6 Hal yang Sering Bikin Persahabatan Renggang, Bisa Diatasi!

2. Sibuk bersama pasangan atau keluarga

ilustrasi orang berkencan dengan pasangan (pexels.com/Josh Willink)

Kesibukan bersama pasangan atau keluarga juga bisa membuat waktumu tersita sehingga hubungan dengan sahabat merenggang. Memang, dibanding sahabat, pasangan dan keluarga tentu lebih penting. Namun sebenarnya kamu gak harus memilih salah satu, kok. Kamu bisa tetap menjalin hubungan harmonis dengan pasangan, keluarga, sekaligus sahabat.

Caranya tentu adalah dengan mengenalkan sahabatmu pada pasangan dan keluarga. Dengan demikian, sewaktu-waktu kamu bisa menghabiskan waktu bersama mereka semua sekaligus. Selain menyenangkan, itu juga bisa membuatmu tetap menikmati waktu bersama mereka tanpa melupakan salah satunya.

Memang, terkadang ada momen di mana kamu harus mendahulukan pasangan dan keluargamu dibanding sahabat. Akan tetapi, jangan melupakan sahabatmu, karena ada kalanya justru kamu akan butuh bantuan sahabat saat ada masalah dengan pasangan dan keluarga. Tentu saja, kamu juga harus rela membantu saat dia butuh bantuan serupa.

3. Ada teman baru yang lebih cocok

ilustrasi bercengkrama dengan teman baru (pexels.com/elevate)

Bagaimana kalau kamu bertemu teman baru yang kelihatannya lebih cocok denganmu? Tentu sah-sah saja kalau kamu jadi akrab dengannya, bahkan mungkin dia akhirnya jadi sahabatmu juga. Namun jangan tinggalkan sahabatmu yang pertama hanya karena kamu sudah punya yang baru.

Kuncinya adalah punya komitmen. Memiliki banyak sahabat itu boleh-boleh saja, malah justru bagus. Akan tetapi, kamu perlu berkomitmen untuk tidak melupakan semua sahabatmu meskipun kamu sudah menemukan sahabat yang baru. Bahkan lebih bagus lagi kalau semua sahabatmu pun bisa saling bersahabat pula. Pasti jadinya menyenangkan sekali!

Baca Juga: 9 Quotes Bahasa Inggris tentang Persahabatan, Penuh Arti!

4. Jarak yang semakin jauh

ilustrasi bertelepon dengan sahabat (pexels.com/mentatdgt)

Karena berbagai alasan, mungkin kamu dan sahabatmu yang tadinya dekat kini jadi dipisahkan oleh jarak. Misalnya karena kamu harus pindah keluar kota atau bahkan keluar negeri. Otomatis, kamu jadi sulit bertemu dengannya. Bahkan kalau ada perbedaan zona waktu yang cukup jauh, berkomunikasi pun bisa jadi sulit.

Lagi-lagi, kamu dan sahabatmu butuh komitmen. Dengan adanya komitmen untuk tetap bersahabat, kalian pasti rela membuat pengorbanan supaya bisa tetap berkomunikasi, bahkan bisa sesekali bertemu. Maka perkuatlah komitmen antara kamu dan sahabat saat masih dekat, supaya persahabatan kalian tetap kuat jika suatu saat nanti berjauhan.

5. Visi misi yang tidak lagi sejalan

ilustrasi sahabat berselisih paham (pexels.com/Liza Summer)

Ketika pertama kali menjalin hubungan, umumnya dua orang sahabat dipersatukan oleh visi misi serta cara pandang yang sama terhadap berbagai hal. Namun manusia adalah makhluk yang dinamis dan bisa berubah. Maka jangan heran kalau suatu saat sahabatmu jadi memiliki visi misi yang berbeda, bahkan mungkin berlawanan denganmu.

Jika itu terjadi, persahabatan pun bisa retak karena ketidakcocokan. Namun sebenarnya dua orang yang visi misinya berbeda bisa tetap menjalin persahabatan, kok. Memang butuh toleransi yang tinggi untuk melakukannya. Namun, manfaatnya adalah kalian bisa saling menyeimbangkan dan terlatih untuk punya sudut pandang yang lebih luas dan terbuka.

6. Kekecewaan akibat ulah sahabat

ilustrasi orang bersedih karena dikecewakan (pexels.com/Mikhail Nilov)

Sebagai manusia tak sempurna, kamu dan sahabat pasti pernah saling menyakiti, baik melalui kata-kata dan perbuatan. Umumnya, kesalahan seperti itu mudah dimaafkan karena tak terlalu besar. Akan tetapi, ketika sahabat melakukan kesalahan fatal yang membuatmu sangat kecewa bahkan sakit hati, di situlah persahabatan benar-benar diuji.

Jika sahabatmu berubah jadi punya banyak sifat buruk serta tak mau berubah, bisa jadi pilihan terbaik memang memutuskan persahabatan. Kesetiaan dan komitmen pun ada batasnya. Bukan hanya hubungan asmara yang perlu diakhiri kalau tidak sehat buatmu, persahabatan pun demikian.

Kalau sahabatmu menyadari kesalahannya dan mau berubah, maka sebenarnya masih ada harapan untuk persahabatan kalian. Pasti sulit memaafkan orang yang sudah membuat sakit hati. Namun kalau kamu melakukannya, kamu bisa mendapatkan sahabatmu lagi yang sudah berubah jadi lebih baik.

Persahabatan adalah hal yang sangat berharga dan tidak bisa dibeli dengan uang. Maka jangan langsung menyerah kalau persahabatanmu mulai merenggang karena hal-hal di atas. Kalian bisa bekerja sama untuk mengatasinya!

Baca Juga: Tak Melulu Sama Pacar, 5 Manfaat Menikmati Waktu Bareng Sahabat