Hayo akui saja karena trauma masa lalu membuatmu jadi ragu untuk jatuh cinta lagi bukan? Hmm sebenarnya wajar kok muncul perasaan tersebut, sebab kamu pasti takut kegagalan hubungan terulang lagi.
Namun apakah mungkin kamu terus bertahan di situasi saat ini, rasanya tidak. Hidup akan terus berlanjut, dan kamu berhak mendapat cinta yang tulus dari orang yang tepat. Nah saat kamu merasa takut patah hati, ini lima hal yang harus dilakukan supaya bisa menemukan bahagiamu kembali.
Hal yang harus kamu lakukan ketika takut menghadapi patah hati yaitu, berdamai dengan masa lalu. Mustahil memang ketakutan tersebut bisa cepat pulih, sebab apa yang kamu alami dan rasa sakit dari kegagalan cinta sebelumnya butuh waktu lama untuk disembuhkan. Untuk mengatasi hal tersebut cobalah belajar dari masa lalu.
Biarkan kisah yang dulu menjadi pembelajaran yang berharga, supaya kamu bisa lebih berhati-hati dalam memilih pasangan hidup. Berdamailah dengan keadaan, masa lalu biarkan menyimpan kisahnya sendiri, saat ini fokus saja ke masa depan.
Kalau kamu gak mau bergerak dari tempatmu sekarang, masih suka memikirkan hal yang sudah lewat, dan merasa takut untuk melangkah, ada baiknya untuk melawan rasa takut tersebut.
Karena kalau kamu gak bisa melawan, bagaimana bisa keluar dari rasa trauma yang kamu alami saat ini. Memang sih butuh waktu yang gak sekejap, namun kalau kamu gak mau melawan selamanya kamu akan merasakan ketakutan itu terus menerus.
Daripada menyesali keadaan lebih baik untuk move on dengan melakukan hal-hal baru. Untuk mengatasi takut patah hati kamu bisa mengalihkan fokusmu dengan kegiatan lain seperti fokus terhadap pekerjaan, melakukan hobi, mempelajari apa yang kamu minati, dsb.
Dengan demikian rasa takut tersebut perlahan-lahan sembuh. Namun perlu diingat jangan buru-buru lagi untuk membuka hati sebelum hatimu siap memulainya lagi.
Ketika telah merasakan trauma cinta, kita jadi ragu untuk menjalin hubungan baru, sebab takut jika hati terpatahkan kembali. Oleh karena itu belajarlah dari kesalahan sebelumnya untuk tidak terburu-buru dalam menjalin hubungan.
Kenali dulu sifatnya bagaimana, latar belakang dia seperti apa, kehidupan keluarganya, dsb. Nah kalau kamu sudah mengenalnya dengan baik, kamu bisa membuka hati jika sama-sama sudah siap. Namun ingat, jangan tergesa-gesa karena hubungan bukan untuk dimainkan.
Tidak ada salahnya memberi ruang pada diri sendiri untuk bersedih. Untuk menumpahkan segala emosional yang selama ini kamu pendam, dan mengakui bahwa perasaanmu tidak sedang baik-baik saja. Karena dengan menerima perasaan sedih, bisa membuatmu jadi lebih dewasa dan siap untuk bangkit dari keterpurukan.
Namun ingat jangan berlarut-larut memberi waktu untuk bersedih. Segera buka lembaran baru kamu berhak bahagia dengan orang yang tepat.
Takut menghadapi patah hati adalah hal yang biasa, karena semua orang gak ingin merasakan kegagalan dalam cinta. So, hadapi saja apa yang kamu rasakan saat ini.