5 Cara Memahami Kebutuhan Asmara Pasangan dalam Berhubungan

Tunjukkan kepedulianmu melalui meluangkan waktu untuk mendengarkan keluh kesahnya. Entah tentang pekerjaannya tadi di kantor, atau kehidupan sosialnya, atau bisa juga tentang hubungannya bersamamu. Ini bisa membantumu semakin mengenalnya ketika mengalami kejadian yang kurang menyenangkan.

Dengarkan dan simak dengan baik, jangan memotong pembicaraannya. Selain bisa membuatnya lega, kamu bisa tahu tentang apa yang sedang dibutuhkannya darimu sebagai pasangan.

Salah satu bentuk menghargai pasangan yaitu, fokus padanya ketika sedang berkomunikasi. Kalau dia bercerita atau sedang menyampaikan perasaannya, jangan sibuk sendiri dengan HP-mu. Letakkan dulu, senyapkan notifikasinya bila perlu. Pusatkan perhatian padanya, tatap matanya, dan dengarkan curhatannya. Menyimak curahan hatinya, kamu bisa tahu seperti apa karakternya. Semakin mengerti tentang cara menenangkannya, serta memahami apa yang dia butuhkan saat ini.

Untuk semakin memahami kebutuhan asmara dari pasangan, ketika terjadi masalah dalam hubungan, jangan menyelesaikannya sendirian ataupun lepas tangan. Ajak pasangan berdiskusi untuk menemukan solusi. Tanyakan tentang pendapatnya, lalu cara yang tepat menurutnya. Sampaikan juga pendapatmu, sehingga satu sama lain bisa tahu tentang apa yang sedang dibutuhkan. Temukan jalan tengah jika kalian berseberangan, jelaskan juga alasannya supaya gak semakin salah paham.

Bagaimana bisa semakin memahami kebutuhan asmara pasangan, jika kamu selalu menaruh curiga? Ketika pasangan ingin pergi dengan teman-temannya, bukan berarti akan selalu bermain api di belakangmu. Berikan dia kesempatan menjalani kehidupan pribadinya, selain hanya cinta-cintaan bersamamu.

Ketika nanti kalian bertemu dan dia membawa energi positif setelah pergi dengan temannya, itu artinya kebutuhan asmaranya terpenuhi. Maka, percaya padanya, berikan ruang dan waktu untuknya berkehidupan seperti biasanya, nanti kamu bisa semakin paham tentang cara memenuhi kebutuhan asmara pasangan yaitu dengan tidak mengekangnya.

Hubungan tanpa pertemuan nyata itu bagaikan sayur tanpa garam. Jika terus dibiarkan, maka rasanya hambar dan akhirnya bubar. Sebab, bertemu dengan pasangan secara langsung adalah bagian dari kebutuhan asmara. Jika gak pernah dilakukan, kesalahpahaman akan sering terjadi. Perasaan seseorang bisa berubah, maka melalui pertemuan nyata, satu sama lain bisa lebih merasakannya. Sehingga, akan tepat dalam penanganannya. Sesibuk apa pun kamu, tetaplah meluangkan waktu untuk bertemu secara langsung.

Apa yang kamu rasakan ketika kebutuhan harianmu terpenuhi? Bahagia dan bersyukur, kan? Sama halnya tentang kebutuhan asmara, jika satu sama lain saling berusaha memahami apa yang dibutuhkan, maka bisa memenuhinya sesuai apa yang diinginkan. Berbeda bukan masalah, asalkan bisa saling menyampaikannya dan menerima.

Maka, terbuka menjadi kuncinya supaya tahu kebutuhan asmara pasangan secara jelas. Sehingga, apa yang kamu lakukan dengan tujuan menyenangkannya, bakal benar-benar bikin dia senang karena sesuai kebutuhannya. Gak sia-sia jadinya kalau usahamu tepat sasaran.