Cewek tomboy adalah konstruksi gender pada perempuan yang dianggap berperilaku layaknya laki-laki, dari aspek penampilan hingga berbicara. Dari segi penampilan, cewek tomboy ini cenderung cuek untuk berdandan. Mereka kerap memakai setelan celana, kaos atau kemeja saat beraktivitas rutin. Pakai rok? Ah, lupakan.
Tapi, ada kalanya mereka dituntut untuk mengenakan rok di acara tertentu. Duh, apa ya yang dirasain cewek tomboy ketika pakai rok? Inilah jawabannya.
Iya, ribet karena ia harus mengenakan busana yang jarang mereka gunakan. Terlebih jika ia menggunakan rok berbentuk span yang memiliki lebar terbatas. Bila si cewek tomboy mengenakan rok bermodel apapun terutama sepan panjang, bersiaplah untuk melihat mereka menjinjing rok agak tinggi. Bukan apa-apa, hanya ribet!
Seseorang akan merasa percaya diri bila ia kerap berpenampilan sebagaimana ia biasanya. Tapi, bila ia diminta mengubah penampilan, rasa kurang percaya diri akan hinggap di benaknya. Rasa kurang percaya diri ini juga akan mampir di hati cewek tomboy.
Jika lingkungan terdekatnya sadar akan hal ini, maka suntikkan respon positif kepada mereka. Jangan malah dirisak, ya!
Tak dipungkiri, memakai celana untuk aktivitas sehari-hari akan memberi keleluasaan dibandingkan rok termasuk saat berkendara. Cewek feminin terkadang juga merasa ribet dengan memakai rok apalagi cewek tomboy. Duh, ogah deh.
Kaki akan melangkah lebih panjang dan cepat saat kita mengenakan celana. Tapi, saat bawahan harus diganti dengan rok, cewek tomboy mau tak mau akan memperlambat jalannya. Kalau mereka nekat apalagi saat mengenakan rok panjang, bukan tak mungkin rok tersebut akan dijinjing demi mempermudah langkah mereka.
Bagi cewek tomboy, keleluasaan yang didapat ketika pakai celana itu gak tergantikan oleh apapun. Jadi, biarkan mereka memilih mengenakan busana apapun yang bikin nyaman.
So guys, itulah hal-hal yang dirasakan cewek tomboy saat dipaksa memakai rok. Terlihat menyiksa ya!