Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Perilaku Pasangan yang Menunjukkan Kamu Bukan Prioritasnya Lagi

ilustrasi pasangan (pexels.com/Monstera Production)
ilustrasi pasangan (pexels.com/Monstera Production)
Intinya sih...
  • Janji sering dibatalkan dengan alasan klise.
  • Dia lebih sibuk dengan ponsel atau mencari alasan untuk ajak orang lain ikut serta.
  • Tanda jelas kalau pendapatmu sudah gak lagi dianggap penting.

Masih ingat gak bagaimana hangatnya hubungan kalian di awal? Semua tentangmu seolah jadi yang utama, mulai dari hal kecil kayak menu makan siang sampai obrolan panjang soal rencana masa depan. Tapi, sekarang kok rasanya berbeda ya?

Waktu memang bisa mengubah banyak hal, termasuk bagaimana seseorang memprioritaskan pasangannya. Kalau kamu mulai merasa hubunganmu gak lagi seintens dulu, mungkin ada beberapa tanda yang menunjukkan kamu bukan lagi prioritas utamanya. Yuk, simak selengkapnya!

1. Janji yang sering dibatalkan dengan berbagai alasan

ilustrasi pasangan (pexels.com/William Fortunato)
ilustrasi pasangan (pexels.com/William Fortunato)

Dulu, dia rela melakukan apa saja untuk meluangkan waktu bertemu, bahkan dalam kondisi yang gak memungkinkan sekalipun. Tapi sekarang? Janjian sering dibatalkan dengan alasan yang terdengar klise seperti "lagi capek" atau "mendadak ada kerjaan".

Yang makin bikin sakit hati, kamu justru melihat dia aktif di media sosial hang out bareng teman-temannya di hari yang sama. Ini bisa jadi sinyal kalau dia memang punya waktu, tapi memilih untuk tidak menghabiskannya denganmu.

2. Quality time bersama gak lagi jadi prioritas

ilustrasi pasangan (pexels.com/Ketut Subiyanto)
ilustrasi pasangan (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Waktu berkualitas berdua sekarang terasa semakin langka. Bahkan kalaupun kalian bertemu, dia lebih sering sibuk dengan ponselnya atau mencari alasan untuk mengajak orang lain ikut serta.

Dulu, dia yang selalu punya ide untuk menghabiskan waktu bersama, dari sekadar nonton film di rumah sampai merencanakan liburan singkat. Tapi kini, akhir pekan lebih sering dihabiskan untuk hal lain seperti main game atau tidur seharian.

3. Keputusan penting diambil tanpa diskusi

ilustrasi pasangan (pexels.com/Alena Darmel)
ilustrasi pasangan (pexels.com/Alena Darmel)

Tiba-tiba saja kamu mendengar dia menerima tawaran kerja di luar kota atau membeli barang mahal tanpa ada obrolan sebelumnya. Ini tanda jelas kalau pendapatmu sudah gak lagi dianggap penting dalam pengambilan keputusan.

Dalam hubungan yang sehat, pasangan biasanya saling berbagi dan mendiskusikan hal-hal besar. Kalau ini gak lagi terjadi, mungkin ada jarak yang mulai tumbuh di antara kalian.

4. Momen spesial berlalu tanpa effort

ilustrasi pasangan (pexels.com/Monstera Production)
ilustrasi pasangan (pexels.com/Monstera Production)

Dulu, dia gak pernah lupa memberikan surprise kecil atau ucapan manis di hari-hari penting seperti anniversary atau ulang tahunmu. Sekarang, jangankan surprise, mengingat tanggal spesial saja sudah sulit.

Hilangnya usaha untuk merayakan momen-momen spesial ini bukan soal materi, tapi lebih ke kurangnya keinginan untuk membuatmu merasa dihargai dan istimewa.

5. Masalah dibiarkan tanpa ada penyelesaian

ilustrasi pasangan (pexels.com/cottonbro studio)
ilustrasi pasangan (pexels.com/cottonbro studio)

Setiap ada masalah, dia lebih memilih untuk menghindar atau bilang "terserah" daripada duduk bersama mencari solusi. Bahkan setelah bertengkar, gak ada inisiatif dari dirinya untuk memperbaiki keadaan atau meminta maaf lebih dulu.

Sikap ini menunjukkan bahwa dia mungkin sudah gak terlalu peduli dengan kelangsungan hubungan kalian. Padahal, hubungan yang sehat membutuhkan komunikasi dan usaha untuk menyelesaikan konflik dengan baik.

Kalau kamu merasakan beberapa tanda di atas, ini saatnya untuk bicara jujur dengan pasanganmu. Sampaikan apa yang kamu rasakan dan tanyakan apa yang sebenarnya terjadi. Hubungan yang sehat harus melibatkan usaha dari kedua belah pihak, jadi jangan ragu untuk memperjuangkan apa yang pantas kamu dapatkan!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Nabila Inaya
EditorNabila Inaya
Follow Us