Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Ciri Bahwa Parfum Sudah Rusak, Jangan Dipakai Lagi!

sebuah produk parfum (pexels.com/Daria Liudnaya)

Parfum merupakan salah satu produk penunjang yang bisa meningkatkan rasa percaya diri sehari-hari. Wangi yang dikeluarkan dari produk ini juga sangat beragam, tergantung dengan kecintaan masing-masing individu agar bisa memberikan nuansa yang menarik setiap harinya.

Tetapi, tahukah kamu bahwa parfum memiliki masa simpan yang bisa rusak karena beberapa alasan? Ciri parfum rusak atau sudah tidak bisa digunakan lagi bisa kamu jumpai berdasarkan lima informasi berikut ini.

1. Perubahan aroma yang signifikan

Botol parfum dengan aneka bunga (unsplash.com/Camille Paralisan)

Perubahan aroma yang signifikan juga bisa menjadi salah satu tanda bahwa parfum yang kamu pakai sudah tidak layak digunakan atau telah mengalami kondisi rusak. Buat kamu yang selalu menggunakan parfum tertentu dan mendapati bahwa ada perubahan aroma yang cukup jauh, maka patut waspada.

Hal ini bisa terjadi karena beberapa alasan, misalnya kontaminasi ataupun reaksi di dalam produk sehingga bisa menimbulkan bau tidak wajar seperti bau busuk atau tengik. Hal tersebut membuat parfum tidak layak digunakan karena bukannya menambah percaya diri, malah akan mengganggu penciuman kamu maupun orang lain.

2. Terdapat lapisan terpisah yang tak biasa

ilustrasi botol parfum (pixabay.com/Luisella Planeta LOVE PEACE 💛💙)

Timbulnya lapisan terpisah dalam produk parfum bisa mengindikasi bahwa produk tersebut sudah dalam kondisi rusak karena komponen tidak dapat bercampur dengan baik. Hal ini juga bisa terjadi karena oksidasi sehingga nantinya bisa mempengaruhi aroma maupun kualitas parfum.

Jika kamu mendapati adanya lapisan terpisah dalam produk parfum favoritmu, maka sebaiknya hindari penggunaan produk ini karena bisa berpengaruh terhadap wanginya yang mungkin akan memberikan bau yang tidak sedap ataupun reaksi kulit yang berlebihan.

3. Keharumannya berkurang bahkan hilang sama sekali

ilustrasi botol parfum (pexels.com/Dina Nasyrova)

Kalau kamu mendapati bahwa parfum yang digunakan memiliki aroma yang cukup lemah, bahkan menghilang sama sekali, maka ini juga bisa menjadi salah satu tanda bahwa parfum tersebut sudah tidak layak digunakan atau dalam kondisi rusak. Jika parfum sudah tidak lagi memiliki aroma yang kuat, maka hal tersebut juga tidak akan efektif ketika kamu gunakan.

Maka dari itu, jika kamu mengalami hal tersebut, maka cek kembali tanggal kedaluwarsa maupun kualitas parfum, barangkali sudah melewati batas pemakaian wajar, sehingga kekuatannya pun perlahan-lahan menghilang. Sebaiknya, ganti pakai produk baru biar percaya dirimu kembali.

4. Perubahan warna yang tak seharusnya

ilustrasi botol parfum dari kaca (pexels.com/Anastasia Shuraeva)

Kemudian, kamu juga bisa melihat ciri parfum yang rusak melalui tampilannya dalam sepintas. Salah satunya diindikasikan melalui perubahan warna. Bila kamu mendapati bahwa produk parfum memiliki perubahan warna yang tidak seharusnya, maka kemungkinan besar produk tersebut sudah mengalami oksidasi.

Contoh, apabila sebelumnya parfum berwarna transparan dan berubah menjadi keruh, kekuningan, kecokelatan, bisa jadi hal tersebut menunjukkan tanda-tanda adanya masalah. Bisa berupa proses oksidasi, penyimpanan yang terlalu lama, penyimpanan yang tidak benar, atau adanya hewan maupun kotoran yang mengkontaminasi parfum tersebut.

Maka dari itu, kamu harus selalu menyimpan produk dengan baik dan hindari jangkauan kotoran yang mungkin bisa mengubah produk tersebut menjadi rusak meski waktu kedaluwarsanya masih cukup jauh.

5. Parfum mulai mengiritasi kulit

ilustrasi wanita menyemprotkan parfum (pexels.com/Ron Lach)

Hal yang juga menunjukkan ciri parfum rusak dan sebaiknya tidak digunakan adalah timbulnya iritasi kulit. Bila kamu menggunakan parfum dan membuat kulit terasa lebih ruam, iritasi, dan memunculkan reaksi alergi, maka sebaiknya kamu berhenti menggunakan parfum tersebut. Terlebih jika sebelumnya kamu baik-baik saja saat memakai produk tersebut.

Sebab hal ini bisa terjadi karena parfum sudah berubah secara kimia dan menjadi tidak aman untuk kulit. Hal tersebut juga rentan menimbulkan kerugian sehingga kamu memerlukan produk perawatan ekstra untuk mengembalikan kulit seperti sediakala agar iritasinya mereda.

Parfum merupakan salah satu produk wewangian yang bisa rusak kapan saja terutama jika masa simpannya sudah terlewat atau penyimpanannya dilakukan dengan tidak baik. Maka dari itu, perhatikan semua parfum yang kamu miliki. Jika ada yang mengalami perubahan, maka sebaiknya dipisahkan dari parfum yang masih layak dipakai.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Intan Pratiwi Buchr
EditorIntan Pratiwi Buchr
Follow Us