Sifat cuek kerap dilekatkan pada pria. Namun, seperti sifat-sifat lainnya, perempuan pun bisa saja memilikinya. Jadi, perempuan yang cenderung cuek bukanlah tanda abnormalitas.
Bahkan, ada untungnya bila sebagai perempuan kamu punya sifat cuek. Ini menghindarkanmu dari mudah overthinking. Lebih jelasnya, ini lima manfaat yang akan kamu rasakan dengan sifat cuekmu.
Perempuan sering menjadi sorotan. Mulai dari penampilan, bentuk tubuh, status single-nya, caranya dalam mengasuh anak, dan sebagainya. Sedikit saja perempuan melakukan sesuatu yang dianggap "salah" atau tidak pantas, mereka pasti menjadi bahan omongan.
Kalau kamu gak cuek yang ada cuma makan hati terus. Seluruh komentar negatif orang membebani pikiranmu. Bahkan, kamu bisa merasa tidak puas dengan diri dan kehidupanmu. Sebab kamu cuek, komentar-komentar tersebut jarang memengaruhimu.
Fenomena perempuan sibuk saling menggunjingkan sepertinya telah diketahui banyak orang. Tidak berarti semua perempuan suka bergunjing, tetapi tak sedikit di antara mereka yang memang gampang dengki. Untungnya kamu gak begini.
Kamu merasa tidak perlu ikut membahas kehidupan perempuan lain. Kamu lebih suka fokus pada diri sendiri. Bagimu, selama seseorang tidak mengganggu atau merugikanmu, itu bukan masalah sekalipun di antara kalian terdapat banyak perbedaan.
Disanjung orang memang bikin senang. Hanya saja, apabila kamu mudah melayang oleh sanjungan lawan jenis, dirimu rawan cuma dipermainkan oleh pria yang punya niat buruk.
Pun tidak melayang oleh sanjungan mereka tak bermakna kamu gak menghargainya. Kamu cuma berhati-hati dan sadar bahwa tidak semua sanjungan diberikan dengan tulus serta apa adanya. Terlebih sanjungan dari lawan jenis.
Menjadi perempuan tidaklah mudah. Masih banyak orang yang menganggap miring perempuan yang bersemangat mengembangkan potensi diri. Seakan-akan hal tersebut menyalahi kodratnya.
Namun karena kamu cuek, anggapan tersebut tidak mengganggumu. Kamu tetap saja mengembangkan potensi diri bahkan merasa lebih termotivasi untuk meraih kesuksesan dan menjadi contoh buat perempuan lain.
Tanpa overthinking, kebahagiaan menjadi lebih mudah kamu rasakan. Kamu tidak terbebani oleh perkataan orang bahkan yang paling sinis. Dirimu juga gak menjadikan perempuan lain sebagai saingan.
Keputusan untuk fokus pada kehidupan sendiri tak menandakan dirimu egois. Namun, kepedulianmu tertuju pada hal-hal yang tepat. Misalnya, membantu orang yang membutuhkan. Bukan tak mampu berhenti memikirkan komentar orang tentang kehidupanmu.
Dengan sisi perasaan yang lebih kuat, perempuan memang lebih sensitif ketimbang pria. Maka dari itu, perlu juga kamu belajar buat cuek supaya emosimu gak terlalu labil akibat pengaruh suara-suara sumbang di luar sana.