Berteman Sama Mantan, Ikuti 4 Langkah Ini Biar Gak Baper

Pikirkan apakah mantan kamu itu termasuk orang yang baik atau orang yang buruk? Apakah ketika kalian putus baik-baik saja? 

Jika mantan kamu termasuk orang yang baik dan kalian putus pun tidak dengan menyakiti satu sama lain, tidak ada salahnya kalian memulai hubungan baru sebagai teman. Mungkin saja kalian memang tidak cocok sebagai pasangan, namun lebih cocoknya sebagai seorang sahabat.

Tapi jika mantan kamu termasuk orang yang memiliki perilaku yang buruk, seperti suka berlaku kasar dan berbohong, dia tidak layak untuk dijadikan teman kamu.

Jangan terlalu cepat untuk memulai suatu hubungan pertemanan baru dengan mantan, berilah waktu untuk diri sendiri dan hati kamu agar kamu bisa menjernihkannya isi pikiranmu. Hanya kamu yang tahu berapa lama waktu yang kamu butuhkan untuk merefresh itu semua sampai semua perasaan sakit hati yang kamu rasakan menghilang. 

Biasanya jika kamu belum bisa menghilangkan itu semua nantinya kamu bisa jadi baper saat memulai hubungan pertemanan baru dengan mantan.

Kamu harus tahu sampai dimana batas-batas yang tidak boleh kamu langgar dalam berteman dengan mantan, seperti kamu bilang kangen sama dia ataupun marah jika chat kamu tidak dibalas dan hanya di read saja, terlebih lagi, kamu tidak boleh cemburu melihat mantan dekat dengan orang lain. Jangan kamu lakukan hal-hal seperti itu, jika kamu hanya menganggapnya sebatas teman kamu harus memaklumi itu.

Ini merupakan point terpenting sebelum kamu berteman dengan mantan. Pastikan dulu apakah kamu sudah move on darinya atau belum. Jangan sampai kamu berteman dengannya hanya untuk mempertahankan dia untuk selalu ada di dekat kamu, jika seperti ini, kamu berteman dengannya hanya untuk mengharapkan dia kembali ke dalam hati kamu. Kalau kamu masih bersikap seperti ini, kamu harus mengulangi langkah dari awal lagi.

Berteman dengan mantan sah-sah saja untuk kamu lakukan. Namun ingat, perasaanmu harus sudah move on darinya.