Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Aturan Penting dalam Penggunaan Skincare Berbahan Retinol

ilustrasi menggunakan skincare (pexels.com/Karolina Grabowska)

Retinol adalah bahan yang populer dalam produk perawatan kulit karena kemampuannya dalam mengatasi berbagai masalah kulit. Masalah seperti tanda-tanda penuaan, noda, dan kerutan adalah beberapa diantaranya.

Akan tetapi, penggunaan skincare berbahan retinol membutuhkan kehati-hatian dan pemahaman yang baik. Sebab kalau gak, efek negatif yang gak diinginkan bisa aja kita rasakan. Ini, nih lima aturan penting yang perlu diterapkan saat menggunakan skincare berbahan retinol.

1. Mulailah dengan konsentrasi rendah

ilustrasi menggunakan skincare (pexels.com/Karolina Grabowska

Ketika kamu baru memulai penggunaan skincare berbahan retinol, sangat penting untuk memulainya dengan konsentrasi rendah. Retinol bisa menyebabkan iritasi dan kemerahan pada kulit jika digunakan dalam konsentrasi yang terlalu tinggi secara tiba-tiba.

Mulailah dengan konsentrasi rendah dan secara bertahap meningkatkannya sesuai dengan toleransi kulit. Secara gak langsung, ini juga bisa membantu kulitmu beradaptasi dengan bahan ini dan mengurangi risiko iritasi.

2. Gunakan hanya pada malam hari

Ilustrasi skincare pria (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Retinol menjadi lebih efektif saat kulit beristirahat dan gak terpapar sinar matahari secara langsung. Oleh karena itu, penting untuk hanya menggunakan produk berbahan retinol pada malam hari sebelum tidur.

Selain itu, pastikan untuk menggunakan tabir surya dengan SPF yang cukup saat beraktivitas di luar ruangan di siang hari. Sebab, retinol dapat membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar UV.

3. Gunakan pelembap dengan kandungan aktif

Ilustrasi merawat kulit wajah (pexels.com/Olha Ruskykh)

Retinol memiliki sifat yang dapat mengeringkan kulit. Oleh karena itu, penting untuk menggunakan pelembap dengan kandungan aktif yang dapat membantu menjaga kelembapan kulit.

Pilih pelembap yang mengandung bahan seperti asam hialuronat, ceramides, atau peptida. Ini berguna untuk membantu menghidrasi dan merawat kulit secara efektif.

4. Hindari penggunaan bersama dengan bahan lain yang bersifat iritan

Ilustrasi merawat kulit wajah (pexels.com/cottonbro studio)

Penggunaan retinol bersamaan dengan bahan lain yang bersifat iritan, seperti asam salisilat atau benzoyl peroxide, dapat meningkatkan risiko iritasi pada kulit. Hindari penggunaan produk yang mengandung bahan-bahan ini secara bersamaan dengan retinol, kecuali atas saran dokter kulit.

Lebih baik berkonsultasi dengan profesional perawatan kulit. Guna memastikan kecocokan dan kompatibilitas produk yang digunakan.

5. Patuhi petunjuk penggunaan dan perhatikan reaksi kulit

Ilustrasi merawat kulit (pexels.com/Polina Tankilevitch)

Setiap produk berbahan retinol memiliki petunjuk penggunaan yang berbeda, baik dalam hal frekuensi penggunaan maupun waktu aplikasi. Penting untuk membaca dan mengikuti petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan produk dengan cermat.

Selain itu, perhatikan reaksi kulit setelah menggunakan retinol. Jika kamu mengalami iritasi, kemerahan, atau kulit terasa kering yang parah, hentikan penggunaan dan konsultasikan dengan dokter kulit.

Bahan retinol diminati oleh pencinta perawatan kulit karena manfaatnya yang besar. Namun, jangan asal dalam menggunakannya dan ingat lima aturan di atas. Siap untuk glowing?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Desria
EditorDesria
Follow Us