Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Cara Menyembuhkan Putus Cinta Tanpa Biaya Sepeser Pun, Berani Coba?

unsplash.com/Jose Antonio Jiménez Macías

Takdir dari sebuah hubungan memang tidak ada yang tahu. Kamu bisa berharap hubungan yang kamu jalani selama ini berakhir dengan bahagia, yakni pernikahan. Namun, takdir sudah ada yang mengatur. 

Setelah hubunganmu berakhir, hari-harimu terasa lebih berat, suram dan menyayat hati. Ingin move on dengan dengan melampiaskan pada hal-hal tertentu, seperti berbelanja, nongkrong, konsultasi psikolog dan traveling, itu butuh biaya yang banyak. Sedangkan, kamu tidak ingin uangmu habis begitu saja. 

Namun, kamu tak perlu khawatir, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk move on tanpa biaya sepeser pun, seperti tips berikut ini. 

1. Melakukan meditasi dengan diri sendiri

unsplash.com/Daniel Mingook Kim

Konsultasi dengan psikolog, mungkin akan membuatmu mengeluarkan banyak biaya. Namun, kamu bisa melakukannya sendiri, yakni dengan meditasi.

Meditasi dapat menenangkan pikiranmu, introspeksi diri dan berpikir apa yang salah dari hubunganmu tersebut. Lakukanlah meditasi di pagi hari saat suasana hatimu sedang tenang dan di malam hari setelah kamu banyak melakukan aktivitas.

Jika kamu melakukan meditasi secara rutin, maka perlahan rasa sakit hati dan putus asamu bisa kembali normal dan sembuh. Namun, meditasi juga harus dibarengi dengan ibadah dan doa, agar proses pemulihan hatimu bisa cepat disembuhkan. 

2. Menuangkan emosi negatifmu melalui tulisan

unsplash.com/Green Chameleon

Daripada ke luar rumah, melampiaskan pada hal-hal yang memakan banyak biaya, akan lebih produktif jika kamu menuliskan perasaan yang kamu rasakan saat ini. Menulisnya bisa membuatmu menciptakan kreatif sehingga kamu bisa memiliki novel dan ceritamu sendiri. 

Namun, jika kamu tak bisa menulis cerita, maka menulis artikel pun bisa dilakukan, seperti menulis artikel di IDN Times. Selain menyalurkan emosimu pada hal positif, kamu juga akan mendapatkan uang dari karya yang kamu ciptakan. 

3. Maraton nonton film koleksimu

unsplash.com/JESHOOTS.COM

Jika menonton drama baru atau film baru di dalam rumah, kamu perlu kuota internet dan kuota internet itu perlu biaya, maka tontonlah kembali koleksi drama yang ada dalam flashdisk atau laptop milikmu. Menontonnya seharian penuh, dapat membuatmu melupakan sejenak sakit hati yang kamu rasakan. 

Meski hanya sejenak saja, nyatanya menonton drama dan film ini mempunyai membuat perhatianmu teralihkan, sehingga kamu tidak akan berlarut-larut dalam kesedihan. 

4. Membaca buku fiksi, baik komik maupun novel

unsplash.com/Amy Benton Blake

Daripada kamu sedih, menyesali dan mengutuk semua hal yang telah terjadi, hal itu tidak akan mengubah segalanya. Cobalah cari hal yang bisa melupakan rasa sakit hatimu sebentar saja dan melupakan dunia yang sedang tidak mendukungmu. 

Kamu bisa membaca buku-buku fiksi tertentu, seperti komik dan novel. Membaca komik atau novel akan membuat fokusmu hanya tertuju pada satu hal, yakni cerita di dalamnya, sehingga kamu bisa lupa akan hal yang telah terjadi. 

5. Gabung komunitas rohani di daerahmu

unsplash.com/Pedro Lima

Sedih, kecewa dan marah itu perasaan yang normal terjadi saat putus cinta. Namun, berlarut-larut dalam perasaan sedih pun tidak baik untuk jiwa dan kesehatanmu.

Daripada fokus pada masalahmu, tidak ada salahnya jika kamu keluar rumah dan ikut dalam komunitas kerohanian yang sesuai dengan agama dan kepercayaan yang kamu miliki. Dengan mengikuti komunitas seperti itu, jiwamu akan tenang dan kamu akan semakin merasa lebih dekat dengan Tuhan. 

Itulah lima tips yang bisa kamu lakukan untuk menyembuhkan rasa sakit hatimu setelah putus cinta. Kelima hal di atas dilakukan tanpa biaya sepeser pun, tapi dijamin kamu akan lebih cepat move on.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ernia Karina
EditorErnia Karina
Follow Us