang gegabah

Jangan sesekali membuat keputusan yang gegabah tanpa memikirkan perasaan satu sama lain. Hal ini justru akan membuat hubungan kalian menjadi tidak baik. Cobalah untuk memikirkan lagi keputusan apa yang bisa kamu buat untuk mengatasi masalahnya.
5. Buat keputusan bersama

Alangkah baiknya jika kamu bisa mengajaknya untuk sama-sama membuat keputusan bersama. Kesepakatan yang akan kalian buat nantinya akan berpengaruh pada kehidupan selanjutnya. Oleh karena itu, kamu dan pasanganmu harus bisa membuat keputusan bersama yang bijak.
6. Mintalah saran orang lain jika itu memang perlu

Tidak ada salahnya meminta saran dari orang lain sebagai pihak yang netral. Nantinya saran dari orang lain dapat kamu jadikan bahan pertimbangan untuk mengambil keputusan yang lebih bijak. Jadi, jangan ragu untuk meminta saran kepada orang lain, ya.
7. Selalu berikan semangat dan dukungan

Jangan lupa untuk selalu mendukung dan memberi semangat pasanganmu. Apapun keadaannya semangat dan dukunganmu sangat penting untuknya. Melalui kekuatan yang kamu berikan padanya akan membuat dia merasa tidak sendirian dan lebih siap mengatasi segera kecemasannya selama ini.
Setiap orang wajar jika suatu saat mengalami kecemasan hingga membuatnya merasakan keadaan midlife crisis. Ketika pasanganmu menghadapinya, kamu harus siap membantunya. Dukungan dan bantuanmu akan sangat penting ketika pasanganmu mengalami midlife crisis, lho.