Terungkap! Ini 7 Cara Agar Hubunganmu Awet dengan Pacar

Menyukai dan mencintai seseorang itu tidak perlu berlebihan, sebab sesuatu yang berlebihan akan menimbulkan mudarat yang tidak kecil. Mencintai secara berlebihan akan menimbulkan rasa memiliki yang sangat besar, sehingga rasa memiliki itu akan membuat kamu menjadi protekif terhadap dia.

Bahkan membuat kecurigaan yang berlebihan hingga untuk bertemu dengan kerabat ataupun temannya menjadi larangan bagimu.

Ada yang pernah mengibaratkan cinta sebagai bunga mawar, semakin digenggam maka akan semakin menyakitkan karena durinya. Begitupun dengan sebuah hubungan percintaan, jika kamu tidak memberinya ruang untuk melakukan hal lain bagi hubungan kalian maka itu berarti kamu telah membunuh karakternya.

Dengan kata lain kamu hanya terobsesi dengannya, bukan karena benar-benar menyayanginya.

Kepercayaan adalah salah satu kunci utama sebuah hubungan. Andai saja pasanganmu terpaksa untuk keluar kota atau bahkan keluar negeri sebagai persiapan untuk menata masa depan kalian, lalu kamu tidak memberinya kepercayaan yang penuh selama kepergiannya.

Percayalah bahwa hubungan kalian selayaknya rumah tanpa pondasi. Gak kuat kan?

Ketika kamu meminta sesuatu pada pasanganmu, namun ia tidak dapat (tidak mampu) memenuhinya, jangan paksakan kehendaknya. Sebab ketika kamu memaksakan kehendak, pasanganmu akan mulai berpikir bahwa kamu tidak lagi menghargai kondisinya.

Saat pasanganmu mengambil sebuah keputusan, baik itu dalam hal kecil ataupun besar. Hargai dan berilah ia dukungan, jangan malah sebaliknya yang justru kamu membuat semangatnya menjadi patah.

Jika memang kamu melihat kekurangan pada dirinya, beritahu dan bicarakan baik-baik secara empat mata.

Setiap hubungan pasti tidak akan selalu berjalan dengan mulus, pasti ada kerikilnya. Karena itulah yang disebut dengan dinamika.

Tanpa dinamika, hubunganmu akan berjalan biasa saja tanpa ujian atau cobaan. Namun bukan berarti kamu harus berdebat panjang kali lebar dengan dia, yang pada akhirnya membuat ia kesal dan merasa tidak dianggap.

Cobalah untuk mengalah jika itu terjadi. Namun tetap menjelaskan dengan baik jika terjadi perbedaaan pendapat, agar pasanganmu juga berpikir dan menelaah kesalahannya, itu wajar kok.

Pasanganmu tidak selamanya berada dititik atas atau sebaliknya. Sebab kehidupan itu seperti roda. Ujian berat akan datang secara tiba-tiba tanpa kamu siap dan diluar dari prediksimu.

Maka dari itu, jika pasanganmu sedang berada dititik bawah, rangkullah dan beri dia semangat agar ia tidak merasa sendirian. Dan jika dia berada dititik atas, janganlah lupa diri, ingatkanlah dia selalu agar tetap menjadi orang yang rendah hati, dengan begitu dia akan merasa benar-benar dicintai.