5 Tanda Kamu Harus Meninggalkan Pasangan, Buka Lembaran Baru, yuk!

20 Jul 2022, 18:00 WIB

Ilustrasi pasangan sedang bertengkar (pexels.com/Alex Green)

Semakin bertambah dewasa, hubungan percintaan yang kamu jalani bersama pasanganmu akan lebih serius dan gak main-main. Kamu juga akan lebih mengerti, mana yang baik dan buruk untukmu, termasuk dalam hal memilih pasangan.

Kamu tentu gak ingin terjebak di dalam hubungan yang membingungkan. Apa pun yang terjadi, memutuskan untuk tetap bertahan atau justru menyerah adalah pilihan pribadi.

Bertahan dalam hubungan yang sudah gak lagi terasa sama, gak jauh lebih buruk dengan meninggalkan. So, beberapa tanda di artikel ini bisa menjadi bahan pertimbangan untuk kamu mengakhiri hubungan tersebut. Yuk, simak!

1.Bukan lagi menjadi prioritas

Ilustrasi berdebat (pexels.com/Vera Arsic)

Sibuk dan gak memiliki waktu adalah dua hal yang berbeda. Singkatnya, ketika ia benar-benar menjadikan kamu sebagai prioritas, maka sesibuk apa pun kegiatan yang sedang dilakukan, ia akan berusaha mencuri waktu untuk memberi kabar.

“Jika pasangan kamu terus-menerus lalai dan mengabaikan kebutuhan serta keinginanmu, maka wajar untuk mengatakan bahwa pasangan kamu tidak menghargai kamu dan hubungannya," kata Parisa Ghanbari selaku psikoterapis, seperti yang dikutip dari Cosmopolitan.

2.Komunikasi yang gak berjalan lancar atau malah terhenti

ilustrasi pasangan LDR (pexels.com/Mikhail Nilov)

Menjalani hubungan percintaan, biasanya didasari dengan keinginan untuk memiliki seseorang yang bisa menjadi tempatmu berbagi cerita, baik suka maupun duka. Kunci penting dalam suatu hubungan adalah komunikasi, karena dengan itulah keharmonisan hubungan akan tetap terjaga.

Namun, apa jadinya jika komunikasi dalam hubungan tersebut justru gak berjalan dengan lancar atau bahkan terhenti? Menurut Gemma Hsieh, penulis pada laman lovepanky, jika kamu lebih memilih membagi apa yang sedang kamu rasakan kepada orang lain dan bukan pasanganmu, maka itu adalah tanda bahwa kamu harus segera keluar dari hubungan ini.

3. Rasa bosan dalam hubungan yang lebih mendominasi

Ilustrasi pasangan bertengkar (pexels.com/RODNAE Productions)

Sejujurnya, bosan adalah hal wajar yang terjadi di suatu hubungan. Bukan hanya dalam hubungan percintaan, bosan juga kerap melanda hubungan pertemanan bahkan suatu pekerjaan yang sedang kamu lakukan.

Ketika timbul rasa bosan, maka hubungan yang sedang kamu jalani gak akan menarik seperti biasanya. Semua akan terasa hambar.

Concetta Frawley seorang penulis di readunwritten menjelaskan, saat kamu menunjukkan rasa semangat untuk bersenang-senang dengannya, namun ia gak menunjukkan effort atau reaksi yang sama, maka tinggalkan dia. Hubungan yang hambar karena bosan hanya akan berujung menyakiti.

4.Tidak adanya harapan masa depan bersamanya

ilustrasi pasangan bersikap cuek (pexels.com/cottonbro)

Hubungan yang dijalani dengan usia yang kian bertambah dewasa, tentu memiliki tujuan yang berbeda dengan mereka yang masih remaja. Pemikiran untuk melanjutkan hubungan ini ke jenjang yang lebih serius pasti kerap muncul.

Namun, jika kamu justru merasa bahwa gak adanya bayangan bersamanya di masa depan, itu bukanlah hal yang baik. Melansir dari cosmopolitan, sebagai psikoterapis berlisensi, Markesha Miller turut menjelaskan bahwa terus berada dalam hubungan tanpa bayangan yang jelas di masa depan, sama saja dengan menahan kebahagiaan, baik dari pasangan maupun dirimu.

“Mempertahankan pasangan tanpa niat untuk rencana masa depan, gak hanya membatasinya menemukan 'bahagia selamanya' tetapi juga kamu," jelas Markesha.

5.Salah satu dari kalian masih terjebak di masa lalu

ilustrasi pasangan galau (pexels.com/RODNAE Productions)

Tanda penting yang harus kamu perhatikan dalam hubungan adalah keterlibatan masa lalu. Bukan tentang bagaimana masa lalu tersebut, namun bagaimana antara kamu dan pasangan menyikapinya.

Jika kerap terjadi perdebatan dengan membandingkan hubungan yang sedang dijalani dengan masa lalu, itu bukanlah hal yang bagus. Terjebak pada masa lalu, hanya akan menimbulkan konflik di suatu hubungan.

Itulah lima tanda yang bisa menjadi bahan pertimbanganmu untuk mengakhiri hubungan. Tetap bertahan dalam hubungan yang hambar dan penuh dengan red flag, hanya akan berujung menyakiti satu sama lain. Semoga, kamu akan lebih bahagia setelah meninggalkannya!