Komunikasi yang jujur dan terbuka adalah kunci keberhasilan hubungan apa pun. Bahkan dalam hubungan dengan pasangan, hal ini sangat penting. Kamu perlu jujur dan mau terbuka tentang apa pun kepadanya sehingga ia mengerti apa yang kamu rasakan.
Yuk, simak tips agar kamu bisa menajdi lebih terbuka dan jujur dengan pasanganmu. Sudahkah kamu melakukannya?
Obrolan penting bersama pasangan memang tidak boleh ditunda, tapi jangan memulainya pada waktu tidak tepat. Dilansir Mind Body Green, Dr. Kristina Hallett, Ph.D., ABPP, seorang Pskiolog Klinis, menyarankan jangan memulai pembicaraan serius saat situasimu sedang santai. Misalnya, dalam perjalanan pesta atau liburan. Kamu bisa luangkan waktu khusus untuk diskusi penting.
Kamu, terkadang, membutuhkan waktu untuk siap mengekspresikan perasaan atau pikiranmu. Dr. Kristina juga menyarankanmu untuk lebih sabar dalam mengekspresikan dirimu. Tunggu dan dengarkan sampai pasanganmu selesai menyampaikan tanggapannya, baru kamu menyampaikan pendapatmu juga dengan tenang.
Perasaanmu adalah hal yang valid. Dilansir Thrive Works, Dr. Sarah Selden, PhD., Psikolog Berlisensi, menjelaskan bahwa menghindari mengeluarkan perasaanmu bisa berhasil untuk menekan perasaan negatif hanya dalam jangka pendek. Namun, ini bisa menjadi bencana untuk jangka panjang karena masalah yang dipendam seiring waktu. Pasanganmu tidak bisa membaca pikiranmu, jadi sampaikanlah.
Saat menyampaikan perasaanmu, kamu mungkin takut akan reaksi dari pasanganmu. Dr. Fran Walfish, Psy.D., Psikiater Keluarga, dalam wawancaranya dengan Thrive Works menyampaikan untuk berani menyampaikan semua secara jujur dan terbuka, meskipun kamu tahu pasanganmu bisa saja marah akan hal yang akan kamu sampaikan. Kejujuran adalah hal yang sangat fundamental sehingga dapat orang lain merasa aman karena kamu terbuka.
Mustahil bagimu untuk berkomunikasi dengan baik apabila kamu dipenuhi dengan prasangka dan curiga. Dr. Kristina Hallett, Ph.D., ABPP, Hallett melalui Mind Body Green, juga menyampaikan bahwa terima dan dengarkanlah apa pun yang disampaikan pasanganmu karena saat merasa dihakimi, ia akan menjadi defensif dan menolak berdialog kembali.
Itu tips yang dapat kamu lakukan agar lebih terbuka dengan pasanganmu. Pastinya, kamu harus menerima apa pun yang disampaikan pasanganmu secara terbuka agar komunikasi lebih baik.